Inspirasi

Dikagumi Dunia Arab, Kisah Sukses Ilmuwan Indonesia di Timur Tengah Ini Sangat Inspiratif

Indonesia dan negeri mayoritas muslim lainnya, sering dihadapkan ada permasalahan yang sama yakni kehalalan suatu produk. Hal ini tentu saja sangat mengganggu. Mengingat, ada jutaan bahkan miliaran produk di dunia yang akan dikonsumsi oleh kaum muslim. Tak jarang, masalah tentang halal bisa menimbulkan dampak yang sangat serius karena mempunyai hubungan yang erat dengan aturan agama.

Dr. Irwandi Jaswir sendiri dikenal luas sebagai ilmuwan yang ahli dalam masalah kehalalan suatu produk, baik itu makanan maupun kosmetik. Pengetahuannya dibidang halal tentu sangat dibutuhkan oleh seluruh umat muslim di dunia, termasuk Indonesia dan Timur Tengah di zaman modern ini. Bagaimana perjalanan dan kisah suskes Dr. Irwandi Jaswir? Simak ulasan berikut.

Ahli Bioteknologi dengan reputasi internasional

Ilmuwan cerdas dengan segudang prestasi [sumber gambar]
Pria kelahiran Medan, Sumatera Utara, 20 Desember 1970 tersebut, dikenal sebagai ilmuwan cerdas dibidang bioteknologi. Bahkan, ia kini bekerja sebagai koordinator riset di Halal Industry Research Center, Universitas Islam Internasional Malaysia (IIUM). Tak hanya berkembang di negeri orang, Dr. Irwandi jaswir juga sering memenangi berbagai penghargaan di bidang ilmu pengetahuan tingkat internasional. Seperti baru-baru ini yang ia raih di Timur Tengah.

Mendapat penghargaan bergengsi di Arab Saudi

Sukses raih King Faisal International Prize 2018 [sumber gambar]
Atas jasa yang diberikan pada dunia islam, Dr. Irwandi Jaswir mendapatkan apresiasi khusus dari kerajaan Arab Saudi. Tak tanggung-tanggung, Raja Salman bin Abdul Aziz Al Saud sendiri yang menyerahkan penghargaan bergengsi tersebut. Dr. Irwandi Jaswir dianugerahi King Faisal International Prize 2018 karena dinilai telah memberikan sumbangsih positif pada dunia Islam, khususnya pada kehalalan suatu produk. Indonesia juga pernah menyapu bersih 12 dari 16 kategori pariwisata halal pada ajang World Halal Tourism, Abu Dhabi, UAE pada 2016 silam.

Rahasia riset yang sukses bikin raja Arab Saudi kepincut

Sukses bikin Raja Arab Saudi tertarik [sumber gambar]
Ada sesuatu yang menarik dibalik kesuksesan Dr. Irwandi Jaswir meraih penghargaan dari kerjaan Arab Saudi. Risetnya mengenai halal science, dinilai sangat unik karena melibatkan telaah dari ayat-ayat Al’qur’an yang diulas dari sisi ilmiah. Hasil risetnya bahkan harus berkompetisi ketat dengan peserta lainnya. Hingga akhirnya, pihak kerajaan Arab Saudi memutuskan untuk memilih hasil penelitian Dr. Irwandi Jaswir sebagai pemenang. Ilmuwan 47 tahun tersebut juga telah menerbitkan tak kurang dari 129 jurnal dan 250 paper presentasi internasional.

Penghargaan bergengsi oleh orang-orang berpengaruh dunia

Penghargaan yang penuh gengsi dan prestise [sumber gambar]
Tak hanya diraih oleh orang Indonesia seperti Dr. Irwandi Jaswir. Penghargaan King Faisal International Prize juga banyak dianugerahkan kepada tokoh dunia atas jasanya pada umat islam. Sosok muslim yang juga pernah meraih penghargaan tersebut adalah Presiden Turki, Recep Tayib Erdogan dan mantan Perdana Menteri Malaysia, Mahatir Muhammad. Setelah sekian lama menunggu, Indonesia akhirnya terpilih melalui buah karya Dr. Irwandi Jaswir.

Sosok ilmuwan cerdas dengan segudang prestasi

Sosok anak bangsa dengan segudang kejeniusan [sumber gambar]
Tak hanya berkutat dengan riset secara ilmiah, Dr. Irwandi Jaswir juga telah berhasil membuat 5 hak cipta yang telah dipatenkan. 3 di antaranya bahkan telah dikomersialisasi. Salah satunya adalah E -Nose, yakni sebuah alat pendeteksi bau yang bentuknya mirip pulpen dan bisa dibawa ke mana pun. Dr. Irwandi Jaswir juga diketahui sedang mengembangkan pewarna makanan halal yang tidak mempunyai efek samping dan produk gelatin di Arab Saudi.

Bangga rasanya jika buah karya dari anak bangsa bisa diapresisasi secara luas di mata dunia. Seperti Dr. Irwandi Jaswir dengan risetnya tentang kehalalan produk yang sukses meraih penghargaan di Arab Saudi. Mudah-mudahan, keberhasilan tersebut menjadi langkah awal bagi ilmuwan Indonesia lainnya, untuk memberikan yang terbaik bagi kepentingan bersama.

Share
Published by
Dany

Recent Posts

Tesso Nilo: Rumah Para Gajah yang Kian Terancam Eksistensinya

Media sosial akhir-akhir ini sedang dihangatkan dengan topik seputar perusakan alam, di mana salah satunya…

2 weeks ago

Penemuan Rafflesia Hasseltii Berbuntut Panjang, Oxford Dianggap Pelit Apresiasi

Sedang viral di platform media sosial X mengenai kehebohan penemuan bunga Rafflesia Hasseltii. Yang menemukan…

2 weeks ago

4 Aksi Pejabat Tanggap Bencana Sumatera yang Jadi Sorotan Netizen

Sumatera berduka setelah banjir bandang disertai tanah longsor menyapu Pulau Sumatera bagian utara. Tak hanya…

3 weeks ago

Kisah Pilu Warga Terdampak Bencana Sumatera, Sewa Alat Berat Sendiri untuk Cari Jenazah Ibunya

Ribuan kabar duka dari Pulau Sumatera. Salah satunya adalah seorang pemuda bernama Erik Andesra, pria…

3 weeks ago

Risiko Bencana Tinggi, Anggaran BNPB Kena Efisiensi

Masih teringat dahsyatnya bencana alam di Sumatera bagian Utara. Aceh, Medan, Tapanuli, Sibolga, hingga sebagian…

3 weeks ago

Insiden Tumblr Hilang di KRL Berujung Pemecatan Karyawan Sana Sini

Jangan remehkan kekuatan tumbler. Tak hanya tahan pecah, hilang dikit, dua-tiga orang bisa kena pecat…

4 weeks ago