Sudah menjadi sifat bawaan manusia untuk membuat dirinya aman. Tak hanya tentang proteksi secara harfiah, tapi juga hal-hal yang lain misalnya aman secara finansial. Makanya, ketika kesempatan untuk mendapatkan keuntungan terbuka lebar, maka akan banyak manusia yang menyerbunya. Pernah dengar istilah Demam Emas California? Ya, ini adalah gambaran betapa manusia ingin dirinya aman dari kemiskinan.
Baca Juga : 5 Perbedaan Mendasar Sistem Pendidikan di Indonesia dan Luar Negeri
Demam emas ini pernah jadi momen menggemparkan. Bagaimana tidak, rumornya, di sini tersedia banyak sekali emas yang bisa ditambang dengan mudah. Kabar ini pun menyebar ke seluruh dunia. Hingga akhirnya membuat California saat itu di tahun 1848, menjadi sangat penuh dengan orang asing.
Ada banyak kegilaan yang terjadi di saat itu. Bahkan gara-gara ini, Amerika pernah mengeluarkan ultimatum agar orang asing tidak lagi berdatangan. Berikut adalah fakta-fakta unik tentang fenomena demam bikin kaya itu.
Sebuah kejadian besar pastinya dimulai dengan sebuah pemicu. Tentang Demam Emas California, hal ini juga dipicu sebuah kejadian menghebohkan. Suatu ketika seorang tukang kayu bernama James Wilson Marshall pergi ke sebuah tempat di California. Ketika ia menebang kayu untuk membangun sebuah rumah penggergajian kayu milik pria bernama John Sutter, Marshall menemukan sebongkah besar emas.
Di tahun 1848 Tiongkok mengalami banyak masalah besar. Khususnya bagi rakyat kecil yang hidupnya makin susah karena banyak konflik dan juga pajak pemerintah yang mencekik. Hingga akhirnya datanglah berita bagus dari pulau seberang. Gam Saan kata para pelayar Tiongkok, yang merujuk kepada gunung emas California.
Berturut-turut gagal panen membuat orang-orang Tiongkok gelisah. Mereka makin terdesak kewajiban untuk memenuhi kebutuhan hidup. Lalu di saat seperti ini teringatlah saudara-saudara yang sudah sukses jadi penambang emas. Lalu, dengan semangat memperbaiki hidup, berbondong-bondonglah orang Tiongkok ke California.
Celana jeans yang sering kita pakai itu ternyata adalah buah dari fenomena demam emas ini. Kisah ini dimulai dari seorang pria bernama Levi Strauss asal New York yang ingin jadi pedagang sukses. Kemudian ia merantau ke California dan menjual barang-barangnya. Mujur, hampir semua barang dagangannya habis. Namun, agar bisnis tetap berjalan ia harus selalu menyediakan barang. Lalu, ketika melihat tenda kanvasnya, Strauss memikirkan ide unik.
Setiap jeans yang ditemui, pastilah punya kantung kecil di dalam saku kanan. Ada tujuannya kenapa semua celana jeans dibuat seperti ini modelnya. Kembali lagi, ini adalah ide Strauss. Ya, penambang butuh tempat untuk mengumpulkan emas-emas yang didapatkan. Lalu Strauss merancang kantung kecil itu sebagai tempat penyimpanan emas itu.
Baca Juga : 5 Hal ini Akan Terjadi Jika Indonesia Memiliki dan Mengembangkan Senjata Nuklir
Mungkin sudah tidak bisa dihitung lagi berapa banyak jumlah emas yang didapatkan orang-orang di momen demam emas tersebut. Bisa ratusan kilogram lebih. Indonesia sepertinya juga bisa mengidap demam yang sama jika awalnya orang pribumi yang menemukan potensi tambang emas Papua. Sayang sekali hal tersebut tak terjadi.
Di tengah keputusasaan untuk menjaga kelestarian alam, Indonesia membutuhkan sosok yang berani melindungi sumber daya…
Media sosial akhir-akhir ini sedang dihangatkan dengan topik seputar perusakan alam, di mana salah satunya…
Sedang viral di platform media sosial X mengenai kehebohan penemuan bunga Rafflesia Hasseltii. Yang menemukan…
Sumatera berduka setelah banjir bandang disertai tanah longsor menyapu Pulau Sumatera bagian utara. Tak hanya…
Duka terus menghampiri bangsa Indonesia di penghujung tahun 2025 ini. Belum kelar bencana banjir hebat…
Ribuan kabar duka dari Pulau Sumatera. Salah satunya adalah seorang pemuda bernama Erik Andesra, pria…