Categories: Trending

5 Fakta Tentang Demam Emas California yang Pernah Menggemparkan Dunia

Sudah menjadi sifat bawaan manusia untuk membuat dirinya aman. Tak hanya tentang proteksi secara harfiah, tapi juga hal-hal yang lain misalnya aman secara finansial. Makanya, ketika kesempatan untuk mendapatkan keuntungan terbuka lebar, maka akan banyak manusia yang menyerbunya. Pernah dengar istilah Demam Emas California? Ya, ini adalah gambaran betapa manusia ingin dirinya aman dari kemiskinan.

Baca Juga :  5 Perbedaan Mendasar Sistem Pendidikan di Indonesia dan Luar Negeri

Demam emas ini pernah jadi momen menggemparkan. Bagaimana tidak, rumornya, di sini tersedia banyak sekali emas yang bisa ditambang dengan mudah. Kabar ini pun menyebar ke seluruh dunia. Hingga akhirnya membuat California saat itu di tahun 1848, menjadi sangat penuh dengan orang asing.

Ada banyak kegilaan yang terjadi di saat itu. Bahkan gara-gara ini, Amerika pernah mengeluarkan ultimatum agar orang asing tidak lagi berdatangan. Berikut adalah fakta-fakta unik tentang fenomena demam bikin kaya itu.

1. Diawali Penemuan Bongkahan Emas Besar

Sebuah kejadian besar pastinya dimulai dengan sebuah pemicu. Tentang Demam Emas California, hal ini juga dipicu sebuah kejadian menghebohkan. Suatu ketika seorang tukang kayu bernama James Wilson Marshall pergi ke sebuah tempat di California. Ketika ia menebang kayu untuk membangun sebuah rumah penggergajian kayu milik pria bernama John Sutter, Marshall menemukan sebongkah besar emas.

KIsah ini dimulai dengan penemuan emas yang besar [Image Source]
Kabar ini pun makin meluas dan tersebar sampai seantero dunia. Tak lama akhirnya orang-orang pun berdatangan ke tempat Marshall menemukan emas besar itu. Tiap waktunya makin ramai manusia menuju ke tempat ini. Ada yang memang menemukan banyak emas, tapi banyak pula yang tidak mendapatkan apa pun.

2. Orang-Orang Tiongkok Berdatangan

Di tahun 1848 Tiongkok mengalami banyak masalah besar. Khususnya bagi rakyat kecil yang hidupnya makin susah karena banyak konflik dan juga pajak pemerintah yang mencekik. Hingga akhirnya datanglah berita bagus dari pulau seberang. Gam Saan kata para pelayar Tiongkok, yang merujuk kepada gunung emas California.

Banyak orang Tionghoa yang menuju California untuk merasakan enaknya cari emas [Image Source]
Kemudian dengan tekad yang kuat orang-orang Tiongkok pun berangkat ke Amerika. 2 Februari 1848 Kapal pertama orang Tiongkok tiba di San Francisco dan segera merapat ke California. Orang-orang Tiongkok hanya bermodal tekad saja tanpa pernah tahu bahasa atau kebiasaan orang sekitar. Meskipun demikian kegigihan mereka dalam bekerja akhirnya membawa dampak yang bagus. Cukup banyak orang Tiongkok yang sukses. Buktinya, mereka tak lupa mengirim emas-emas hasil menambang ke kampung halaman.

3. Orang Tiongkok Pertama Kalinya Dibenci Amerika

Berturut-turut gagal panen membuat orang-orang Tiongkok gelisah. Mereka makin terdesak kewajiban untuk memenuhi kebutuhan hidup. Lalu di saat seperti ini teringatlah saudara-saudara yang sudah sukses jadi penambang emas. Lalu, dengan semangat memperbaiki hidup, berbondong-bondonglah orang Tiongkok ke California.

Banyaknya orang Tionghoa yang jadi penambang membuat Amerika sentimen [Image Source]
Jumlah mereka cukup banyak saat itu, sekitar 63 ribuan orang. Hal ini pun menimbulkan suatu sentimen di kalangan penambang asli maupun pemerintah setempat. “Terlalu banyak orang Tionghoa di sini,” begitu ungkap salah satu penambang asli. Hal ini pun akhirnya memengaruhi pemerintah sekitar untuk mengesahkan Chinese Exclusion Act, sebuah aturan yang melarang orang-orang Tiongkok berdatangan. Orang-orang ini sebenarnya tidak melulu bikin resah. Mereka juga dipungut pajak yang jumlahnya hampir seperempat pemasukan pemerintah di negara bagian.

4. Jeans Diciptakan

Celana jeans yang sering kita pakai itu ternyata adalah buah dari fenomena demam emas ini. Kisah ini dimulai dari seorang pria bernama Levi Strauss asal New York yang ingin jadi pedagang sukses. Kemudian ia merantau ke California dan menjual barang-barangnya. Mujur, hampir semua barang dagangannya habis. Namun, agar bisnis tetap berjalan ia harus selalu menyediakan barang. Lalu, ketika melihat tenda kanvasnya, Strauss memikirkan ide unik.

Jeans tercipta berkat kejeniusan Strauss membaca kebutuhan para penambang [Image Source]
Dibentangkannya kanvas ini dan kemudian disulap menjadi celana-celana. Ketika dijual ternyata laris keras di kalangan penambang. Alasannya karena bahannya sangat kuat dan tahan lama. Levi kemudian menyempurnakan desain ini dengan memesan kanvas dari Genoa. Asal kata Genoa ini yang kemudian mengalami perubahan lafal hingga akhirnya muncul sebutan Jeans.

5. Misteri Kantung Kecil di Setiap Celana Jeans

Setiap jeans yang ditemui, pastilah punya kantung kecil di dalam saku kanan. Ada tujuannya kenapa semua celana jeans dibuat seperti ini modelnya. Kembali lagi, ini adalah ide Strauss. Ya, penambang butuh tempat untuk mengumpulkan emas-emas yang didapatkan. Lalu Strauss merancang kantung kecil itu sebagai tempat penyimpanan emas itu.

Kantung kecil di celana jeans ternyata punya fungsi besar bagi penambang emas kala itu [Image Source]
Uniknya, kantung kecil ini tetap bertahan berabad setelahnya, bahkan hingga hari ini. Dulunya memang fungsional, tapi sekarang tak lebih dari sekedar aksesori pemanis saja.

Baca Juga :  5 Hal ini Akan Terjadi Jika Indonesia Memiliki dan Mengembangkan Senjata Nuklir

Mungkin sudah tidak bisa dihitung lagi berapa banyak jumlah emas yang didapatkan orang-orang di momen demam emas tersebut. Bisa ratusan kilogram lebih. Indonesia sepertinya juga bisa mengidap demam yang sama jika awalnya orang pribumi yang menemukan potensi tambang emas Papua. Sayang sekali hal tersebut tak terjadi.

 

Share
Published by
Rizal

Recent Posts

Rosita Istiawan Pionir Hijau, Dedikasi Bangun Hutan 25 Tahun

Di tengah keputusasaan untuk menjaga kelestarian alam, Indonesia membutuhkan sosok yang berani melindungi sumber daya…

5 hours ago

Tesso Nilo: Rumah Para Gajah yang Kian Terancam Eksistensinya

Media sosial akhir-akhir ini sedang dihangatkan dengan topik seputar perusakan alam, di mana salah satunya…

2 weeks ago

Penemuan Rafflesia Hasseltii Berbuntut Panjang, Oxford Dianggap Pelit Apresiasi

Sedang viral di platform media sosial X mengenai kehebohan penemuan bunga Rafflesia Hasseltii. Yang menemukan…

2 weeks ago

4 Aksi Pejabat Tanggap Bencana Sumatera yang Jadi Sorotan Netizen

Sumatera berduka setelah banjir bandang disertai tanah longsor menyapu Pulau Sumatera bagian utara. Tak hanya…

3 weeks ago

Kebakaran Hebat Gedung Terra Drone, Korban Tembus 20 Orang

Duka terus menghampiri bangsa Indonesia di penghujung tahun 2025 ini. Belum kelar bencana banjir hebat…

3 weeks ago

Kisah Pilu Warga Terdampak Bencana Sumatera, Sewa Alat Berat Sendiri untuk Cari Jenazah Ibunya

Ribuan kabar duka dari Pulau Sumatera. Salah satunya adalah seorang pemuda bernama Erik Andesra, pria…

3 weeks ago