Kemarin siang, Bandung mendadak ramai. Bukan karena sebuah festival atau adanya unjuk rasa. Namun, Bandung dikagetkan oleh ledakan yang diketahui berasal dari bom panci berdaya ledak rendah di Taman Pandawa. Dari ledakan tersebut, tak ada korban jiwa maupun luka.
Kemudian, seorang pria yang diduga pelaku pengeboman, melarikan diri dan menerobos masuk ke kelurahan Arjuna, Bandung dengan mengacungkan senjata tajam. Beruntung, pelaku dapat dilumpuhkan, meski dalam perjalanan ia tewas karena luka tembak yang dideritanya. Pelaku diidentifikasi berinisial YC dan sehari-hari berprofesi sebagai seorang penjual bubur.
Selain bom panci, bom rakitan di Indonesia telah berevolusi dengan dipasangkan ke dalam berbagai benda yang sebelumnya tak pernah terpikirkan. Ada bom senter, bom pipa, bom sepeda, dan masih banyak lagi. Dan itu merupakan modus yang revolusioner dalam sejarah terorisme. Yuk, kita cari tahu bom rakitan apa saja yang pernah menggemparkan Indonesia dan memakan banyak korban jiwa.
Pada malam Natal tanggal 24 Desember 2004 silam, Indonesia dikejutkan oleh serentetan ledakan di beberapa gereja di yang tersebar di berbagai kota. Gereja Katolik Cipanas di Batam, Gereja Mayor Jakarta di Jakarta, Gereja HKBP di Pekanbaru, serta Gereja Eben Haezer di Mojokerto. Salah satu lokasi yang sangat menyita perhatian adalah ledakan bom rakitan yang terjadi di tempat terakhir.
Melihat adanya rangkaian kabel dalam paket tersebut, ia buru-buru memperingatkan orang-orang sekitar. Riyanto sendiri segera keluar untuk melemparkan bom tersebut ke tempat yang sepi dari jemaat. Naas, Tuhan berkehendak lain. Bom tersebut meledak sebelum behasil dienyahkan. Menurut saksi mata, tubuh Riyanto terpental berhamburan akibat ledakan dari jarak dekat.
Ledakan bom ini lumayan dahsyat. Pagar di seberang gereja sampai roboh. Kaca-kaca dan etalase toko di jalan tersebut pecah. Atas pengorbanannya, Riyanto dijadikan nama salah satu jalan di Prajurit Kulon, Mojokerto.
Salah satu peristiwa terorisme paling parah yang pernah terjadi di Indonesia dan mencoreng nama bangsa di dunia pariwisata adalah bom Bali.
Media nasional terus meliput peristiwa menggemparkan ini selama berbulan-bulan. DIlihat dari tiga lokasi ledakan yang berbeda dan banyaknya jumlah pelaku yang terjerat hukum, bisa disimpulkan kalau peristiwa ini sudah direncanakan dengan sangat matang.
Dari hasil penyelidikan diketahui, bom yang digunakan Puddy’s Pub berjenis TNT seberat 1 kg, sedangkan bom di dekat Sari Club merupakan bom RDX berbobot sekitar 150 kg. Bom tersebut diselundupkan ke dalam rompi yang digunakan pelaku. Dari 202 jiwa korban yang tewas, mayoritas di antaranya berasal dari Australia dengan 88 orang. Sedangkan dari Indonesia, korban meninggal berjumlah 38 jiwa.
Pada tahun 2009, peristiwa ledakan bom bunuh diri kembali menggemparkan negeri ini. Peristiwa ini terjadi tepat sembilan hari pasca Pilpres yang memenangkan kubu SBY dan Boediono. Pada kejadian tersebut, dua bom rakitan berdaya ledak rendah meledak dan menewaskan 9 orang dan 50 lebih lainnya luka-luka. Beruntung, satu bom serupa yang ditemukan di salah satu kamar hotel tidak ikut meledak.
Peristiwa ini cukup unik. Jadi, pelaku mengirimkan sebuah paket buku yang ternyata berisikan bom rakitan kepada sejumlah tokoh dari berbagai latar belakang. Mereka yang mendapat kiriman “spesial” ini adalah Gories Mere (saat itu pernah menjabat sebagai Kepala Pelaksana Harian BNN), Ulil Abshar Abdalla (seorang toko Islam Liberal), serta Ahmad Dhani (udah pada tahu lah ya siapa dia).
Itulah beberapa bom rakitan yang berhasil menarik perhatian masyarakat kita ketika peristiwa tersebut tengah hangat-hangatnya. Semoga para pelaku sadar bahwa aksi biadab semacam ini bukanlah langkah yang tepat untuk mencari keadilan.
Fenomena viral Arra, bocah lima tahun yang dikenal karena kepandaiannya berbicara dengan gaya dewasa, kembali…
Nama Fedi Nuril akhir-akhir ini kembali dikenal publik. Bukan karena kembali membintangi film dengan tokoh…
Kamis (20/3/2025) pukul 03.00 WIB, saat asyik scrolling media sosial X sambil sahur, mata tertambat…
Dunia aviasi Indonesia bakal semakin berwarna dengan kehadiran burung-burung besi baru. Indonesia Airlines, sebuah perusahaan…
Lagi-lagi rakyat Indonesia dibikin geleng-geleng kepala oleh ulah aparat penegak hukum. Kali ini kasusnya sedang…
Baru-baru ini, dunia hiburan Korea Selatan diguncang oleh skandal yang melibatkan aktor papan atas, Kim…