Pasca lagunya diparodikan oleh Tri Suaka dan Zinidin Zidan, nama Andika Mahesa langsung trending di media sosial. Publik geram dengan video parodi tersebut lantaran terkesan menghina Andika. Vokalis Kangen Band ini pun mendapat banyak dukungan dari netizen. Bahkan mereka memuji sikap Andika yang mau memaafkan Tri Suaka.
Kejadian tersebut rupanya membuat lagu-lagu Kangen Band menjadi populer kembali. Banyak yang menjadikannya backsound lagu mereka di TikTok. Jika melihat ke belakang, dulu Andika sempat dibully karena berbagai kontroversi, namun sekarang ia justru menjadi legenda. Simak cerita selengkapnya berikut ini.
Sebelum meraih kesuksesan, Andika hidup penuh kesulitan. Ia berasal dari ekonomi kelas bawah yang rela mencoba pekerjaan apa pun untuk bertahan hidup. Andika mengaku pernah bekerja sebagai kuli bangunan. Bahkan, Andika sempat berjualan es cendol demi mengumpulkan uang untuk rekaman. Jalan Andika menjadi musisi juga tak mulus. Ia merantau dari Lampung ke Jakarta.
Pantas rasanya menjuluki Kangen Band sebagai pionir lagu Melayu. Pasalnya, seorang profesor di Monash University Malaysia, Emma Baulch, sampai menjadikan Kangen Band sebagai objek penelitian. Kemudian hasil riset itu dimuat di International Journal of Culture Studies edisi Mei 2013.
BACA JUGA: Blak-blakan dengan Gofar, Beginilah Kisah Seru di Balik Terkenalnya Seorang Andika Mahesa
Meski sudah sukses, Andika tak lupa untuk berbagi. Ia menggunakan uang hasil kerja kerasnya di dunia hiburan untuk mendirikan panti asuhan. Sedangkan biaya pengelolaan panti asuhan, ia dapatkan dari adsense YouTube. Hal itu yang membuat sosok Andika semakin dikagumi banyak orang.
Di tengah keputusasaan untuk menjaga kelestarian alam, Indonesia membutuhkan sosok yang berani melindungi sumber daya…
Media sosial akhir-akhir ini sedang dihangatkan dengan topik seputar perusakan alam, di mana salah satunya…
Sedang viral di platform media sosial X mengenai kehebohan penemuan bunga Rafflesia Hasseltii. Yang menemukan…
Sumatera berduka setelah banjir bandang disertai tanah longsor menyapu Pulau Sumatera bagian utara. Tak hanya…
Duka terus menghampiri bangsa Indonesia di penghujung tahun 2025 ini. Belum kelar bencana banjir hebat…
Ribuan kabar duka dari Pulau Sumatera. Salah satunya adalah seorang pemuda bernama Erik Andesra, pria…