Nonton adu gebuk bantal, dua siswi SD tewas tenggelam
Merayakan hari kemerdekaan dengan pelbagai lomba memang sudah jadi tradisi. Ada banyak ragam pilihan, mulai makan kerupuk, panjat pinang hingga gebuk bantal. Demikian juga dengan warga Sidorejo Kecamatan Pakal, Surabaya. Pada 17 Agustus 2016 lalu, warga juga tengah bergembira merayakan kemerdekaan dengan mengadakan lomba gebuk bantal di Telaga Hutan. Demikian juga dengan Selly dan Mila yang saat itu tak mau ketinggalan menyaksikan lomba di telaga sedalam 2 meter buatan pemkot tersebut.
Namun nahas, ketika asyik menonton, tiba-tiba saja Mila terpeleset dan jatuh ke telaga. Mengetahui itu, Selly berusaha menolong. Namun sayang, kedua bocah 12 tahun tersebut sama-sama tidak bisa berenang. Warga sudah berusaha menolong, namun nyawa kedua gadis cilik tersebut tak bisa diselamatkan. Telaga dengan kedalaman 2 meter memang terlalu berbahaya untuk anak-anak. Seandainya dalam lomba tersebut ada yang bertugas mengawasi dan melakukan penjagaan, mungkin jatuhnya korban masih bisa dicegah.