Jangan duduk di depan pintu nanti susah jodoh, atau kalau nyapu yang bersih biar suaminya tidak brewokan, hal-hal seperti ini mungkin masih sering kamu dengar. Bahkan di era robot sudah mau eksis, sebagian orang masih percaya dengan takhayul yang biasanya dikatakan orangtua itu.
Ternyata tidak hanya di Indonesia saja lho. Hal-hal yang berbau tidak logis dan takhayul seperti ini juga ada di berbagai negara. Berikut ulasannya.
Takhayul lama ini masih dipercaya beberapa orang di Perancis. Mereka yakin ketika tidak sengaja menginjak kotoran anjing dengan kaki kiri, maka seseorang akan mendapatkan keberuntungan luar biasa. Begitu pula sebaliknya, begitu tahu kotoran anjing nempel di kaki kanan, siap-siap mendapatkan kesialan bertubi-tubi.
Silahkan merasa beruntung atau sial. Tapi yang jelas menginjak kotoran anjing akan tetap membawa sial. Apalagi ketika kamu tak sengaja ikut membawa alas kaki yang dipakai tadi masuk ke dalam rumah. Harus keluar tenaga untuk mengepel dan membeli karbol wangi, kan?
Menyalakan kipas angin dan kemudian tertidur, biasanya kita hanya masuk angin atau kembung. Tapi, di Korea Selatan berbeda lho. Kebiasaan tadi bisa membawa kematian. Walaupun aslinya tak pernah benar-benar ada orang sana yang mati gara-gara lupa mematikan kipas angin. Yup, inilah takhayul yang dipercaya di negerinya Girls Generation itu.
Dokter pun ikut-ikutan membuat takhayul ini makin terlihat sungguhan dengan peringatan untuk selalu mematikan kipas angin sebelum tidur. Bahkan hampir semua kipas angin yang dijual di Korsel punya fitur timer untuk berjaga-jaga agar kipas angin mati dalam waktu yang ditentukan.
Ada beberapa isu yang hangat soal takhayul ini. Salah satunya anggapan jika doktrin menyesatkan ini hanya upaya pemerintah untuk membuat warganya lebih menghemat listrik. Jika benar demikian, nampaknya mereka sukses besar.
Angka 4 sangat ditakuti oleh orang-orang China. Alasannya, 4 memiliki sebutan yang sama dengan kematian dalam bahasa mereka. Oleh karenanya, mereka sangat menghindari apa pun yang ada hubungannya dengan itu. Tidak hanya berarti kematian, angka tersebut juga diartikan sebagai sial luar biasa.
Soal menghindari angka 4, hal tersebut bukan cuma lelucon. Orang-orang China akan berusaha giat agar tidak ada unsur angka tersebut dalam kehidupan. Mulai nomor telepon, nomor rumah, hingga plat kendaraan bermotor. Bahkan orang Chinese berdoa dengan sungguh-sungguh agar ketika hamil mereka tidak melahirkan ketika April alias bulan urutan keempat dalam kalender.
Salah satu takhayul yang dipercaya banyak orang di dunia adalah jangan pernah memberikan sarung tangan jika kamu tidak berharap hadiah tersebut dibalas. Memberikan seseorang sebuah sarung tangan dan kemudian si penerima tak membalas pemberiannya, berakibat sial seumur hidup. Baik untuk yang memberi maupun yang menerima.
Takhayul soal sarung tangan ternyata tidak cuma ini lho. Di beberapa negara di dunia dipercaya kalau seseorang mengambil sarung tangan yang sengaja dijatuhkan maka orang tersebut akan seret jodohnya. Buat jomblo, jangan pernah berpikir untuk membuang sarung tangan kalian dengan sengaja.
Apa pun yang berkaitan dengan hal-hal yang berbau kematian biasanya banyak takhayulnya. Tidak hanya soal kucing hitam, tapi juga kewajiban untuk menyimpan jempol tanganmu di saku ketika ada di pemakaman. Yang satu ini sangat dipercaya penduduk Jepang.
Jangan pernah membiarkan jempolmu terlihat ketika berjalan di pemakaman atau menghadiri upacara kematian seseorang. Tujuannya sendiri agar bisa melindungi orangtua dari kematian. Jempol dituliskan sebagai ‘parent finger’ dalam bahasa Jepang. Entah bagaimana hal tersebut dihubungkan, tapi kenyataannya takhayul ini masih dipercaya banyak orang di sana.
Jadi, jangan salah paham ketika orang-orang Jepang malah bergaya bak model ketika menghadiri pemakaman. Ini adalah upaya untuk menyelamatkan orangtua dari kematian.
Setiap takhayul sendiri sebenarnya tidak benar-benar kepercayaan tanpa arti. Misalnya saja takhayul kipas angin Korea Selatan yang tujuan aslinya adalah untuk menghemat energi. Termasuk takhayul jempol penduduk Jepang yang secara tersirat mengajarkan untuk lebih menyayangi orangtua.
Hormati apa yang jadi kepercayaan setiap orang. Jangan pernah deh mengolok takhayul yang sepertinya sangat konyol itu. Pasalnya, mereka mungkin juga lebih tertawa ketika mengetahui kita sangat percaya jika nasi tidak dihabiskan akan membuat ayam tetangga mati.
Doktif alias ‘Dokter Detektif,’ adalah sosok yang viral di media sosial karena ulasannya yang kritis…
Baru-baru ini, Tol Cipularang kembali menjadi sorotan setelah kecelakaan beruntun yang melibatkan sejumlah kendaraan. Insiden…
Netflix terus menghadirkan deretan serial live action yang menarik perhatian penonton dari berbagai kalangan. Dari…
Selalu ada yang baru di TikTok. Salah satu yang kini sedang nge-trend adalah menari rame-rame…
Siapa bilang memulai bisnis harus dengan modal yang besar? Ternyata, sebuah bisnis bisa dimulai dengan…
Viral sebuah kisah yang membuat hati netizen teriris, ialah seorang perempuan yang rela merawat suaminya…