Anda jomblo akut? Pasti anda sudah lelah dengan bully dari teman-teman anda di sosial media karena status anda ini. Juga, anda pasti sudah muak dengan pertanyaan, “malam mingu ke mana?”
Memang, kehidupan sebagai seorang jomblo tidaklah mudah dan menyenangkan. Hati selalu terasa nyeri ketika melihat sepasang kekasih bermesraan sambil berpayung di bawah gerimis yang romantis.
Terus-terusan ditanya “kapan kawin?” juga menambah derita kejombloan.
Tapi, di tahun 2015 semua jomblo harus bangkit! Kita tidak boleh bergalau-galau lagi. Saatnya revolusi kehidupan cinta! Berikut kami berikan beberapa resolusi bagi para jomblo untuk tahun baru 2015 yang lebih cerah.
Sudah, akui saja, anda pasti masih sering stalking akun mantan atau gebetan. Kegiatan menguntit sang pujaan hati via media sosial ini memang seru. Kita jadi bisa tahu apa-apa saja yang dilakukan sang mantan/gebetan tanpa bertanya secara langsung. Belum lagi foto-foto yang dia upload bisa menjadi obat kangen.
Namun di 2015, hentikan saja semua aktivitas stalking! Ayolah, anda adalah seorang jomblo terhormat! Kalau anda ingin tahu tentang kabarnya, tanyakan secara langsung. Stalking hanya untuk mereka yang tidak punya keberanian untuk menunjukkan rasa peduli. Padahal, menunjukkan rasa peduli adalah hal yang baik. Bagaimana kalau dia tidak menjawab ketika anda tanya soal kabar? Cuek saja. Yang penting anda sudah tunjukkan kepedulian anda. Cuek memang salah satu senjata dalam menghadapi kehidupan jomblo.
Salah satu keuntungan menjadi jomblo adalah kebebasan. Tidak akan ada yang protes jika anda memakai kaos kedodoran, atau warna baju anda tidak matching dengan sepatu, atau anda memakai jeans robek. Anda bebas mengekspresikan diri tanpa komentar, “sayang, aku gak suka kamu pakai pakaian begitu.”
Jadi, silahkan cat rambut anda dengan warna terang. Bagi yang botak, coba panjangkan rambut. Bagi yang gondrong, coba pangkas botak rambut anda. Pakai baju belel dan sepatu butut anda. Rayakan kebebasan sebagai jomblo! Jika dalam kondisi seperti itu nantinya ada yang naksir pada anda, tandanya dia telah bisa menerima anda seutuhnya, secuek apapun anda pada penampilan.
Selama ini, jawaban seperti apa yang anda berikan untuk pertanyaan ‘kapan kawin?’? Mungkin ada marah dan tersingggung. Atau mungkin ada hanya nyengir lebar tanpa jawaban apa-apa. Tahun depan, anda tidak boleh marah-marah atau nyengir lagi untuk pertanyaan ini. Pertanyaan tersebut biasanya dilontarkan untuk keperluan iseng atau basa-basi saja (padahal yang ditanyai sudah tersinggung perasaanya).
Jadi, siapkan jawaban kocak untuk pertanyaan tidak serius itu. Misalnya teman lama anda yang sedang menggendong anaknya bertanya, “kapan kawin?” jawab saja dengan tenang, “besok, kalau enggak hujan.”
Entah siapa yang memulai stigma bahwa malam minggu adalah malam untuk para pasangan kekasih. Tuhan menciptakan malam minggu untuk semua makhluk, untuk pasangan kekasih, jomblo bahkan untuk bekicot di sawah. Semuanya berhak untuk berbahagia di malam minggu. Jadi, jangan biarkan orang membully anda jika anda hanya diam di rumah pada malam minggu.
Percayalah, jika anda diam di rumah dan nonton TV saja untuk malam minggu, itu bukan perbuatan dosa atau tercela. Jadi tidak perlu gelisah dan galau kalau tidak kemana-mana di malam minggu.
Selama ini, jika diundang ke resepsi pernikahan teman, mungkin anda akan malas menghadirinya. Anda risih jika datang tanpa pasangan dan anda malas menjawab pertanyaan, “kapan nyusul.” Jangan lakukan itu lagi di 2015. Jika teman anda mengundang untuk datang ke resepsi pernikahannya, datanglah, dengan atau tanpa pasangan.
Doakan teman anda agar berbahagia di kehidupan pernikahannya. Jangan merasa sedih. Pernikahan adalah proses hidup, sama seperti proses tumbuhnya gigi pada bayi. “gigi” teman anda mungkin sudah tumbuh, dan anda belum. Tidak ada yang salah dengan itu dan tidak perlu malu.
Berapa kali anda mengurungkan niat untuk pergi ke bioskop, konser, atau kafe hanya karena anda tidak punya teman untuk pergi? Di tahun baru 2015, lupakan semua kegengsian itu. Pergilah sendiri ke tempat-tempat tadi dan nikmati hidup anda. Kita tidak perlu mengurung diri di rumah hanya karena tidak punya teman untuk pergi ke luar.
Memang, mungkin agak canggung nonton di bioskop sendirian, atau sendiri di tengah keramaian konser. Mungkin anda merasa semua mata memandang anda dan berkata, “ih, aneh banget nih orang. Jalan-jalan kok sendiri?” Percayalah, itu hanya perasaan anda saja. Tidak ada yang peduli jika anda nonton sendiri di bioskop. Jadi, tidak perlu merasa aneh untuk bepergian sendiri.
Anda selama ini mungkin merasa minder karena tidak kunjung dapat pasangan. Anda merasa diri anda kerdil karena di saat satu per satu teman anda mulai berkeluarga, anda masih sendiri. Itu membuat hari-hari anda menjadi suram.
Percayalah, sifat rendah diri seperti itu tidak perlu. Jomblo itu bukan perbuatan kriminal, jadi anda tidak seharusnya minder. Meski jomblo, anda masih manusia juga, masih bisa menjalankan kehidupan normal. Jadi berhentilah mengasihani diri sendiri dan bermuram hati. Di tahun baru 2015 nanti, anda harus memiliki mind-set baru. Katakan ini pada diri anda; “saya jomblo, itu kondisi normal. Pada saat dan waktu yang tepat, saya akan bertemu jodoh saya. Selama menunggu masa itu datang, saya akan menghargai hidup saya sebaik-baiknya.” Dengan begitu anda terdengar bijak, lebih bijak dari Mario Teguh.
Prestasi tidak harus muluk-muluk seperti memenangkan medali sea-games atau ikut olimpiade fisika. Rajin membantu menangkut belanjaan ibu adalah prestasi. Ikut bersih-bersih lingkungan RW adalah prestasi. Rajin bangun pagi dan olahraga adalah prestasi.
Prestasi yang kecil-kecil tadi, jika anda lakukan dengan konsisten, akan menjadikan anda pribadi yang lebih baik. Dan itu kemungkinan besar menjadi jalan untuk bertemu jodoh anda. Mengangkut belanjaan ibu akan membuat anak tetangga melihat anda sebagai sosok yang rajin menolong. Ikut bersih-bersih dilingkungan RW mungkin akan mempesona anak Pak Ketua RW. Jodoh bisa datang dari mana saja, kan?
Banyak sekali organisasi sosial di sekitar anda yang membutuhkan relawan. Anda bisa jadi guru untuk anak-anak jalanan, bisa membantu masak di dapur panti asuhan dan banyak kegiatan sosial lain. Jadi, alih-alih melewati masa jomblo dengan muram, mulailah melakukan kegiatan-kegiatan sosial ini.
Anda akan melihat bahwa hidup bukan sekadar soal jomblo atau tidak jomblo. Lebih dari itu, banyak sekali orang yang menghadapi masalah yang lebih serius dari kejombloan kita. Anda mungkin jomblo, tapi jangan sampai kehilangna kepekaan sosial anda.
Pada tahun 2015 nanti hentikan segala macam keluhan soal status jomblo. Anda masih bisa bernafas, masih bisa internetan, masih bisa narsis dengan kamera 360, itu tandanya anda masih hidup di atas garis kelayakan. Banyak sekali orang tidak beruntung yang tidak bisa mendapat fasilitas hidup seperti anda.
Syukuri hal-hal kecil, maka hal besar akan datang pada hidup anda. Jadi jomblo memang terkadang terasa pedih, tapi anda tentu tahu, adakalanya orang yang memiliki pasanganpun merasakan kesedihan. Jadi, sama saja, hidup memang terkadang sedih dan terkadang bahagia. Jadi, apa yang ada resahkan?
Pada tahun baru 2015 nanti, jadilah jomblo yang bermartabat dan mulia! Hidup harus terus berjalan dan pada masanya anda akan bertemu dengan orang yang tepat. Para jomblo, bersiaplah untuk tahun 2015 yang lebih bahagia! (HLH)
Doktif alias ‘Dokter Detektif,’ adalah sosok yang viral di media sosial karena ulasannya yang kritis…
Baru-baru ini, Tol Cipularang kembali menjadi sorotan setelah kecelakaan beruntun yang melibatkan sejumlah kendaraan. Insiden…
Netflix terus menghadirkan deretan serial live action yang menarik perhatian penonton dari berbagai kalangan. Dari…
Selalu ada yang baru di TikTok. Salah satu yang kini sedang nge-trend adalah menari rame-rame…
Siapa bilang memulai bisnis harus dengan modal yang besar? Ternyata, sebuah bisnis bisa dimulai dengan…
Viral sebuah kisah yang membuat hati netizen teriris, ialah seorang perempuan yang rela merawat suaminya…