Inilah Hal yang Bakal Kamu Rasakan Jika Punya Pasangan Perempuan Minang

Satu topik yang selalu menarik untuk dibahas dan tiada habisnya untuk dikupas adalah mengenai perempuan. Kita semua tahu bahwa masyarakat Indonesia terdiri dari berbagai latar belakang suku, ras, dan agama. Hal itu pula yang menjadikan perempuan di suatu daerah punya keunikan tersendiri dibanding dengan daerah lainnya. Salah satu suku yang punya ciri khas yang seru untuk kita telusuri adalah suku Minang.

Minangkabau atau biasa disingkat Minang merupakan salah satu suku yang persebarannya meliputi Sumatera Barat, Riau, Jambi, dan Bengkulu. Orang-orang Minang juga sering kali disebut sebagai orang Padang. Seiring dengan kebudayaan dan adat-istiadat yang mereka anut, tentunya perempuan Minang punya sifat atau kebiasaan yang menarik untuk kita pelajari.

Nah, buat kamu para lelaki, tentu saja wanita wanita Minang adalah salah satu rekomendasi terbaik yang bisa kamu dapatkan. Alasannya jelas karena kamu bakal mendapatkan banyak hal luar biasa yang wanita-wanita dari suku lainnya tidak punya.

1. Ahlinya urusan dapur

Perempuan keturunan Minang wajib bisa memasak. Selain untuk mempertahankan tradisi kulinernya, hal ini juga merupakan budaya turun-temurun yang masih dipegang teguh oleh suku tersebut. Kamu tahu sendiri kan bagaimana kenikmatan masakan Padang?

Katanya, masakan padang yang diolah langsung oleh orang Minang itu rasanya jauh lebih lezat dan otentik ketimbang masakan di rumah makan padang yang biasa kamu temui di pinggir jalan kota tempat kamu tinggal. Jadi, kamu bisa sering-sering minta dibuatkan masakan khas Padang seperti rendang, telur dadar, ayam balado, gulai, atau sambel ijonya yang mantap itu.

2. Jiwa pebisnis mengalir kuat dalam darah mereka

Perempuan Minang juga pintar berbisnis. Mereka tak akan segan untuk berdagang atau membuka usaha sendiri demi membantu sang suami atau sekadar untuk hidup mandiri. Tak heran, karena orang Minang mewarisi tradisi lama kerajaan Sriwijaya yang memang pandai berdagang.

Di zaman ini apa-apa mahal. Kecuali gaji kamu melimpah atau pintar berhemat, rasanya akan sulit jika fondasi finansial keluarga hanya ditopang oleh gaji bulanan kamu. Maka, beruntung apabila calon istri kamu merupakan suku Minang. Mereka tak segan terjun berbisnis untuk membantu keuangan keluarga.

3. Pengelola keuangan yang hemat dalam pengeluaran

Poin ini masih terkait dengan bahasan sebelumnya. Mungkin karena budaya mereka sebagai perantau, orang-orang Minang sangat hemat dalam urusan uang. Saking pinternya mengatur keuangan, banyak orang menganggap kalau mereka orang yang pelit. Padahal, jika tidak pintar mengelola keuangan, terutama ketika sedang dalam masa perantauan, kamu pasti akan kewalahan sendiri nantinya, kan?

Jadi kalo kamu khawatir jika gaji yang kamu terima sering habis tak berbekas, tanggal muda masih lama, kamu bisa kok mempercayakan manajemen keuangan kamu sama pasangan kamu. Selain tak perlu repot menyewa jasa konsultan keuangan, kamu juga bisa belajar cara berhemat dari pasangan kamu.

4. Perempuan Minang tak risau jika diajak merantau

Konon, pria yang sudah menginjak akil baligh atau cukup umur diharuskan merantau ke daerah lain. Apabila tidak, pemuda tersebut akan menjadi pusat cemoohan warga di sana. Kaum perempuan pun sudah lazim bepergian mengadu nasib ke daerah lain. Alasan mereka merantau umumnya adalah untuk berdagang, menimba ilmu, meniti karier, atau ikut suami.

Ketika beberapa perempuan lebih memilih untuk menetap di daerah mereka dilahirkan yang biasanya disebabkan oleh faktor kedekatan keluarga atau kerabat, kamu yang punya pasangan perempuan berdarah Minang, tak perlu takut jika nanti ia menolak kamu ajak tinggal di kota lain. Perempuan Minang siap menemani ke mana pun suaminya pergi.

5. Penganut Matrilinear

Perempuan Minang merupakan penganut paham matrilinear terbesar di dunia. Adat dan budaya mereka menempatkan pihak perempuan bertindak sebagai pewaris harta pusaka dan kekerabatan. Garis keturunan dirujuk kepada ibu yang dikenal dengan Samande (se-ibu), sedangkan ayah mereka disebut oleh masyarakat dengan nama Sumando (ipar) dan diperlakukan sebagai tamu dalam keluarga. Maka, sebagai anggota keluarga yang kedudukannya hampir setara dengan kepala keluarga sifat kepemimpinan mereka sudah dibina oleh orang tuanya sejak belia.

Karena hal ini pulalah, kamu yang punya istri dari Minang wajib punya keturunan perempuan. Jika tidak mendapatkan keturunan perempuan, maka secara adat keluarga kamu akan putus silsilah. Jika hal itu terjadi, maka semua harta pusaka yang dimiliki oleh istri kamu dari keluarganya akan putus. Atau akan dipindahtangankan sesuai ketentuan adat yang berlaku.

Itulah, beberapa hal yang mungkin akan terjadi pada kamu yang punya pacar atau istri asli Minang. Setiap suku, entah itu perempuan atau laki-laki, tentu punya budaya dan keunikan tersendiri. Selama kamu bisa saling menghormati dan menghargai budaya satu sama lain, niscaya bahtera kehidupan kamu dengannya akan baik-baik saja.