Categories: Lucu

Banyak Mahasiswa yang Nggak Kunjung Lulus karena Skripsi, Pria Ini Malah Ngoleksi Ratusan Gelar Akademik

Mahasiswa tingkat akhir pasti tahu, gimana susahnya jadi sarjana dan dapetin gelar akademik. Apalagi kalau udah ngebahas soal skripsi, yang ada pasti bikin mahasiswa pada depresi. Mikirin dosen pembimbing yang demen corat-coret sampai beratnya ngurus revisi.

Di tengah beratnya usaha mahasiswa buat jadi sarjana, ternyata ada juga lho orang yang bisa mengoleksi hingga ratusan gelar akademik. Sungguh luar biasa sekaligus bikin geregetan para mahasiswa. Gimana nggak? Kita dapetin satu gelar saja susahnya minta ampun, lha kok ada sih yang bisa sampai punya ratusan gelar? Begini ceritanya:

Namanya VN Parthiban, manusia biasa yang dulu juga kesusahan lulus kuliah

Mendapat satu gelar saja menurut kita sangat susah. Lha, profesor asal India ini benar-benar punya 145 gelar akademik lho. Super nggak tuh? Tapi, menurut penuturan profesor satu ini, dulunya ia juga sama seperti mahasiswa kebanyakan.

Susah nih nulis gelarnya [image source]
Ia juga mengalami kesulitan saat proses mendapatkan gelar akademik pertamanya. Berhubung VN Parthiban ini demen banget sama yang namanya belajar, akhirnya ia berhasil juga mendapatkan gelar. Nggak cuma itu, ternyata proses belajar itu juga membuatnya ketagihan. Buktinya, setelah mendapatkan satu gelar tidak membuatnya puas, ia pun memutuskan untuk terus kuliah.

Profesor yang juga ngajar lebih dari 100 bidang studi

Saat ini, VN Parthiban sudah punya 8 gelar master ekonomi, 12 gelar master filsafat, 9 gelar master bidang bisnis, 8 gelar master hukum, 10 gelar master seni, 3 gelar master sains dan masih banyak lagi gelar lainnya. Pastinya, gelar-gelar tersebut nggak bakal muat kalau ditulis di KTP. Dan hebatnya lagi, berkat gelar akademik yang ia koleksi, profesor satu ini sukses jadi dosen di lebih dari 100 bidang. Cakep, kan?

VN-Parthiban [image source]
Dengan banyaknya hal yang ia pelajari, bukan berarti Parthiban itu manusia yang punya pikiran yang super. Sebenarnya sama seperti kita, kok. Beliau juga sering lupa, saking banyaknya bidang yang ia pelajari sih. Oh, iya, dosen ratusan bidan studi ini rupanya nggak demen sama yang namanya matematika, lho.

Berencana terus kuliah di bidang dan kampus lainnya

Mungkin menurutnya ilmu itu sudah seperti candu. Selama 30 tahun lamanya berusaha mendapatkan gelar akademik, Parthiban mengaku jika ia sangat menikmati proses belajar tersebut. Saat ini ia juga masih kuliah, dan berencana untuk meneruskan kuliah di bidang dan kampus yang lain.

Profesor 145 gelar [image source]
Proses pendidikan tersebut juga ia lalui sembari bekerja di Departemen Kehakiman. Sebab, menurutnya ilmu yang dimilikinya harus dipraktekkan. Nggak kebayang deh gimana sibuknya profesor satu ini, ya! Kita yang cuma ngebayangin kok nggak stress ya? Tapi ternyata bapak Parthiban bilang kalau ia sangat enjoy saat belajar. Salut, deh!

Keluarganya punya hobi yang sama, jadi klop banget deh.

Ada yang bilang kalau jodoh itu cerminan diri kita. Masa? Benar lho. Bisa deh intip profesor Parthiban yang ternyata punya istri yang gelar akademiknya dobel-dobel. Ya emang sih, nggak sampai ratusan seperti suaminya.

Profesor Parthiban [image source]
Tapi 9 gelar itu sudah termasuk hebat lho. Hebatnya lagi, kedua anak pasangan gila belajar ini juga mewarisi kegemaran orangtuanya. Keduanya sudah mengantongi gelar master. Yang namanya buah emang nggak pernah jatuh jauh dari pohon, ya.

Ketika belajar jadi candu, ya beginilah yang akan terjadi. Alih-alih puas hanya dengan satu gelar saja, Pak Parthiban malah keranjingan untuk semakin mengejar gelar lainnya. By the way, kira-kira gimana ya kalau ada yang mengundang beliau entah untuk acara kawinan atau semacamnya? Pasti ribet tuh ya undangannnya karena bakal penuh sama gelar. Luar biasa!

Share
Published by
Nikmatus Solikha

Recent Posts

Rosita Istiawan Pionir Hijau, Dedikasi Bangun Hutan 25 Tahun

Di tengah keputusasaan untuk menjaga kelestarian alam, Indonesia membutuhkan sosok yang berani melindungi sumber daya…

12 hours ago

Tesso Nilo: Rumah Para Gajah yang Kian Terancam Eksistensinya

Media sosial akhir-akhir ini sedang dihangatkan dengan topik seputar perusakan alam, di mana salah satunya…

2 weeks ago

Penemuan Rafflesia Hasseltii Berbuntut Panjang, Oxford Dianggap Pelit Apresiasi

Sedang viral di platform media sosial X mengenai kehebohan penemuan bunga Rafflesia Hasseltii. Yang menemukan…

2 weeks ago

4 Aksi Pejabat Tanggap Bencana Sumatera yang Jadi Sorotan Netizen

Sumatera berduka setelah banjir bandang disertai tanah longsor menyapu Pulau Sumatera bagian utara. Tak hanya…

3 weeks ago

Kebakaran Hebat Gedung Terra Drone, Korban Tembus 20 Orang

Duka terus menghampiri bangsa Indonesia di penghujung tahun 2025 ini. Belum kelar bencana banjir hebat…

3 weeks ago

Kisah Pilu Warga Terdampak Bencana Sumatera, Sewa Alat Berat Sendiri untuk Cari Jenazah Ibunya

Ribuan kabar duka dari Pulau Sumatera. Salah satunya adalah seorang pemuda bernama Erik Andesra, pria…

3 weeks ago