Melihat aksi para pesulap memang membuat takjub. Apalagi jika aksi mereka melibatkan unsur yang berbahaya dan menantang maut. Jika terjadi kesalahan sedikit saja, maka nyawa mereka taruhannya.
Kegagalan dalam melakukan trik sulap bukan tidak mungkin bisa terjadi. Bahkan beberapa orang ini harus meregang nyawa karena gagal dalam melakukan trik sulap mereka.
Gilbert Genesta adalah seorang pesulap Amerika yang terkenal dengan trik melepaskan diri dari dalam gentong berisi air atau susu. Namun pada tahun 1930, keberuntungannya berubah dan ia malah tewas dalam triknya sendiri.
Saat it, gentong yang ia gunakan ternyata penyok sehingga ruangan untuk bergerak agar bisa melepaskan diri dari ikatan menjadi semakin terbatas. Ia tidak bisa melepaskan diri dan akhirnya tenggelam.
Madam DeLinsky terkenal dengan trik senjata api. Dalam trik ini, ia pura-pura ditembak dengan senapan dan memberikan ilusi seolah a menghentikan atau menangkap peluru dengan tubuh mereka.
Tahun 1820, Madam DeLinsky melakukan trik sulap ini dengan menggunakan 6 orang pria yang akan menembakkan senapan mereka secara bersamaan. DeLinsky meminta keenam orang tersebut memasukkan peluru kosong ke dalam senapan, namun satu orang tidak sengaja memasukkan peluru asli. Akhirnya ia tertembak di perut dan tewas 2 hari kemudian.
Seorang ilusionis ahli saja tahu bahwa aksinya berbahaya dan tidak akan menyarankan siapapun untuk mencobanya. Seorang dokter gigi di Brisbane, Australia yang jelas-jelas bukan pesulap malah melakukan trik sulap berbahaya untuk putranya. Ia menyebut triknya “menelan pisau cukur berkarat”. Dalam trik ini, ia pura-pura menelan pisau cukur padahal menyelipkannya ke lengan jas.
Pada 6 Juli 1938, trik ini membuatnya tewas. Ia gagal memasukkan pisau ke dalam lengan jasnya dan pisau tersebut malah masuk ke tenggorokannya. Istrinya memintanya menelan kapas untuk menghentikan pendarahan dalam perjalanan ke rumah sakit. Meski sudah diperiksa dengan X-ray dan 2 kali operasi, dokter tidak menemukan pisau cukur tersebut dan ia meninggal 4 hari kemudian.
Charles Rowen adalah seorang ilusionis dan pesulap asal Afrika Selatan. Triknya yang paling populer adalah melepaskan diri dari jaket pengikat dan melompat ke tumpukan pecahan kaca. Tahun 1930, ia melakukan aksi yang sangat berbahaya yaitu berusaha melepaskan diri dari jaket pengikat sebelum ditabrak mobil.
Namun ia terlalu lambat dan tidak bisa lepas tepat waktu sehingga mobil tersebut langsung menggilasnya, bahkan hampir membuat kakinya putus. Sebelum akhirnya meninggal dunia, ia membebaskan pria yang menyetir mobil tersebut dari segala tuduhan dan kesalahan.
Mimpi Joseph selama ini adalah menjadi lebih terkenal dari idolanya, Harry Houdini. Pada malam Halloween tahun 1992, untuk memperingati kematian idolanya, ia mencoba melakukan trik yang gagal dilakukan Houdini, yaitu mengubur dirinya hidup-hidup.
Joe diborgol, dikunci dalam peti mati plastik, dan dikubur di kedalaman 2 meter dengan menggunakan 7 ton tanah dan semen. Joe gagal memperhitungkan bahwa semen lebih cepat kering di lapisan bawah. Ketika mulai dikubur dengan tanah dan semen, peti tempatnya berbaring gagal menahan beban berat dan hancur menimpa dirinya.
William Elsworth Robinson dikenal juga dengan pesulap Chung Ling Soo dan selalu menggunakan karakter Tiongkok saat melakukan sulap. Ia bahkan selalu menggunakan penerjemah dan tidak pernah berbicara dalam bahasa Inggris. Pria yang sempat menjadi salah satu pesulap paling terkenal di dunia ini meninggal saat melakukan trik menangkap peluru. Sayangnya, ia tidak membersihkan senjata yang digunakan dengan sempurna setiap kali melakukan trik ini.
Bubuk mesiu akhirnya menumpuk pada senapan yang digunakan dan mengeluarkan cukup tenaga untuk melepaskan peluru langsung ke dadanya. Untuk pertama kalinya ia melepaskan karakter Tiongkoknya dan bicara dalam bahasa Inggris, “Oh my God, bring down the curtain. Something has happened,” (Ya Tuhan, turunkan tirainya. Sesuatu telah terjadi). Chung Ling Soo meninggal keesokan harinya di rumah sakit.
Tulisan “Don’t Try This at Home” alias jangan tiru adegan ini di rumah dibuat bukan tanpa alasan. Apalagi jika memang berhubungan dengan adegan berbahaya seperti yang dilakukan para pesulap. Mereka yang sudah profesional saja beresiko tewas dengan trik atau adegan mereka sendiri, apalagi yang masih amatir. Yang bisa kita pelajari mungkin adalah jangan coba-coba melakukan adegan yang membahayakan nyawa.
Doktif alias ‘Dokter Detektif,’ adalah sosok yang viral di media sosial karena ulasannya yang kritis…
Baru-baru ini, Tol Cipularang kembali menjadi sorotan setelah kecelakaan beruntun yang melibatkan sejumlah kendaraan. Insiden…
Netflix terus menghadirkan deretan serial live action yang menarik perhatian penonton dari berbagai kalangan. Dari…
Selalu ada yang baru di TikTok. Salah satu yang kini sedang nge-trend adalah menari rame-rame…
Siapa bilang memulai bisnis harus dengan modal yang besar? Ternyata, sebuah bisnis bisa dimulai dengan…
Viral sebuah kisah yang membuat hati netizen teriris, ialah seorang perempuan yang rela merawat suaminya…