Wanita dan pria memang diciptakan secara berbeda dari segi bentuk tubuh, gerak-gerik, hingga sifatnya. Meski saat ini kita hidup di zaman di mana keadilan dan persamaan hak hidup, namun perbedaan antara kedua kaum itu memang terpampang nyata dan tak bisa dipungkiri.
Berikut adalah beberapa fakta nyata yang menyebutkan jika kaum pria dan wanita itu memang sangat berbeda meski kadang kita mencoba memungkirinya.
Menurut berbagai penelitian, wanita cenderung akan menggunakan perasaan mereka ketika menghadapi masalah atau stress berat. Itulah mengapa dalam sebuah lagu, ada lirik yang berbunyi, “Karena wanita ingin dimengerti.”
Sementara itu, pria akan lebih memakai logika dan alasan yang masuk akal untuk menyelesaikan problematika tersebut. Itu sebabnya pria seringkali menyelesaikan masalah dengan menembak langsung inti permasalahn. Tanpa sentimentil, tanpa drama.
Selanjutnya : 2. Perbedaan Pria Dan Wanita Dalam Perbuatan Kriminal
Wanita memiliki angka kriminal yang jauh lebih rendah dari para pria dalam berbagai macam kasus, entah itu pembunuhan, perampokan, pencurian, dan sebagainya. Justru, wanita dan anak-anak sering menjadi korban kriminalitas, karena dianggap lengah dan pertahanannya rendah.
Mungkin dengan fakta demikian, kita berpikir bahwa pria lebih banyak terjerumus dalam kasus kriminalitas. Namun untuk masalah prostisusi, tingkat kriminal kaum pria jauh lebih rendah dari para wanita di seluruh dunia. Nah lho..
Selanjutnya : 3. Perbedaan Pria Dan Wanita Dalam Hal Matematika dan Seni
Karena memiliki korteks selebral otak yang jauh lebih besar, kebanyakan pria cenderung lebih mahir dalam membaca map, hitung-hitungan seperti matematika, dan tugas-tugas sejenisnya. Ini termasuk memberikan pengaruh, utamanya dalam hal menyelesaikan masalah, menyetir dan sebagainya.
Lain halnya dengan wanita. Pernah dengar nggak kalau ibu-ibu menyetir motor di gang lebih ‘horor’ dari bapak-bapak menyetir truk di jalan raya? Hal ini karena seringnya wanita seperti punya ‘aturan sendiri’ dalam menyetir di jalanan. Di sisi lain, kaum wanita lebih mudah menguasai bahasa dan juga seni. Konon, mereka yang suka seni memiliki perasaan yang lebih sensitif dan peka. Setuju dengan yang satu ini?
Pria sering menggunakan gurauan atau candaan untuk menarik perhatian lawan jenisnya. Kadang, gurauan ini sifatnya agak sedikit pervert atau jorok. Di sisi lain, kaum wanita jarang mencoba untuk mengatakan atau melakukan hal lucu. Kerap kali wanita menjaga image dan etika, sehingga membatasi diri dan terlihat kurang humoris.
Di mana hal ini menjadi alasan utama kenapa kaum pria berpikir jika para wanita itu tak punya selera humor sama sekali. Namun sekarang ini, perempuan lebih berani dan lugas dalam bercanda. Jadi, jangan kaget kalau ada perempuan yang bisa bercanda layaknya seorang lelaki. Uniknya, kalau sudah seperti itu, bisa bikin pria yang melihatnya ilfeel atau hilang feeling.
Statistik menyebutkan jika jumlah korban yang meninggal karena bunuh diri kebanyakan adalah kaum pria. Namun, laporan percobaan bunuh diri kaum wanita malah terjadi 3x lipat lebih banyak dari para pria.
Salah satu penyebab hal ini adalah pemilihan senjata yang dipakai untuk percobaan bunuh diri. Ketika pria lebih cenderung menggunakan pistol, pisau, dan senjata sejenisnya, wanita cenderung memakai obat-obatan.
Penelitian menyebut jika hasrat kaum pria untuk mempertahankan sebuah hubungan dengan pasangannya jauh lebih rendah daripada kaum wanita. Meski pada dasarnya, bila pria sudah jatuh cinta pada seorang wanita, maka selamaya perempuan itu akan ada di dalam hatinya, baik kisah cinta itu berlanjut atau tidak.
Hal ini juga yang menjadi landasan jika jumlah kaum pria yang selingkuh atau main serong jauh lebih besar daripada wanita. Banyak wanita yang merasa jadi korban diduakan dan diselingkuhi. Di sisi lain, ternyata seorang wanita lebih sering mencari ketentraman dan kenyamanan. Mungkin tidak seronga, tapi kalau ada pria yang lebih bisa menjamin masa depannya, wanita bisa meninggalkan cintanya demi pria seperti itu. Kalian setuju kah dengan yang satu ini?
Survey menyebutkan jika kaum wanita cenderung lebih mudah mengingat hari-hari perayaan ulang tahun daripada kaum pria. Apalagi jaman sekarang. Tidak hanya ulang tahun, ada juga perayaan satu mingguan jadian, satu bulanan dan banyak peringatan khusus lainnya. Kalah deh tradisi hajatan.
Sebaliknya, pria akan lebih mudah ingat deadline tanggal pembayaran cicilan barang yang mereka beli. Jadi pria mungkin tidak akan terlalu ingat dengan tanggal-tanggal yang dianggap spesial bagi wanita. Kalau yang ini sepertinya bener banget, iya nggak?
Ibu biasanya memiliki ikatan batin yang lebih erat dengan bayi yang baru lahir daripada sang ayah. Hal itu dikarenakan sang ibu lah yang mengandung si jabang bayi selama 9 bulan di dalam perutnya. Pernah seorang bayi dinyatakan meninggal, namun setelah dipeluk ibunya, bayi tersebut menunjukkan tanda kehidupan kembali.
Menurut beberapa penelitian, para kaum ayah tak akan punya ikatan batin yang kuat dengan bayi di beberapa bulan awal setelah kelahiran sang buah hati. Masuk akal. Akan tetapi, meski tak banyak bicara, ayah banyak peran di balik layar ketika anaknya tumbuh hingga dewasa.
Pria cenderung lebih tinggi daripada wanita. Jika dirata-rata, tinggi pria di dunia ini sekitar 5’10 kaki atau 155 cm, sedangkan wanita 5’4 kaki atau setara 153 cm.
Hitungan angka tersebut terjadi berdasarkan fakta jika tulang-tulang kaum pria lebih berat dan besar ketimbang milik wanita.
Saat ini MIT (Massachusetts Institute of Technology) tengah melakukan sebuah penelitian mengenai pengaruh perbedaan gender dalam hal kepemimpinan. Pria banyak mendominasi pemerintahan karena dianggap memiliki mind set dan logic yang lebih strategis untuk membawa sebuah golongan atau negara.
Sedangkan wanita masih menggunakan perasaan. Wanita yang cerdas dan terpelajar mungkin bisa ditunjuk sebagai pemimpin, tapi otorisasinya cenderung lemah atau kaku. Inilah penyebab banyak penguasa negara atau golongan adalah laki-laki.
Dari beberapa daftar di atas, beberapa hal mungkin bisa jadi perdebatan karena memang hanya berdasar penelitian-penelitian beberapa organisasi. Namun tak bisa dipungkiri memang jika wanita dan pria memiliki banyak perbedaan yang bukan cuma sekedar fisik belaka.
Apapun itu, perbedaan itulah yang membuat dunia ini jadi berwarna dan manusia bisa saling bersatu untuk hidup bersama. Lihat saja ayah dan ibu kita. Setuju?
Doktif alias ‘Dokter Detektif,’ adalah sosok yang viral di media sosial karena ulasannya yang kritis…
Baru-baru ini, Tol Cipularang kembali menjadi sorotan setelah kecelakaan beruntun yang melibatkan sejumlah kendaraan. Insiden…
Netflix terus menghadirkan deretan serial live action yang menarik perhatian penonton dari berbagai kalangan. Dari…
Selalu ada yang baru di TikTok. Salah satu yang kini sedang nge-trend adalah menari rame-rame…
Siapa bilang memulai bisnis harus dengan modal yang besar? Ternyata, sebuah bisnis bisa dimulai dengan…
Viral sebuah kisah yang membuat hati netizen teriris, ialah seorang perempuan yang rela merawat suaminya…