Categories: Trending

5 Perbedaan ISIS dan Al-Qaeda yang Belum Banyak Diketahui Orang

Banyak orang mengartikan jika ISIS dan Al-Qaeda adalah organisasi yang sama. Atau kalau pun tidak mereka memiliki keterkaitan satu sama lain. Penyamaan dua organisasi ini terjadi akibat sama-sama berasal dari Irak, dan di awal kemunculannya, ISIS menyebut mereka bagian dari Al-Qaeda yang dipimpin oleh Osama bin Laden.

Namun sesungguhnya dua organisasi yang sama-sama bergerak dalam bidang teror sangatlah berbeda. Entah dari segi struktur, keganasan, anggota, hingga asal dana didapatkan. Berikut ulasan mengenai 5 perbedaan mendasar antara ISIS dan Al-Qaeda yang belum banyak diketahui orang.

 1. Struktur Kerja

ISIS lebih banyak melakukan aksi dengan cara yang konvensional. Misal melancarkan bom secara terang-terangan. Mereka kerap melakukan penyerangan dengan alat-alat hebat tanpa ada perencanaan yang matang. Berbeda dengan Al-Qaeda yang melakukan semuanya secara terstruktur. Organisasi bentukan Osama bin Laden ini selalu membuat kejutan yang membuat dunia langsung takjub, contohnya kasus penghancuran gedung WTC.

Struktur kerja ISIS dan Al-Qaeda [image source]
Al-Qaeda tidak memiliki wilayah yang dianggap sebagai kekuasaan. Meski demikian, Al-Qaeda menginginkan sebuah dunia baru yang dipimpin oleh khalifah. ISIS menyatakan telah menguasai wilayah utara Suriah dan Irak serta tak mengenal struktur kekhalifahan. Mereka hanya menyerah dan menyerang setiap hari.

2. Kebrutalan Dalam Melakukan Perang

ISIS memiliki kebrutalan yang jauh mengerikan dari Al-Qaeda. Organisasi ini bahkan merekrut orang untuk melakukan pembunuhan secara terang-terangan. Berbeda dengan Al-Qaeda yang bekerja lebih “anggun” dan tertata rapi hingga kejutannya selalu membuat dunia takjub.

Kebrutalan Dalam Melakukan Perang [image source]
Organisasi ISIS kerap melakukan posting video kekejaman di sosial media. Pembunuhan keji pun divideokan agar dunia tahu betapa mengerikannya ISIS. Al-Qaeda tak pernah pamer kekejaman karena pada dasarnya mereka selalu melakukan segalanya secara rahasia. ISIS dengan brutal merusak banyak situs budaya yang bahkan Al-Qaeda tak terpikir untuk menghancurkannya.

3. Anggota yang Direkrut ke Dalam Organisasi

Al-Qaeda mulai mengalami kesulitan dalam perekrutan anggotanya sekarang. Pimpinan yang menjadi ujung tombak perjuangan Al-Qaeda meninggal akibat operasi Amerika. Berbeda dengan ISIS, organisasi ini sedang naik daun meski kekejamannya membuat dunia mengutuk dan berharap semua anggotanya lenyap.

Anggota muda ISIS [image source]
Saat ini ISIS memiliki pengikut sekitar 30.000 orang. Dari jumlah itu sebagian besar adalah anak muda. Organisasi ini kerap menggunakan media sosial untuk menarik banyak sekali anggota dari kaum muda. Al-Qaeda sekarang hanya beranggota orang-orang yang sudah dewasa yang mungkin beberapa tahun lagi akan mulai susah bertarung, pun regenerasinya sangat lambat.

4. Al-Qaeda Menyerang Amerika dan ISIS Tidak Sama Sekali

Al-Qaeda di bawah pimpinan Osama bin Laden menyatakan perang suci dengan Amerika. Kejadian pengeboman di WTC pada 11 September 2001 silam adalah pembukanya. Setelah itu banyak sekali skenario yang dibuat oleh Al-Qaeda untuk menyerang dan menghancurkan negara paling kuat di dunia itu.

Al-Qaeda Menyerang Amerika dan ISIS Tidak Sama Sekali [image source]
ISIS berbeda dengan Al-Qaeda. Organisasi ini sama sekali tidak menyerang Amerika. Dan sepertinya Amerika juga tidak menyerangnya. Itulah mengapa timbul beberapa konspirasi jika ISIS dibiayai oleh Amerika untuk membuat propaganda kekacauan di Timur Tengah yang tak pernah damai.

5. Asal Dana Untuk Organisasi

Al-Qaeda lebih banyak mendapatkan dana organisasi dari donor meski ada yang mengatakan mereka juga menjual obat terlarang. ISIS mendapatkan dana dari penjualan minyak di pasar gelap, melakukan tindakan kriminal seperti penjarahan rumah dan bangunan kuno. Selain itu, saat ini ISIS juga menjalankan sebuah perusahaan dengan untung sehari mencapai 1 juta dolar.

Asal Dana Untuk Organisasi ISIS dan Al-Qaeda [image source]
Al-Qaeda tak selalu memiliki dana yang banyak untuk melakukan aksinya. Itulah mengapa segala hal selalu direncanakan dengan baik. Berbeda dengan ISIS yang menjadi brutal karena merasa telah kaya, bahkan ada yang mengatakan dibantu Amerika.

Meski berbeda secara struktur hingga pendanaan. Dua organisasi ini tak selayaknya ada di bumi ini. Mungkin mereka melakukannya dengan dalih jihad, namun tak harus membunuh banyak orang. Tak harus menghancurkan kota dan menyulut perang yang tak ada habisnya!

Share
Published by
Adi Nugroho

Recent Posts

Rosita Istiawan Pionir Hijau, Dedikasi Bangun Hutan 25 Tahun

Di tengah keputusasaan untuk menjaga kelestarian alam, Indonesia membutuhkan sosok yang berani melindungi sumber daya…

20 hours ago

Tesso Nilo: Rumah Para Gajah yang Kian Terancam Eksistensinya

Media sosial akhir-akhir ini sedang dihangatkan dengan topik seputar perusakan alam, di mana salah satunya…

2 weeks ago

Penemuan Rafflesia Hasseltii Berbuntut Panjang, Oxford Dianggap Pelit Apresiasi

Sedang viral di platform media sosial X mengenai kehebohan penemuan bunga Rafflesia Hasseltii. Yang menemukan…

2 weeks ago

4 Aksi Pejabat Tanggap Bencana Sumatera yang Jadi Sorotan Netizen

Sumatera berduka setelah banjir bandang disertai tanah longsor menyapu Pulau Sumatera bagian utara. Tak hanya…

3 weeks ago

Kebakaran Hebat Gedung Terra Drone, Korban Tembus 20 Orang

Duka terus menghampiri bangsa Indonesia di penghujung tahun 2025 ini. Belum kelar bencana banjir hebat…

3 weeks ago

Kisah Pilu Warga Terdampak Bencana Sumatera, Sewa Alat Berat Sendiri untuk Cari Jenazah Ibunya

Ribuan kabar duka dari Pulau Sumatera. Salah satunya adalah seorang pemuda bernama Erik Andesra, pria…

3 weeks ago