Di Indonesia, kamu pasti sudah pernah dengar tentang berbagai macam mitos dan takhayul. Mulai dari jangan duduk di depan pintu, jangan motong kuku malam hari, dan masih banyak lagi. Kalau sekarang kita mencoba mengingatnya lagi, memang sih mitos-mitos tersebut terkesan aneh dan nggak masuk akal.
Kalau dipikir-pikir, sebenarnya mitos-mitos yang dikatakan oleh orang tua kita ini adalah untuk kebaikan kita sendiri kok. Sebenarnya, ada penjelasan logis juga sih di balik semua takhayul itu. Berikut ini beberapa diantaranya.
1. Jangan berdiri di bawah pohon waktu malam hari, nanti dibius setan
Ada mitos yang bilang bahwa kalau kamu berdiri di bawah pohon waktu malam hari, bisa-bisa kamu nanti dibius setan. Mungkin setannya bawa kloroform seperti yang di film-film action itu. Oke, di luar itu, kamu tentu sudah pernah dengar mitos seperti ini bukan?
Waktu malam hari, tumbuhan menghisap oksigen dan mengeluarkan karbondioksida. Nah, ketika manusia berada di bawahnya waktu malam hari, bisa saja pernapasan manusia terganggu gara-gara terlalu banyak menghirup karbondioksida yang dikeluarkan pohon sehingga jatuh pingsan. Selain itu, berdiri di bawah pohon malam-malam itu serem tau! Nanti kamu dikira setan, lho.
2. Jangan duduk di depan pintu, nanti nggak dapet jodoh
Mitos yang satu ini pasti sudah sering banget denger, kan? Katanya, kalau kamu duduk di depan pintu, jodoh akan sulit didapat. Apa coba hubungannya antara duduk di depan pintu dengan jodoh?
Ada beberapa alasan kenapa orang tua kita melarang duduk di depan pintu. Alasan logis yang pertama adalah nanti kalau ada yang mau lewat kan jadi susah. Alasan berikutnya, kamu kayak satpam. Jadi, masih mau duduk di depan pintu?
3. Jangan membuka payung di dalam rumah
Pernah dengar mitos yang satu ini? Paling tidak orang tua atau kakek nenek kamu tentu sudah pernah memberitahumu soal mitos ini, bukan? Jangan membuka payung di dalam rumah kalau nggak mau tertimpa sial.
Nah, kalau dipikir-pikir, mitos yang ini juga sama-sama unik bin ajaib. Padahal, orang tua kita dulu melarang membuka payung di dalam rumah karena ini bisa mengganggu orang lain. Kalau rumahnya sempit, nanti payungmu nggak sengaja nyenggol barang-barang kemudian jatuh dan pecah. Atau kalau nggak gitu, nanti ada anggota keluargamu yang kecolok matanya pakai payung.
4. Kalau nyapu harus bersih, kalau tidak nanti jodohnya brewok
Anak perempuan pasti sering mendengar mitos ini. Katanya, kalau nyapu tidak bersih nanti jodohnya brewok. Ini sih sebenernya trik saja dari orang tua biar anak cewek-cewek rajin bersih-bersih dan teliti dalam membersihkan rumah.
Tapi kalau di zaman sekarang, trik ini seperti sepertinya nggak mempan deh. Anak perempuan zaman sekaran tinggal jawab, “ah, toko cukur masih banyak kok,” atau kalimat yang lain bisa, “kalau brewoknya seperti, Beckham nggak masalah kok.” Wah, perlu trik lain, nih.
5. Bangun yang pagi, kalau nggak nanti rejekinya dipatok ayam
Kita patut memberi jempol dua atau bahkan empat untuk usaha orang tua kita agar kita mau bangun pagi-pagi. Salah satu caranya adalah dengan mengatakan bahwa kalau nggak bangun pagi-pagi, nanti rejekinya dipatok ayam.
Kalau mitos yang ini sebenarnya lebih mirip sebagai perumpamaan. Zaman dulu kebanyakan orang bekerja dengan cara berjualan, bertani, atau berkebun. Jadi, kalau tidak mau bangun pagi-pagi, nanti akan keduluan orang lain. Misalnya ada yang membuka toko lebih dulu dari kamu, kalau ada yang mau beli barang otomatis akan ke toko tersebut, bukan ke tokomu.
6. Jangan duduk di atas bantal, nanti bisulan
Ada lagi nasihat yang cukup cerdik dari para orang tua, yaitu dengan melarang kita duduk di atas bantal karena nanti bisa bisulan. Nah, ini juga trik yang berkaitan dengan menjaga kesopanan kita.
Lagi pula, bantal kan digunakan di kepala untuk tidur. Masak sih kamu mau memakai bantal yang bekas digunakan pantat orang? Kan tidak sopan itu namanya?
Nah, mitos-mitos tersebut mungkin memang terkesan tidak masuk akal. Tapi, sebenarnya hal tersebut adalah cara untuk mendidik anak-anaknya agar menjadi lebih baik. Menurutmu, mitos apa lagi yang terdengar aneh bin ajaib?