in

Cerita Kocak Penculik di India yang Malah Memperlakukan Sandera Seperti Tamu

Kriminalitas seperti penculikan dan perampokan memang jadi salah satu tindak kejahatan yang berbahaya. Pasalnya kadang para pelaku bahkan rela merenggut nyawa dari korbannya jika memang terpaksa. Oleh sebab itu, banyak orang was-was dengan modus kejahatan yang satu ini. Bahkan ada yang sampai memakai jasa bodyguard.

Bicara soal perampokan dan penculikan, tentunya kisah yang satu ini malah bikin tertegun. Bagaimana tidak, meski seorang anak diculik akan tetapi dirinya malah diperlakukan layaknya tamu oleh sang pelaku. Kok bisa begitu? Simak ulasan berikut ini.

Khan kecil yang sempat hilang diculik penculik

Tak sama seperti anak-anak lainnya, Athar Hameed Khan pernah mengalami kejadian yang tak biasa. Bagaimana tidak, pria yang sering dipanggil Khan ini ternyata sempat jadi korban penculikan. Tepatnya ketika berusia 19 tahun dan diculik sekelompok perampok dari Badaun, India.

Ilustrasi penculikan [sumber gambar]
Dirinya tidak sendiri, masih ada beberapa anak pengusaha lainnya yang juga dijadikan korban. Padahal, Khan sendiri adalah salah satu anak keluarga terpandang yang punya pengaruh politik yang lumayan kuat. Namun siapa sangka hal itu tidak sama sekali menyiutkan niatan para perampok dan terus menyandera khan kecil hingga diberikan uang tebusannya.

Bukannya takut, namun malah diperlakukan bak tamu

Tentu awal mula mengetahui kalau dirinya diculik sempat membuat was-was khas waktu itu. Karena pastinya bisa kapan saja nyawanya melayang. Tetapi setelah masuk ke dalam tempat persembunyian para perampok, perlakuan berbeda yang dirinya rasakan.

Malah diperlakukan baik [sumber gambar]
Bagaimana tidak, pasalnya para perampok ini memperlakukan Khan dengan sangat baik. Dirinya tak pernah dibiarkan kelaparan, bahkan ketika ibadah pun para perampok menyediakan waktu dan tempat. Sejatinya Khan adalah seorang muslim sedangkan para perampok umumnya beragama Hindu, namun demikian selalu ada waktu untuk Khan buat Sholat. Uniknya lagi, dirinya tidak pernah diikat tali oleh para perampok yang ada di sana, seolah ada kepercayaan antara masing-masing di sana.

Sindrom Lima dianggap jadi penyebabnya

Mungkin aneh memang melihat apa yang dialami oleh Khan ini, namun semua ternyata bisa dijelaskan. Banyak ahli yang menghubungkan hal ini dengan Sindrom Lima, salah satu keadaan dimana para penyandera merasa simpati dengan sandera mereka sehingga memperlakukannya dengan baik.

Kaum Kasta dalit [sumber gambar]
Oleh sebab itu bukan hal yang aneh kalau Khan mendapatkan perlakuan layaknya seorang tamu. Karena hal itu pula Khan akhirnya dipercaya oleh para perampok ini untuk mengurus pembukuan mereka dan bahkan memasak makanan. Tentu semua dilakukan tanpa adanya kecurigaan sama sekali antaran kedua pihak. Hingga akhirnya Khan dibebaskan dengan uang sebesar 5,1 juta.

Kini Khan malah membela nasib para perampok

Siapa sangka ketika Khan telah dewasa, dirinya akhirnya terjun di kancah politik juga. Namun uniknya, sepertinya kejadian perampokan dan penculikan yang pernah dialaminya menjadi salah satu alasan terjun di politik. Ya dirinya kini membela hak-hak kaum Dalit, salah satu kasta terendah yang ada di India yang juga dimiliki kebanyakan perampok itu.

Khan telah dewasa [sumber gambar]
Ya, pasalnya mereka mengalami diskriminasi sehingga banyak yang mengalami kemiskinan dan saat ini Khan memperjuangkan hak mereka. Pria yang pernah diculik ini ternyata juga sempat beberapa kali bertemu dengan pimpinan perampok itu dan tentu sama sekali tak ada dendam bahkan mereka mengobrol membicarakan masa lalu dengan santai.

Mirip dengan kisah-kisah fiksi namun kenyataannya memang inilah yang terjadi. Di balik perbuatan buruk atau kriminal seseorang, kadang ada motif paksaan karena keadaan yang mendesaknya. Namun demikian, dengan memberi kebaikan makan perilaku yang awalnya berniat jahat pun lama-lama luluh.

Written by Arief

Seng penting yakin.....

Leave a Reply

Kisah ‘Miris’ Jonatan Christie, Terus Puasa Gelar Sejak Asian Games 2018

Sebut Politisi Sontoloyo, Ini 4 Istilah Jokowi yang Sempat Heboh di Sosial Media