Najwa Shihab dikenal sebagai sosok jurnalis senior yang selalu dan berani menyuarakan keresahan rakyat terhadap berbagai isu pemerintah. Pembawaan Najwa ketika mewawancarai tokoh politik dikemas dengan cerdas. Cukup banyak masyarakat Indonesia yang mengagumi sosok Najwa.
Namun, baru-baru ini Najwa Shihab disenggol oleh Nikita Mirzani. Artis satu ini memang dikenal hobi mengomentari segala hal, yang bahkan tak ada kaitannya dengan dirinya. Apa yang menyebabkan Najwa dikomentari pedas oleh Nikita Mirzani? Ini lho informasi selengkapnya.
Bukan pertama kali Najwa Shihab memberikan kritik terhadap kinerja pemerintah dan instansi terkait termasuk kepolisian. Dalam sebuah video yang viral di TikTok, Najwa menyarankan masyarakat Indonesia untuk tidak merasa takut ketika mendapatkan ancaman dari kepolisian. Ia pun meminta warga Indonesia untuk mencari tahu lebih lanjut mengenai pasal yang kerap digunakan kepolisian untuk menakut-nakuti warga. Najwa pun mengomentari bagaimana kasus Ferdy Sambo belum juga tuntas sampai saat ini.
Kritik Najwa kepada kepolisian bukan saja perkara kasus Ferdy Sambo dan anggota kepolisian yang kerap menakuti warga. Najwa bersama Jovial da Lopez dan Andovi da Lopez mengkritik hidup hedon anggota kepolisian dalam sebuah video pada akun YouTube-nya. Menurutnya, anggota kepolisian seharusnya tidak hidup secara hedon, atau hidup bermewah-mewahan. Kritik tersebut berdasarkan pada aturan tertulis yang jelas, yaitu ST/30/Xi/Hum.3.4/2019/Divpropam.
Tercantum 7 poin penting dalam aturan tersebut, yakni anggota Polri dan keluarga:
Rupanya, kritik Najwa terkait gaya hidup hedon anggota polisi mengundang komentar pedas dari Nikita Mirzani (Nikmir). Artis sensasional ini merasa bahwa seharusnya dia yang berhak mengomentari kepolisian karena ia sering ditangkap. Ia merasa bahwa Najwa mengkritik kepolisian terlalu keras. Di samping itu, Nikmir juga meminta Najwa untuk tidak menyebutkan instansi, seharusnya katakan sebagai oknum. Nikmir berkomentar, tidak semua anggota kepolisian bergaya hidup hedon.
Nikmir bahkan menyarankan Najwa untuk menjadi jurnalis indepen dan tidak pilih-pilih instansi ketika memberi kritik. Nikmir pun meminta Najwa untuk mengomentari hal lain, seperti kinerja gubernur DKI atau soal KPK. Komentar nyinyir Nikmir tersebut tentu saja tidak ditanggapi oleh Najwa Shihab. Tidak sedikit pula warganet yang merasa aneh dengan serangan pedas Nikmir.
Mendapatkan komentar pedas, Najwa Shihab menyatakan tidak akan berhenti menyuarakan hal yang menurutnya sebagai jurnalis penting untuk disampaikan. Pernyataan ini diucapkan Najwa ketika memberikan pidato singkat usai menerima penghargaan Indonesian Television Awards 2022 kategori Public Figure Inspiratif Terpopuler pada Kamis (22/9/2022). Pada kesempatan yang sama, Najwa pun menyampaikan bahwa banyak arus informasi tak terpercaya yang menjadi alasan kuat jurnalis untuk menyampaikan kebenaran.
BACA JUGA: 5 Kritik Tajam Ala Najwa Shihab yang Bikin Pejabat Negara Panas Dingin
Ada juga yang mengaggap kritik Najwa Shihab terhadap kepolisian membuat masyarakat tidak lagi percaya pada instansi tersebut. Namun, pada dasarnya masyarakat Indonesia juga sudah banyak yang kehilangan kepercayaan terhadap kepolisian atas ulah kriminal mereka sejak lama. Najwa Shihab patut menjadi contoh karena nyalinya tinggi untuk menyuarakan kebenaran dengan lantang.
Doktif alias ‘Dokter Detektif,’ adalah sosok yang viral di media sosial karena ulasannya yang kritis…
Baru-baru ini, Tol Cipularang kembali menjadi sorotan setelah kecelakaan beruntun yang melibatkan sejumlah kendaraan. Insiden…
Netflix terus menghadirkan deretan serial live action yang menarik perhatian penonton dari berbagai kalangan. Dari…
Selalu ada yang baru di TikTok. Salah satu yang kini sedang nge-trend adalah menari rame-rame…
Siapa bilang memulai bisnis harus dengan modal yang besar? Ternyata, sebuah bisnis bisa dimulai dengan…
Viral sebuah kisah yang membuat hati netizen teriris, ialah seorang perempuan yang rela merawat suaminya…