Tempat sempurna untuk mati, itulah sebutan untuk hutan Aokigahara. Telah lebih dari 500 kasus bunuh diri telah terjadi sejak tahun 1950-an, dengan pelaku bunuh diri kebanyakan orang dewasa, termasuk orang-orang penting Jepang pun memilih mengakhiri hidupnya di sini. Karena itulah, hutan yang terletak di dasar Gunung Fuji ini dinobatkan menjadi tempat favorit bunuh diri kedua di dunia, setelah Golden Gate Bridge (San Fransisco).
Lantaran punya latar belakang yang suram, hutan ini pun akhirnya sangat seram. Kisah keangkeran hutan ini begitu populer sampai pernah pula diabadikan lewat berbagai macam bentuk. Mulai dari film, buku, dan sampai novel. Kamu mungkin menganggap hutan ini biasa, tapi pada kenyataannya, Aokigahara serius menyajikan berbagai hal seram yang seratus persen akan membuatmu ketakutkan.
Lebih jauh tentang hutan angker ini, berikut beberapa fakta soal Aokigahara, sang hutan kematian orang-orang Jepang.
Harakiri atau bunuh diri di hutan Aokigarahara bukan hanya ada di cerita fiksi. Pada kenyataannya hutan yang berada di bagian barat daya kaki Gunung Fuji ini menjadi langganan sekitar 100 orang untuk bunuh diri pada setiap tahunnya. Jadi jangan merasa heran ketika kamu memasuki hutan ini dan menemukan sisa-sisa pakaian, sepatu, atau pun barang peninggalan pelaku bunuh diri. Pengelola hutan telah berusaha untuk memasang papan larangan bunuh diri dan kata-kata motivasi untuk mencegah bunuh diri. Salah satunya bertuliskan “Coba renungkan tentang keluarga dan anak-anak anda, anda tidak hidup seorang diri”. Namun, tetap saja masih banyak yang melakukan bunuh diri di tempat tersebut. Kebanyakan pelaku bunuh diri memilih cara menggantung dirinya di atas pohon. Sungguh mengerikan.
Pengunjung yang datang ke hutan seluas 35 kilometer ini dilarang untuk berjalan sendirian. Alasannya bukan karena seram, tapi juga sangat menyesatkan. Menurut rumor, Aokigahara berbentuk layaknya labirin yang mana bisa bikin orang-orang tersesat. Sudah banyak orang yang mengalami ini, mereka masuk dan tidak bisa keluar lagi. Tak hanya itu, di tempat ini kompas dan GPS juga tidak bisa berfungsi, sehingga keberadaannya takkan berguna banyak. Meskipun rumor soal labirin di Aokihagara ini kencang sekali, nyatanya, ada saja orang-orang Jepang yang iseng mencobanya. Dan benar, rata-rata dari mereka tak keluar lagi. Beberapa bisa, tapi itu pun dengan usaha yang luar biasa.
Tak hanya jadi favorit untuk mengakhiri hidup, Hutan dengan sebutan Jukai (Lautan Pohon) ini pun dipercaya sebagai tempat ritual Ubasute. Ritual ini sungguh tidak beradab, pasalnya isi kegiatannya adalah membuang orang-orang tua untuk ditinggal di hutan sendiri dan dibiarkan mati. Ritual ini cukup sering dilakukan di abad 19 namun saat ini sudah tidak pernah lagi. Alasan kenapa orang tua dibuang tak lain karena kemiskinan yang dialami oleh si orang tua atau pun keluarganya. Miris.
Luasnya lokasi hutan, banyaknya spot yang sulit dijangkau, serta jumlah pelaku bunuh diri yang tak terhitung, membuat pihak kepolisian kesulitan dalam melakukan pencarian dan identifikasi. Pencarian para polisi di sini kadang tak pernah membuahkan apa pun. Namun, kadang juga cukup berhasil meskipun yang ditemukan cuma pakaian bekas atau hal-hal semacamnya. Para polisi biasanya mulai intens melakukan pencarian dan identifikasi di bulan Maret. Alasannya di bulan ini adalah intensitas tertinggi orang Jepang bunuh diri.
Dibalik fakta angker dan seram, sebenarnya hutan Aokigahara menyimpan keindahan berupa udara sejuk dan rerimbunan yang mendamaikan. Tidak hanya itu, di tempat ini juga terdapat dua gua yaitu Wind Cave dan Ice Cave. Dua gua ini begitu unik dan cantik lantaran bentuk lansekapnya yang tidak biasa. Keberadaan dua gua menarik ini seolah jadi penyeimbang Aokigahara yang suram.
Jika dibikin semacam daftar tempat paling menakutkan di dunia, maka Aokigahara ini jelas jadi yang nomor satu. Alasannya bukan hanya karena bentuk dasar hutannya yang memang sudah seram, tapi tempat ini juga jadi spot favorit orang-orang untuk mengakhiri hidup. Benar-benar tidak terbayangkan bukan keseraman macam apa yang dimiliki hutan ini?
Doktif alias ‘Dokter Detektif,’ adalah sosok yang viral di media sosial karena ulasannya yang kritis…
Baru-baru ini, Tol Cipularang kembali menjadi sorotan setelah kecelakaan beruntun yang melibatkan sejumlah kendaraan. Insiden…
Netflix terus menghadirkan deretan serial live action yang menarik perhatian penonton dari berbagai kalangan. Dari…
Selalu ada yang baru di TikTok. Salah satu yang kini sedang nge-trend adalah menari rame-rame…
Siapa bilang memulai bisnis harus dengan modal yang besar? Ternyata, sebuah bisnis bisa dimulai dengan…
Viral sebuah kisah yang membuat hati netizen teriris, ialah seorang perempuan yang rela merawat suaminya…