Categories: Trending

4 Konspirasi di Balik Tersembunyinya Obat-Obatan Penyembuh Kanker

Mungkin sudah belasan atau bahkan puluhan tahun sejak kanker ditemukan. Namun, selama rentang waktu itu hingga hari, belum ada satu pun obat yang bisa menyembuhkan penyakit mematikan ini. Hal ini tentu janggal dan mengherankan. Teknologi medis sudah begitu canggih, kenapa belum ada juga penyembuh untuk penyakit yang sudah ada sejak puluhan tahun lalu?

Kalau dipikir secara logis tentu hal ini kurang masuk akal. Maka kemudian ditarik kesimpulan kalau sebenarnya obat kanker itu sudah ditemukan, tapi memang sengaja disembunyikan untuk alasan tertentu. Di sebuah situs poling terkenal dengan mosi soal obat kanker ini, hampir 83 persen orang percaya kalau penyembuh kanker sudah ditemukan, namun disembunyikan.

Dari hal tersebut akhirnya muncul banyak dugaan konspirasi mengenai obat kanker tersebut. Berikut adalah beberapa konspirasi paling populer di antaranya.

1. Obat Kanker Disembunyikan Untuk Mengurangi Populasi Manusia

Istilah depopulasi pasti kamu sudah pernah mendengarnya. Ini adalah semacam wacana untuk mengurangi jumlah manusia yang konon sedang dijalankan sekarang. Bumi makin tua, makanan makin sedikit, bertambahnya manusia akan membuat semuanya kacau. Maka dibutuhkan semacam aksi agar bumi tetap layak ditinggali. Caranya ya dengan depopulasi itu.

Depopulasi manusia [Image Source]
Nah, cara untuk menggulirkan depopulasi salah satunya adalah lewat penyakit yang tak bisa disembuhkan. Macam kanker ini misalnya. Oknum tertentu memang sengaja menyembunyikan obat kanker untuk alasan ini. Obat kanker yang seolah belum ditemukan akan membuat para penderitanya tidak tertolong lagi. Alhasil, manusia bisa terkurangi secara signifikan.

2. Agar Bisnis Medis Tetap Laris Manis

Alasan yang paling masuk akal untuk konspirasi disembunyikannya obat kanker adalah soal uang. Selama ini rumah sakit begitu laris untuk treatment kanker. Mereka meraup keuntungan yang besar sekali, walaupun sebenarnya tak menawarkan harapan kesembuhan yang besar.

Kemoterapi [Image Source]
Ketika obat kanker ditemukan, praktis hal ini akan memotong banyak sekali pendapatan bagi penggelut bisnis medis. Kemoterapi yang mahal, obat-obatan yang tak karuan harganya, biaya sewa alat medis canggih, semuanya ini akan lenyap kalau sampai obat kanker ditemukan. Jadi, mungkin saja memang ada pihak-pihak tertentu yang menyembunyikan obat kanker dengan tujuan bisnis seperti ini.

3. Jika pun Ada, Tak Semua Orang Bisa Membelinya

Tak hanya dua alasan di atas, ada juga anggapan jika obat kanker sebenarnya telah ditemukan. Hanya saja tidak semua orang bisa membelinya. Kanker adalah saudara dekatnya kematian, jadi logikanya untuk bisa menyembuhkan mati ya tentu saja harganya sangatlah mahal. Maka kita bisa katakan, obat kanker hanya untuk mereka yang benar-benar kaya.

Ilustrasi obat kanker [Image Source]
Saking mahalnya obat kanker, maka bagi orang rata-rata mereka tetap takkan punya kesempatan. Harga yang tak terjangkau oleh rekening mereka memupuskan harapan untuk hidup, meskipun obat kanker benar-benar sudah ditemukan. Hal ini mungkin saja akan berujung pada aksi-aksi kriminal untuk mendapatkan banyak uang.

4. Para Peneliti Sengaja Menyembunyikannya Demi Keuntungan Pribadi

Selama ini peneliti disokong dana yang besar untuk meneliti obat kanker. Kegiatan penelitian ini sendiri sudah sangat lama walaupun sepertinya kok tak kunjung mendapatkan hasil yang diinginkan. Teori dugaannya, sebenarnya para peneliti ini sudah menemukan obat kanker sejak lama, hanya saja mereka sengaja menyembunyikannya dengan alasan tertentu.

Ilustrasi penelitian tentang kanker [Image Source]
Alasannya apalagi kalau bukan agar dana terus mengalir. Penemuan obat kanker akan menyudahi semua penelitian yang artinya mungkin orang-orang yang terlibat di dalamnya kehilangan sumber uang besar. Ya, ujung-ujung kembali lagi kepada uang.

Percaya tidak percaya sih, tapi coba pakai akal dan logika. Kemampuan medis di dunia sudah sangat canggih, bahkan sebentar lagi era bionik akan datang, masa sih obat dari kanker yang merupakan penyakit kuno ini belum ditemukan? Sungguh aneh dan tak masuk akal. Lalu bagaimana menurutmu?

Share
Published by
Rizal

Recent Posts

Tesso Nilo: Rumah Para Gajah yang Kian Terancam Eksistensinya

Media sosial akhir-akhir ini sedang dihangatkan dengan topik seputar perusakan alam, di mana salah satunya…

2 weeks ago

Penemuan Rafflesia Hasseltii Berbuntut Panjang, Oxford Dianggap Pelit Apresiasi

Sedang viral di platform media sosial X mengenai kehebohan penemuan bunga Rafflesia Hasseltii. Yang menemukan…

2 weeks ago

4 Aksi Pejabat Tanggap Bencana Sumatera yang Jadi Sorotan Netizen

Sumatera berduka setelah banjir bandang disertai tanah longsor menyapu Pulau Sumatera bagian utara. Tak hanya…

3 weeks ago

Kisah Pilu Warga Terdampak Bencana Sumatera, Sewa Alat Berat Sendiri untuk Cari Jenazah Ibunya

Ribuan kabar duka dari Pulau Sumatera. Salah satunya adalah seorang pemuda bernama Erik Andesra, pria…

3 weeks ago

Risiko Bencana Tinggi, Anggaran BNPB Kena Efisiensi

Masih teringat dahsyatnya bencana alam di Sumatera bagian Utara. Aceh, Medan, Tapanuli, Sibolga, hingga sebagian…

3 weeks ago

Insiden Tumblr Hilang di KRL Berujung Pemecatan Karyawan Sana Sini

Jangan remehkan kekuatan tumbler. Tak hanya tahan pecah, hilang dikit, dua-tiga orang bisa kena pecat…

4 weeks ago