Kisah 7 Bersaudara Yang Tak Pernah Keluar Rumah Dan Mengenal Dunia Hanya Lewat Televisi
Berada terus-terusan di dalam rumah bisa jadi hal yang sangat membosankan. Rasanya pasti lebih menyenangkan berada di udara terbuka, bermain di antara panas dan hujan dan berkenalan dengan banyak orang baru. Meski demikian, tidak semua orang yang suka keluar rumah, seperti kisah 7 bersaudara yang unik ini.
Mereka hidup di New York, sebuah kota yang penuh dengan kesibukan dan nyaris tak pernah tidur. Namun 7 bersaudara ini hanya tinggal di dalam apartemen yang disediakan orang tuanya. Tidak punya teman, homeschooling sejak kecil, dan hanya mengenal dunia lewat berita ataupun film yang mereka tonton di layar kaca.
Ketujuh bersaudara dengan wajah yang eksotis ini adalah Bhagavan, 23, sebagai yang tertua. Kemudian ada si kembar Govinda dan Narayana, 22. Mengikuti mereka ada Mukunda, 20, Krisna, 18, Jagadesh, 17, dan Visnu yang paling bungsu. Mereka tinggal di Apartemen Lower East Side Manhattan, New York.
Meski tinggal di kota yang super modern, rupanya sang ayah, Oscar Angulo, sengaja tak membiarkan mereka keluar supaya tidak mendapat pengaruh buruk dari pergaulan dan gaya hidup di New York. Sebagian besar orang berpikir bahwa ayah ini overprotektif. Namun dilansir dari Odditycentral, ternyata ketujuh bersaudara ini tidak mati kutu di sarang mereka.
Setelah 14 tahun disembunyikan dalam apartemen, satu dari ketujuh anak itu berhasil keluar rumah dan membebaskan saudara-saudaranya yang lain. Si bungsu tidak bisa sembarangan keluar rumah karena memiliki kebutuhan khusus. Sementara itu kakak-kakaknya langsung berpencar menemukan passion yang mereka inginkan selama ini. Misalnya Narayana yang bekerja sebagai aktivis lingkungan atau Makunda yang menjadi penulis.
Kabarnya, kisah ketujuh bersaudara ini dibuat menjadi sebuah film berjudul The Wolfpacks. Hal ini karena seseorang bernama Moselle, menemukan mereka dan mendokumentasikan kehidupan unik yang dijalani 7 bersaudara Angulo ini.
Wah, tak bisa dibayangkan memang bagaimana rasanya hidup dalam keterkungkungan selama 14 tahun. Namun bila penasaran, kita nantikan saja kisah lebih gamblangnya dalam film Wolfpack yang akan diproduksi tahun 2015 ini.
Di tengah keputusasaan untuk menjaga kelestarian alam, Indonesia membutuhkan sosok yang berani melindungi sumber daya…
Media sosial akhir-akhir ini sedang dihangatkan dengan topik seputar perusakan alam, di mana salah satunya…
Sedang viral di platform media sosial X mengenai kehebohan penemuan bunga Rafflesia Hasseltii. Yang menemukan…
Sumatera berduka setelah banjir bandang disertai tanah longsor menyapu Pulau Sumatera bagian utara. Tak hanya…
Duka terus menghampiri bangsa Indonesia di penghujung tahun 2025 ini. Belum kelar bencana banjir hebat…
Ribuan kabar duka dari Pulau Sumatera. Salah satunya adalah seorang pemuda bernama Erik Andesra, pria…