Kerusuhan yang sempat terjadi di Manokwari, Papua beberapa waktu lalu ternyata menimbulkan berbagai peristiwa penting. Salah satunya adalah pembatasan akses internet yang digunakan masyarakat setempat. Dilansir dari cnnindonesia.com, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) melakukan pemblokiran data internet di Papua dan Papua Barat.
Bukan tanpa sebab, hal tersebut dilakukan demi meredam persebaran konten-konten yang dinilai bisa memicu konflik baru. Tak hanya itu, kerusuhan juga berdampak secara psikologis pada masyarakat yang tidak terlibat, seperti para pendatang non-Papua yang ketakutan saat aksi massa terjadi. Meski telah berangsur-angsur membaik, seperti apa kejadian penting yang ada di sana?
Kebijkan pelambatan akses internet (throttling) yang dilakukan oleh Kominfo ternyata membuahkan hasil. Dilansir dari cnnindonesia.com, pihaknya berhasil mengidentifikasi dua hoaks yang bakal diedarkan secara massal. Pertama, hoaks foto warga Papua tewas dipukul aparat di Surabaya. Kedua, hoaks yang menyebutkan bahwa Polres Surabaya menculik 2 orang pengantar makanan untuk mahasiswa Papua.
BACA JUGA: Disebut Kota Injil, Begini Fakta Manokwari yang Memanas Karena Kerusuhan Akibat Provokasi
Dengan semakin redanya situasi yang ada di Papua dan Papua Barat saat ini, diharapkan bisa pulih secara cepat dan warga kembali beraktifitas seperti biasa. Menghindari provokasi dan penyebaran konten-konten hoaks, bisa menjadi langkah awal agar situasi di sana bisa semakin kondusif. Doakan cepat pulih ya Sahabat Boombastis.
Di tengah keputusasaan untuk menjaga kelestarian alam, Indonesia membutuhkan sosok yang berani melindungi sumber daya…
Media sosial akhir-akhir ini sedang dihangatkan dengan topik seputar perusakan alam, di mana salah satunya…
Sedang viral di platform media sosial X mengenai kehebohan penemuan bunga Rafflesia Hasseltii. Yang menemukan…
Sumatera berduka setelah banjir bandang disertai tanah longsor menyapu Pulau Sumatera bagian utara. Tak hanya…
Duka terus menghampiri bangsa Indonesia di penghujung tahun 2025 ini. Belum kelar bencana banjir hebat…
Ribuan kabar duka dari Pulau Sumatera. Salah satunya adalah seorang pemuda bernama Erik Andesra, pria…