Anak generasi 90-an mendeklarasikan diri sebagai anak yang paling bahagia. Banyak hal yang terjadi di era itu namun tak terjadi di era sekarang. Padahal hal-hal semacam itu kadang lucu, unik, dan sering membuat kita geregetan. Makanan, minuman, musik, dan hiburan telah banyak kita bahas dan kangeni bersama-sama. Sekarang giliran keisengan yang jarang atau bahkan tidak ada di masa sekarang.
Keisengan ini memang kadang terlihat sangat jahat. Namun jika diingat-ingat lagi justru membuat kita kangen. Jika diperbolehkan mungkin kita akan pergi ke masa lalu meski hanya sekali sehari saja. Inilah keisengan-keisengan yang dulu sering kita lakukan!
Anak era 90-an pasti masih sering mendapati telepon rumah yang memiliki kunci. Hal ini dilakukan agar kita enggak banyak memakainya untuk keperluan yang enggak jelas. Misal untuk telepon gebetan dengan dalih tanya tugas, atau hal-hal lainnya yang menyebabkan tagihan telepon di akhir pekan membengkak.
Meski telepon dikunci, kita pasti melakukan dengan segala cara agar bisa dibuka. Mulai menggunakan klip untuk membuka gembok, hingga paling ekstrem membuka pakai obeng. Well, hal-hal semacam ini enggak akan dialami anak zaman sekarang yang sejak SD saja sudah diberi ponsel canggih.
Bagi anak 90-an, ketapel ibaratnya senjata tempur. Dengan alat ini kita bisa melakukan banyak hal. Mulai dari berburu hewan seperti burung di sawah. Menjahili teman dengan menembak dari jauh, lalu yang terakhir menyatroni pohon mangga tetangga.
Zaman dulu anak-anak akan berlomba-lomba menjatuhkan mangga tetangga. Walau sering gagal, tapi aksi ini kadang mengasyikkan. Ya memang sih hal semacam ini tidak baik karena merupakan bagian dari mencuri. Namun sensasi mampu menjatuhkan mangga dengan batu itu luar biasa!
Telepon Umum yang menggunakan koin adalah surga bagi anak-anak bandel yang hobinya gangguin tetangga. Biasanya anak era 90-an akan memasukkan koin lalu menelepon rumah gebetan atau cinta monyetnya. Jika telepon diangkat sama orang lain akan ditutup.
Kalau telepon diangkat yang bersangkutan pasti akan langsung nyeletuk: “i love you” lalu telepon segera ditutup. Besok akan diulangi lagi, besoknya juga hingga yang ditelepon bosan dan enggak mau angkat telepon. Anak zaman sekarang mah sudah enak buat stalking-stalking.
Setiap daerah mungkin bendanya beda-beda ya. Tapi satu saja tujuannya, membuat guru jadi ngantuk atau tidak jenak berada di dalam kelas saat ujian. Akhirnya mereka akan keluar ruangan dan semua orang di dalam kelas bisa gembira saat ujian. Well, tepatnya gembira bisa mencontek.
Metode ini banyak dilakukan anak era 90-an. Mereka percaya garam bisa membuat guru jadi mengantuk. Benar atau salah, memang kadang ada guru yang tidak jenak di tempat. Isengnya memang tak baik. Tapi kadang ngangeni. Anak zaman sekarang tinggal pakai chating semua selesai. Enggak perlu garam-garaman segala.
Anak yang suka bandel pasti sering melakukan ini. Menaruh permen karet yang telah di makan ke kursi temannya. Walhasil temannya enggak bisa berdiri dari kursi. Atau permen karetnya membuat celana atau rok temannya jadi rusak dan susah dicuci.
Kalau sudah begini pasti bakalan masuk BK. Dapat ceramah sana-sini hingga akhirnya dapat hukuman. Anyway, hal semacam ini emang kadang keterlaluan. Namun jika diingat-ingat keisengan seperti ini kadang bikin kita ingin kembali ke bangku sekolah lagi.
Era 90-an adalah era di mana banyak sekali mainan yang bentuknya unik-unik. Mulai yang dibongkar pasangan hingga yang mengagetkan. Anak zaman dulu suka main pistol yang biasanya berisi peluru berupa kertas merah berisi bubuk seperti mesiu. Jika ditekan kuat-kuat biasanya meledak.
Kalau suka iseng, anak zaman dahulu pasti menggunakan pistol ini untuk mengageti temannya. Bunyi ledakan yang kuat akan membuat teman jadi kaget. Biasanya siswa cowok yang suka jahilin siswa cewek yang akan berteriak sekencang-kencangnya.
Anak zaman sekarang kalau suka dengan temannya langsung kepo dengan akun sosmed-nya. Anak zaman dahulu bisanya Cuma diam. Nulis di diary hingga kalau sudah kepergok akan dijahilin sampai jelek. Mulai dari dijodoh-jodohin hingga kadang membuat si cewek mewek dan enggak mau ngomong lagi.
Satu hal yang paling epic, biasanya akan ada nama anda dan orang yang mungkin dijodohkan di papan. Nama itu akan dilkelilingi bentuk hati dengan panas yang menancap. Well, terlihat kekanak-kanakan memang. Namun hal semacam ini akan menjadi kenangan yang enggak bisa dilupakan hingga sekarang. Hayo siapa dulu yang dijodoh-jodohkan dengan anda?
Dari tujuh hal keisengan dan keusilan di atas, mana saja yang pernah anda lakukan? Atau barangkali justru anda yang suka diisengin? Generasi 90-an memang tidak ada matinya, betul?
Doktif alias ‘Dokter Detektif,’ adalah sosok yang viral di media sosial karena ulasannya yang kritis…
Baru-baru ini, Tol Cipularang kembali menjadi sorotan setelah kecelakaan beruntun yang melibatkan sejumlah kendaraan. Insiden…
Netflix terus menghadirkan deretan serial live action yang menarik perhatian penonton dari berbagai kalangan. Dari…
Selalu ada yang baru di TikTok. Salah satu yang kini sedang nge-trend adalah menari rame-rame…
Siapa bilang memulai bisnis harus dengan modal yang besar? Ternyata, sebuah bisnis bisa dimulai dengan…
Viral sebuah kisah yang membuat hati netizen teriris, ialah seorang perempuan yang rela merawat suaminya…