Sebuah cuitan yang diunggah oleh media Cina, China Xinhua News, di akun Twitter resminya membuat geger netizen Indonesia. Pasalnya, unggahan tersebut mengklaim bahwa kerajinan tradisional batik adalah hal yang umum di kalangan kelompok etnis Cina sejak lama. Postingan yang diunggah pada Minggu, (12/07/2020) itu banjir komentar dari netizen Indonesia.
Di tanah air, persoalan yang berhubungan dengan Cina memang kerap mengundang sorotan masyarakat. Tak hanya soal batik di atas, Indonesia dan negeri Tirai Bambu itu juga sempat bersitegang soal sengketa wilayah perbatasan di Laut Natuna. Selain dua hal tadi ada beberapa hal lain terkait Cina yang kerap bikin masyarakat Indonesia terpicu.
Masuknya tenaga kerja asing (TKA) asal Cina di Indonesia memang bukanlah hal yang baru. Banyaknya investasi dari perusahaan negeri Tirai bambu itu menjadi salah satu faktor utamanya. Protes pun sempat bermunculan dari masyarakat lokal yang tidak menerima kehadiran mereka.
Nama Cina juga sempat tercoreng di era Sukarno lantaran dituduh terlibat dalam peristiwa G30S. Saat pemerintahan diambil alih oleh Presiden Soeharto lewat Orde Barunya, Indonesia juga memutuskan hubungan diplomatiknya hingga beberapa puluh tahun ke depan. Salah satu pemicunya saat itu adalah adanya isu Cina mengirimkan ribuan senapan Chung untuk mempersenjatai kaum buruh dan tani.
Cina juga memantik amarah masyarakat Indonesia atas klaim sepihaknya di wilayah perairan Natuna. Dengan menggunakan Nine Dash Line atau Sembilan garis putus-putus, Cina dianggap telah menginjak-injak kedaulatan Indonesia atas Natuna yang telah ditetapkan melalui Konvensi PBB Tentang Hukum Laut (United Nations Convention for the Law of the Sea/UNCLOS) 1982.
Tak hanya soal perairan Natuna, Cina juga baru-baru ini menghebohkan netizen Indonesia lantaran mengklaim batik sebagai kerajinan tradisional yang umum di kalangan kelompok etnis di Cina. Unggahan itu pun langsung diserbu oleh netizen Indonesia yang mengingatkan postingan tersebut lewat kolom komentar.
Kembali soal TKA Cina di Indonesia, masyarakat terkadang kesal sekaligus ngelus dada karena melihat kelakuan para pekerja tersebut. Dilansir dari Merdeka (28/11/2016), mereka yang dipekerjakan di sektor manufaktur diketahui pernah membuang air sembarangan, tak memiliki identitas maupun paspor, mengibarkan bendera Cina, hingga tak sengaja masuk ke dalam wilayah yang masih menjadi markas TNI AU.
BACA JUGA: Panas Soal Klaim Wilayah Natuna, Begini Perbandingan Militer Indonesia dan China Saat Ini
Segala hal yang berhubungan dengan Cina memang kerap mengundang pendapat yang pro dan kontra di tengah-tengah masyarakat. Hal tersebut biasanya disangkut pautkan dengan banyak hal, seperti politik, ekonomi, budaya, dan sebagainya. Gimana menurutmu Sahabat Boombastis?
Doktif alias ‘Dokter Detektif,’ adalah sosok yang viral di media sosial karena ulasannya yang kritis…
Baru-baru ini, Tol Cipularang kembali menjadi sorotan setelah kecelakaan beruntun yang melibatkan sejumlah kendaraan. Insiden…
Netflix terus menghadirkan deretan serial live action yang menarik perhatian penonton dari berbagai kalangan. Dari…
Selalu ada yang baru di TikTok. Salah satu yang kini sedang nge-trend adalah menari rame-rame…
Siapa bilang memulai bisnis harus dengan modal yang besar? Ternyata, sebuah bisnis bisa dimulai dengan…
Viral sebuah kisah yang membuat hati netizen teriris, ialah seorang perempuan yang rela merawat suaminya…