3. Buku Harian Hitler
Pada tahun 1983, sebuah majalah Jerman, Der Stern, menerbitkan sebuah tulisan berseri yang memuat tulisan ilmiah yang menggemparkan. Ide-ide di dalam tulisan tersebut sebenarnya biasa saja, namun karena tulisan itu diklaim sebagai bagian dari buku harian Hitler, seluruh Jerman menjadi gempar.
Beberapa bulan kemudian ditemukan fakta bahwa buku harian itu adalah palsu. Meskipun tulisan dalam buku harian tersebut sangat mirip dengan tulisan tangan Hitler yang asli, seorang ahli berhasil menemukan perbedaan di antara keduanya. Salah satu perbedaannya adalah penggunaan tinta yang diduga tinta pena yang diproduksi setelah kematian Hitler.