Trending

Jangan Salah, Ini Beda Istana Garuda dan Istana Negara Ibu Kota Nusantara

Menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia yang ke-79, ada kado baru yang dipersembahkan Pemerintah kepada rakyat negara kita. Dua ikon utama yang hadir bersama dengan Ibu Kota Nusantara, yaitu Istana Garuda dan Istana Negara.

Sebagai informasi, keduanya merupakan dua tempat yang berbeda. Masing-masing juga memiliki fungsi yang tidak sama. Supaya tidak salah paham, yuk, kenali lebih dekat tentang perbedaan Istana Garuda dan Istana Negara di IKN.

Istana Garuda yang fenomenal dengan Burung Garuda Raksasa

Setiap kali melihat Istana Garuda, ada gambaran burung garuda yang sedang mengepakkan sayapnya di antara gedung-gedung yang berada di Ibu Kota Nusantara. Ya, Istana Garuda adalah bangunan tempat sidang kabinet yang pertama kali diadakan di IKN. Sidang tersebut diselenggarakan beberapa hari sebelum perayaan HUT RI di IKN dan dipimpin langsung oleh Presiden Joko Widodo beserta Wakil Presiden Ma’ruf Amin.

Untuk yang menyaksikan siaran langsung pelaksanaan upacara di IKN, itulah tempat dimana Istana Negara berada. Jadi, meski lokasinya berdekatan, keduanya merupakan dua tempat yang berbeda.

Istana Garuda berfungsi sebagai pusat aktivitas kepala negara

Istana Garuda merupakan kantor bagi Presiden dan Ibu Negara. Lokasinya tepat berada di belakang Istana Negara IKN. Presiden RI Joko Widodo sendiri sudah mencoba untuk berkantor di sana meski proses pembangunannya masih berlanjut dan sudah mencapai tahap akhir.

Dibangun sebagai ibukota baru, desain Istana Negara pun dibuat dengan sangat istimewa. Hal ini terlihat dari desain bangunan dan interiornya yang merepresentasikan keagungan dan kewibawaan, serta fasad Istana Garuda yang sengaja dibuat bertingkat untuk menyesuaikan topografi di IKN.

Desain Garuda Raksasa dengan ribuan panel baja

Satu lagi yang membuat Istana Garuda tampak megah dari luar adalah bentangan sayap Burung Garuda Raksasa. Didesain oleh seniman papan atas Tanah Air, Nyoman Nuarta, sayap itu memanjang sekitar 177 meter dengan tinggi 77 meter. Untuk fungsinya, Istana Garuda bakal sering digunakan sebagai tempat untuk ruang konferensi pers, beranda, serta tempat beristirahat Presiden.

Agar bangunan tahan lama, bilah-bilah selubung Burung Garuda Raksasa dibuat dari baja anti-korosi produksi PT Krakatau Steel. Untuk menutup semuanya, dibutuhkan 465 modul dengan sepuluh bilah di masing-masing modul. Bilah-bilah tersebut dikerjakan di workshop NuArt, Bandung. Total bilah yang dipasang untuk menghadirkan sosok Burung Garuda Nusantara adalah 4.650 unit.

Istana Negara pamerkan kemegahan Indonesia kepada dunia

Sementara fungsi Istana Negara IKN adalah tempat bagi Presiden RI untuk menjamu para tamu kenegaraan. Karena itu, gedung ini menonjolkan ornamen-ornamen yang membanggakan kita di hadapan bangsa lain.

Istana Negara IKN dilengkapi dengan 34 buah pilar dengan desain yang monumental dan simetris. Terdapat juga lambang Garuda Pancasila di depan Istana Negara IKN. Menurut Menko Polhukam, Hadi Tjahjanto, progres pembangunan Istana Negara IKN sudah mencapai 90 persen.

Dihiasi ornamen-ornamen istimewa karya seniman Indonesia

Istana Negara IKN juga dilengkapi dengan lapangan luas untuk keperluan upacara, seperti penyelenggaraan HUT RI ke-79 yang lalu. Untuk menambah pesonanya, gedung ini dipercantik dengan lapisan marmer, parket, serta homogenous tile (HT).

Salah satu sudut yang menarik adalah bagian lobi yang lantainya dilapisi dengan marmer hijau Juparana. Marmer lokal kebanggaan negeri, yang didatangkan langsung dari tempat produksinya, yaitu Makassar, Sulawesi Selatan.

BACA JUGA: Yuk Mengenal Sejarah Perpindahan Ibukota Indonesia di Tiga Daerah Berikut Ini

Tak lupa, dinding-dinding Istana Negara IKN juga dihiasi dengan lapisan kayu ukiran yang dibuat oleh para seniman dari Pulau Jawa dan Bali. Soal keamanan, selain pintu kayu jati, beberapa akses masuk juga dibuat dari besi dan anti-peluru.

Share
Published by
Bayu Yulianto

Recent Posts

Statemen Arra Bocah Viral Dianggap Menyinggung Pekerja Pabrik, Ortu Dikritik Netizen dan Psikolog

Fenomena viral Arra, bocah lima tahun yang dikenal karena kepandaiannya berbicara dengan gaya dewasa, kembali…

5 days ago

Profil Fedi Nuril, Sang Aktor yang Gencar Kritik Pemerintah dan Pejabat Publik

Nama Fedi Nuril akhir-akhir ini kembali dikenal publik. Bukan karena kembali membintangi film dengan tokoh…

1 week ago

Kontroversi RUU TNI yang Mendapat Penolakan Masyarakat

Kamis (20/3/2025) pukul 03.00 WIB, saat asyik scrolling media sosial X sambil sahur, mata tertambat…

2 weeks ago

Indonesia Airlines, Maskapai Indo tapi Memilih Berpusat di Singapura

Dunia aviasi Indonesia bakal semakin berwarna dengan kehadiran burung-burung besi baru. Indonesia Airlines, sebuah perusahaan…

2 weeks ago

Kasus Pencabulan oleh Kapolres Ngada, Akhirnya Pelaku Dimutasi

Lagi-lagi rakyat Indonesia dibikin geleng-geleng kepala oleh ulah aparat penegak hukum. Kali ini kasusnya sedang…

2 weeks ago

Terkuaknya Skandal Aktor Termahal Korea Selatan, Netizen: Hindari Pria Korea

Baru-baru ini, dunia hiburan Korea Selatan diguncang oleh skandal yang melibatkan aktor papan atas, Kim…

3 weeks ago