Akhir-akhir ini di dunia maya terdapat kehebohan tentang para pejabat yang berbondong-bondong untuk melelang barang pribadinya. Para netizen menganggap kalau Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sedang dalam masa yang sangat kritis. Karena kegaduhan itulah, Sri Mulyani selaku Menteri Keuangan pun angkat bicara. Ia mengatakan kalau pendapat dari para warganet sangat salah besar.
Sri Mulyani menjelaskan kalau pelelangan barang pribadi dari para pejabat tujuannya adalah untuk penggalangan dana. Uang tersebut akan disumbangkan untuk dana sosial seperti pendidikan di daerah-daerah terpencil. Jadi, para petinggi akan melelang barang pribadinya dengan harga yang terjangkau seperti di bawah ini.
1. Sepatu yang harganya seperti beli jajan di warung
Barang koleksi pribadi dari Direktur Jenderal Bea dan Cukai, Heru Pambudi ikut masuk ke acara 110 Tahun Lelang Indonesia. Benda tersebut adalah sepatu bermerek Felix Verguso. Melihat mereknya, mungkin kita sudah mengira kalau sepatu ini akan dilelang dengan harga yang fantastis. Tapi ternyata, barang tersebut ditawarkan dengan harga terendah yaitu Rp1000. Ditawarkan dengan harga yang sangat amat murah ternyata ada alasan di baliknya. Heru Pambudi mengatakan bahwa sepatunya itu adalah hasil ia ditipu oleh seorang pedagang. Penjual tersebut mengungkapkan jika sepatu itu berbahan kulit asli. Namun, ketika ia memakainya pada siang hari, sepatu tersebut terasa panas di kaki. Ya, akhirnya ia langsung mengujinya di sebuah laboraturium. Ternyata hasilnya menunjukkan kalau sepatu yang dibeli hanya terbuat dari kulit sintetis.
2. Dasi buatan tangan dari Italia yang seharga kuota internet
Barang kesayangan terkadang harus direlakan untuk kepentingan yang lain. Seperti yang dialami oleh Direktur Lelang Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Kementerian Keuangan RI, Lukman Effendi. Ia sebenarnya tak rela kalau dasi kesayangannya itu harus dilelang. Berat hatinya bukan karena harganya yang mahal atau buatan tangan dari negara Italia, tapi penyebabnya dasi tersebut telah menemaninya ke acara-acara penting. Namun, karena pelelangan ini untuk kebutuhan negara juga, dengan terpaksa Lukman Effendi harus merelakannya. Dasi yang lembut terbuat dari bahan yang mirip sutera tersebut ditawarkan dengan harga Rp50 ribu. Hmm.. apakah kalian yang kerja di kantoran berminat untuk membelinya?
3. Gitar akustik dilelang seharga beli tiga pizza
Gitar akustik yang pernah digunakan Elek Yo Band ternyata menjadi salah satu barang lelang. Gitar milik Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi tersebut ditawarkan dengan harga Rp500 ribu. Mungkin ini merupakan harga yang masih sangat standar lah ya untuk sebuah gitar, Karena harga asli dari gitar merek Espanola tersebut berkisar antara Rp 600 sampai 1juta. Tapi, walaupun harganya sangat standar, ada yang rela merogoh koceknya dalam-dalam lho demi gitar ini. Ia adalah James Johannes yang berani menawar senilai Rp20 juta. James mengatakan kalau ia menawar dengan harga fantastis karena barangnya bagus dan faktor penggalangan dana juga. Wah, sungguh mulia ya.
4. Sepeda gunung yang harganya bisa untuk bayar listrik 2 bulan
Barang terakhir yang dilelang dengan harga terjangkau adalah sepeda gunung milik Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan, Boediarso Teguh Widodo. Ia menawarkan sepeda merek Polygon seri MTB 26 Astroz dengan harga Rp500 ribu. Karena sepeda tersebut adalah barang yang masih dalam keadaan bagus dan jauh lebih murah daripada harga asli, maka benda tersebut cepat laku. Sepeda gunung itu ditawar dengan harga Rp3 juta.
Sebenarnya, masih banyak lagi koleksi pribadi dari para pejabat yang dilelang. Tapi hanya empat benda ini yang masuk dalam kategori harga menengah ke bawah. Semoga semua barang yang belum laku bisa cepat ditawar. Agar dana bisa cepat tersalurkan kepada yang membutuhkan.