in

Kembali Telan Korban, Inilah 4 Hal yang Membuat Piton Bisa Memangsa Manusia Hingga Tewas

Ular Piton yang kehilangan habitat [Sumber gambar]

Ketika semarak idul fitri menjadi momen yang membuat bahagia dan sukacita, hal tersebut malah membekas duka di hati salah satu keluarga di Muna, Sulawesi Tenggara. Pasalnya seorang wanita berusia 54 tahun bernama Wa Taba ditemukan tewas dalam perut seekor Ular Piton.

Hal ini sedikit terbilang aneh mengingat manusia sebetulnya bisa hidup berdampingan. Jenis ini pun sebenarnya tidak memakan manusia, apalagi secara utuh. Namun, kejadian yang sudah dua kali terjadi di Sulawesi ini tampaknya terjadi karena beberapa faktor, di antaranya adalah.

Habitat yang semakin sempit dan rusak

Ular Piton yang kehilangan habitat [Sumber gambar]
Indonesia menjadi rumah bagi beberapa reptil terbesar di dunia, salah satunya adalah ular berjenis piton. Ular ini sebenarnya takut dan tidak akan memangsa manusia. Bahkan menurut Mary Ruth Low, salah satu pakar ular piton sekaligus staf konservasi & riset dari lembaga Wildlife Reserves Singapore, piton hanya menyantap mamalia. Namun, berbeda lagi halnya ketika habitat hewan raksasa ini rusak. Mereka akan kehilangan reptil dan kesulitan mencari mangsanya. Karenanya piton merambah pemukiman warga dan menjadi ancaman bagi penduduk.

Lebih agresif saat sudah sangat kelaparan

Ular yang berkeliaran sampai berani memasuki pemukiman bisa diambil kesimpulan sudah sangat kelaparan dan butuh mangsa. Menurut para pakar, ular piton yang sudah sangat kelaparan namun tak kunjung mendapat mangsa akan menjadi sangat agresif. Ia mampu menyerang apapun yang berada di dekatnya, termasuk manusia. Piton bisa memakan mangsa dengan melilit korbannya yang memiliki ukuran 10 kali lebih besar dari mulut mereka. Itulah sebabnya, ketika ditemukan Wa Taba sudah tidak bernyawa.

Ular piton Sulawesi memiliki ukuran lebih besar dari daerah lain

Written by Ayu

Ayu Lestari, bergabung di Boombastis.com sejak 2017. Seorang ambivert yang jatuh cinta pada tulisan, karena menurutnya dalam menulis tak akan ada puisi yang sumbang dan akan membuat seseorang abadi dalam ingatan. Selain menulis, perempuan kelahiran Palembang ini juga gemar menyanyi, walaupun suaranya tak bisa disetarakan dengan Siti Nurhalizah. Bermimpi bisa melihat setiap pelosok indah Indonesia. Penyuka hujan, senja, puisi dan ungu.

Leave a Reply

Sangat Ampuh! Inilah 5 Trik Mujarab untuk Hilangkan Karat yang Menempel Pada Knalpot

Kalahkan Ronaldo dan Messi, Pemain Asia Ini Menjadi Rajanya Gol saat Membela Timnas