Menjadi seorang PNS memang seolah cita-cita banyak orang di Indonesia. Gaji besar dan tunjangan hari tua menjadi salah satu alasan kuat banyaknya para pencari kerja yang memburu profesi itu. Bahkan sekalipun sangat tidak relevan dengan jurusan saat kuliah, semua akan dijabani.
Masih soal PNS, kira-kira bagaimana nasib PNS di negara lain ya. Pastinya dapat gaji yang lebih besar dan tunjangan yang lebih banyak. Eits, tunggu dulu. Ternyata kehidupan PNS di luar negeri tidak seenak yang kamu bayangkan. Bahkan kalian bakal mikir dua kali kalau mau jadi pegawai negeri di luar? Tidak percaya, simak ulasan berikut.
Dikutip dari data Numbeo pada tahun 2015, gaji para PNS yang ada di Indonesia ternyata dibilang cukup lumayan ketimbang di negara lain di ASEAN. Daftar rata-rata gaji PNS Indonesia adalah Rp 3 sampai 4 juta. Ya, kalau mau dibandingkan dengan negara seperti Singapura atau Malaysia mungkin masih terpaut sangat jauh, tapi kita juga mesti menengok biaya hidup negara tersebut yang lumayan tinggi.
Meskipun di Singapura kamu memiliki gaji hampir Rp 9 juta per bulan, dijamin itu masih tidak cukup buat memenuhi kebutuhan sehari-hari. Sebaliknya kalau kamu hidup di Indonesia dengan gaji Rp 3-4 jutaan, pastinya masih dapat nabung 1 sampai 2 juta buat keperluan kelak.
Selain masalah gaji, para pekerja di Indonesia ternyata juga mendapatkan cuti yang lumayan banyak dari pemerintah. Dalam satu tahun, para pekerja mendapatkan 16 hari libur nasional. Itu masih ditambah 13 jatah cuti yang diberikan negara pada para pekerjaannya. Hal ini pastinya sangat tidak sebanding dengan beberapa negara maju yang super minim liburan.
Misal coba bandingkan dengan Malaysia yang hanya memiliki 14 hari libur nasional dan hanya punya 7 hari jatah cuti. Bila melihat perbandingan yang seperti itu, bisa dibilang kalau bekerja jadi PNS di Indonesia lebih enak ketimbang di negara lain.
Umumnya saat seseorang memutuskan untuk melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi, dia akan melakukan resign dari perusahaan terlebih dahulu. Namun bagi PNS, ada banyak jalan yang memudahkan mereka menempuh pendidikan lanjut. Seperti yang diketahui kalau pemerintah siap memberikan beasiswa bagi para PNS bahkan sampai kuliah di luar negeri.
Semua kebutuhan akan ditanggung, bahkan tunjangan untuk mereka yang berkeluarga pun diberikan. Pastinya untuk mendapatkannya perlu melengkapi persyaratan khusus dan izin dari atasan. Enak bukan jadi PNS di Indonesia itu, tidak kehilangan pekerjaan, bisa sekolah gratis pula.
Mungkin banyak yang bilang kalau seleksi CPNS di Indonesia itu sulitnya bukan main. Selain harus lulus tes TPA, juga mesti dapat nilai tinggi dalam beberapa mata pelajaran. Namun sayang kalau dibandingkan dengan negara lain ternyata hal itu tidak ada apa-apanya.
Kita ambil contoh yang ada di Jepang, di negeri sakura itu untuk menjadi PNS butuh seleksi yang sangat ketat. Biasanya yang diambil adalah para lulusan-lulusan terbaik dari sekolah atau universitas terkemuka di sana. Itupun masih ada tes lagi untuk menentukan kelayakannya. Begitu pula dengan yang ada di Perancis, kebanyakan PNSnya adalah para mahasiswa yang punya IPK tertinggi di kampusnya dulu. Beda banget ya dengan di Indonesia.
Itulah empat kelebihan menjadi PNS di Indonesia dibandingkan dengan negara lain. Melihat banyak kemudahan yang ada seharusnya para PNS kita mesti lebih giat dalam mengabdi pada negara. Apalagi mengingat kinerja para pegawai negeri ini ternyata masih rendah ketimbang beberapa negara di ASEAN.
Doktif alias ‘Dokter Detektif,’ adalah sosok yang viral di media sosial karena ulasannya yang kritis…
Baru-baru ini, Tol Cipularang kembali menjadi sorotan setelah kecelakaan beruntun yang melibatkan sejumlah kendaraan. Insiden…
Netflix terus menghadirkan deretan serial live action yang menarik perhatian penonton dari berbagai kalangan. Dari…
Selalu ada yang baru di TikTok. Salah satu yang kini sedang nge-trend adalah menari rame-rame…
Siapa bilang memulai bisnis harus dengan modal yang besar? Ternyata, sebuah bisnis bisa dimulai dengan…
Viral sebuah kisah yang membuat hati netizen teriris, ialah seorang perempuan yang rela merawat suaminya…