4 Video Klip Korea Ini Picu Kontroversi Berlebihan

Sebagai penyanyi atau musisi, kehadiran video klip memang menjadi hal yang penting. Kendati memang musik dinikmati secara audio, tetap saja tampilan visual yang mendukung bakal membuat sebuah karya semakin dikenal oleh publik. Karena hal itu, setiap penyanyi yang merilis lagu baru pasti menyertakan video klip untuk membuat lagu mereka makin dikenal.

Hal itu pula yang dialami oleh sederet idol K-Pop. Sudah menjadi kebiasaan jika K-Pop kerap kali merilis sebuah klip yang unik dan luar biasa. Hanya saja, ada beberapa klip yang dianggap memicu kontroversi berlebihan karena memuat beberapa aksi visual yang terasa tak sopan bagi beberapa kalangan. Dari banyaknya MV kontroversi, berikut beberapa di antaranya.

1. CL 2NE1

Sejatinya kasus yang dialami oleh leader 2NE1 ini lebih kepada instrumen musik yanga da lama lagu MTBD. Hanya saja karena lagu ini diperkenalkan dalam bentuk klip, maka CL langsung menimbulkan kontroversi luas. Alasannya adalah dalam lagu tersebut terdengar lantunan ayat suci Al-Quran dan membuat umat Islam berang dengan CL.

Sejatinya klip itu diambil dari salah satu penampilan CL dalam konser All or Nothing. Lagu solo itu dibuat sendiri oleh CL dengan aransemen oleh Teddy. Bagian ayat Al-Quran dipasang sebagai latar musik yang rupanya merupakan suara anak laki-laki yang video mengajinya diunggah ke Youtube pada Desember 2013 lalu. Hal itu membuat fans kecewa. Namun alih-alih memberikan penjelasan atas kontroversi dan kecaman yang timbul, agensi 2NE1, YG Entertainment memilih bungkam dan memposting ulang klip tanpa lantunan ayat Al-Quran.

2. HyunA 4minute

Sebagai penyanyi solo, member 4minute ini memang seolah selalu lekat dengan imej seksi. Sebelum tampil hot dalam duo Trouble Maker dengan Hyunseung BEAST, HyunA memang sudah dikenal akan kegemarannya tampil sensual. Dan itu pun terlihat dalam MV (Music Video) berjudul Change ini.

Beberapa stasiun TV Korea seperti KBS, SBS dan MBC bahkan menerapkan rating 15+ hingga 19+ untuk klip Change yang membuat tak bisa tayang di jam-jam prime time saat remaja dan anak-anak menontonnya. Bukan tanpa alasan jika klip HyunA ini tampak dilarang karean memang mengandung hal-hal yang menjurus pada seksual.

3. G-Dragon – T.O.P Big Bang

Duo rapper dari Big Bang yakni sang leader G-Dragon dan T.O.P mungkin bisa dibilang sebagai duo K-Pop paling kontroversi dan sukses yang ada. Saat mereka merilis klip untuk lagu Knock Out, pihak siaran K-Pop langsung melarang penayangannya.

Rupanya G-Dragon dan T.O.P banyak menggunakan kata-kata slang atau istilah slengekan semacam umpatan dan kata kasar tak sopan dalam liriknya. Jelas saja Knock Out langsung dilarang tayang di TV.

4. 2NE1

Ketika merilis klip Hate You yang berkonsep animasi, 2NE1 langsung mendapat protes keras dari pihak netizens Jepang. Karena adegan-adegan dalam klip itu dituding memperkenalkan aksi anti-Jepang. Salah satunya adalah ada adegan ledakan reaktor nuklir yang identik dengan insiden Fukushima beberapa tahun silam. Belum lagi penampkana seekor monster dengan tanda merah bulat mirip bendera Jepang di kepalanya membuat netizens Jepang berang.

Atas protes itu, produser 2NE1 yakni Kim Kwang Eun hanya berdalih bahwa itu semua merupakan aksi kreatifitas budaya dan berharap semua orang lebih tenang. Hingga saat ini, lagu maupun klip Hate You menjadi lagu yang paling jarang dan hampir tak pernah ditampilkan di Jepang.