Seorang ayah kadang tidak bisa mengungkapkan emosi dan kasih sayang seperti seorang ibu. Ayah tidak bisa mengungkapkan betapa ia sangat sayang anaknya. Betapa ia selalu merindukan kita setiap saat meski tak terucap di bibirnya. Ayah biasanya akan menyuruh ibu untuk menanyakan kabar kita, menanyakan kesehatan. Bukan berarti ia tak sayang. Tapi ia terlalu takut untuk bertanya, terlebih saat kita sudah dewasa.
Minggu ke-3 Bulan Juni, setiap tahun diperingati sebagai hari ayah. Untuk ikut menyemarakkan hari berbahagia ini kita tampilkan 5 video inspirasi dan mengharukan tentang ayah. Mari kita simak bersama-sama!
Video pertama tentang ayah ini merupakan film pendek produksi Singapura. Secara garis besar video menceritakan tentang seorang keluarga miskin. Seorang ayah dan seorang anak laki-laki yang bertahan hidup di tengah susahnya kehidupan. Namun sang ayah terus ingin membantu orang lain, bagaimana pun caranya.
Si anak tidak menyukai ayahnya yang jadi badut untuk menghibur anak panti asuhan. Si anak tidak ingin miskin dan akhirnya belajar hingga dapat beasiswa. Saat hidup sudah baik si anak melupakan ayahnya hingga tiada. Lalu saat semua yang dilakukan sang ayah terungkap. Si anak hanya bisa menyesal. Ia tidak memiliki seorang ayah yang miskin tapi seorang ayah yang kaya. Karena sang ayah selalu memberi, dan tidak pernah merasa terbebani.
Video berdurasi sekitar 3 menit ini mengeksplorasi rasa sayang seorang ayah kepada anaknya. Anak yang sibuk dengan dunianya hingga jadi pemalas. Anak yang akhirnya pergi dari rumah karena ditegur. Anak yang kembali lagi ke rumah setelah ia mendapat kecelakaan hingga hanya bisa duduk di kursi roda.
Sang ayah tidak pernah benci anaknya. Meski mungkin sangat mudah bagi anaknya untuk membencinya, untuk tidak mencintainya. Namun bagi sang ayah, tidak mencintai anak adalah hal yang sangat sulit. Akhirnya dengan sekuat tenaga sang ayah mengajarkan si anak untuk berjalan, meski dengan tubuh yang besar. Sang ayah tetap mengajarkan lagi si anak berjalan. Sama seperti yang ia lakukan saat si anak masih kecil. Ayah tidak akan pernah bisa melupakan hal sekecil apapun tentang anaknya.
“Yah, Nenek telah memperlakukanmu dan Ibu dengan sangat buruk. Kenapa kalian masih bisa sedih saat ia sakit?” Kalimat itu diucapkan oleh seorang anak kecil yang melihat neneknya memperlakukan ayahnya dengan buruk. Namun anehnya sang ayah tetap memperlakukan ibu dengan sangat baik. Tidak pernah membantah.
Padahal akhirnya si Nenek sakit dan masuk rumah sakit. Pada tempat inilah sang ayah mengajarkan akan cinta kepada anaknya. Cinta bukan perkara rumit. Cinta adalah hal yang sangat sederhana yang bisa diajarkan ke generasi sebelumnya. Bahkan tanpa perlu mengucap satu kata pun.
Sebenarnya video ini adalah iklan dari salah satu produsen mobil besar di Jepang. Video menceritakan kasih sayang dari sudut pandang ayah dan anak. Dari sudut pandang ayah terlihat pertumbuhan anaknya yang dari bayi, lalu anak-anak, remaja, hingga dewasa. Si anak lambat laun semakin tidak menyukai ayahnya. Sikapnya kian buruk entah apa alasannya.
Lalu berganti ke sudut pandang si putri. Sang ayah semakin tua, namun dia masih saja memperlakukannya seperti anak kecil. Masih menganggap putrinya seperti anak bayi hingga harus diingatkan ini itu. Hingga akhirnya si putri dewasa dan menikah. Saat si putri punya anak si ayah masih memperlakukan putrinya dengan baik. Ayah selalu menganggap anaknya sama, kasih sayangnya tidak akan pernah berubah bahkan bertambah.
Berbeda dengan video lain yang memiliki story line baik dan menginspirasi. Video tiga menit ini sangat sederhana. Namun maknanya sangat dalam. Bahkan bisa membuat kita trenyuh. Video ini diawali dengan ayah yang selalu bertanya pada anaknya tentang nama sebuah burung. Namun si anak akhirnya marah karena sang ayah terus menanyakan hal yang sama meski hanya 3 kali. “Itu burung gereja!”
Lalu sang ayah masuk ke dalam rumah dan mengambil buku harian. Lalu si anak disuruh membaca keras-keras. Inti dari buku harian itu adalah saat si anak kecil dan terus bertanya hal yang sama sang ayah tidak pernah marah. Setiap bertanya “Itu apa?” sang ayah akan menjawab dengan senang. Setiap anak bertanya hal yang sama sang ayah akan mencium dan memeluk anaknya. Setelah membaca itu si anak tidak bisa berkata apa-apa. Hanya memeluk dan mencium ayahnya.
Itulah beberapa video yang mengisahkan tentang hubungan ayah dan anak. Ayah tidak menginginkan apa-apa dari anaknya, bahkan tidak untuk dicintai. Namun ayah menginginkan anak tahu jika ia sangat mencintainya, lebih dari apapun. Selamat hari ayah!
Doktif alias ‘Dokter Detektif,’ adalah sosok yang viral di media sosial karena ulasannya yang kritis…
Baru-baru ini, Tol Cipularang kembali menjadi sorotan setelah kecelakaan beruntun yang melibatkan sejumlah kendaraan. Insiden…
Netflix terus menghadirkan deretan serial live action yang menarik perhatian penonton dari berbagai kalangan. Dari…
Selalu ada yang baru di TikTok. Salah satu yang kini sedang nge-trend adalah menari rame-rame…
Siapa bilang memulai bisnis harus dengan modal yang besar? Ternyata, sebuah bisnis bisa dimulai dengan…
Viral sebuah kisah yang membuat hati netizen teriris, ialah seorang perempuan yang rela merawat suaminya…