Kita tentu sudah tak asing lagi dengan istilah belajar. Dalam bayangan kita tentu belajar adalah milik para murid, dimana murid adalah para anak muda yang duduk di bangku sekolah atau kuliah dan siap mendengar penjelasan dari guru atau dosennya. Sesungguhnya jika kita masih terus menganggap istilah belajar adalah dalam konteks sesempit tersebut, maka kita salah. Belajar itu sangat luas, dan semua ilmu itu bisa kita pelajari bahkan tak pernah terhalang usia berapapun juga.
Allah telah memberikan banyak ilmu kehidupan dalam setiap aspek, mulai dari soal Hukum, Ekonomi, Rumah Tangga, dan apapun yang menyangkut kehidupan manusia, dalam Al-Qur’an. Namun masih sedikit dari kita yang mau memperlajarinya. Jangankan mempelajari, membacapun kita masih sangat malas. Na’udzubillaah…jangan sampai keterlenaan kita pada dunia membuat kita lupa bahwa semua yang hidup akan kembali kepada Allah SWT.
Nah, belajar itu sesungguhnya selain tergantung dari niat, juga tergantung dari metode belajar seperti apa yang kita gunakan, agar ilmu yang kita pelajari bisa masuk dan bisa sampai kepada otak kita, tak hanya numpang lewat namun benar-benar bisa mengendap dan mampu kita aplikasikan dalam kehidupan kita sehari-hari. Untuk itu, ada beberapa tips menjadi seorang pembelajar hebat dalam konsep Islam yang tentunya bisa membantu niat dan semangat tinggi kita dalam belajar menjadi lebih maksimal. Berikut tipsnya:
1. Bertaqwa kepada Allah SWT
Setiap ummat muslim tentunya sadar bahwa hanya Allah sebaik-baik tempat bergantung. Maka apalah arti semua yang dipunya manusia jika tak ada sedikitpun taqwa dalam hatinya. Baik dalam menjalani kehidupan sebagai siapapun dan ingin menjadi siapapun, seorang manusia haruslah selalu meletakkan taqwanya kepada Allah dalam hidupnya, karena dengan bertaqwa kepada Allah, hati menjadi lebih tenteram, ibadah menjadi lebih kusyu’, dan Allah akan melapangkan urusannya.
2. Memanajemen Waktu dengan Baik
Untuk menjadi seorang Pembelajar, waktu adalah salah satu poin penting. Ketika kita ingin mempelajari suatu ilmu, maka jangan sia-siakan waktu.
Dengan menjalankan hal-hal kurang bermanfaat bisa menyebabkan ilmu yang mungkin sudah atau akan masuk dalam otak menjadi hilang dan tidak sampai terserap oleh jiwa, sehingga sulit pada akhirnya menjadi paham dan tak bisa mengaplikasikannya di kehidupan.
3. Memiliki Semangat dan Kesungguhan
Itulah mengapa niat selalu diletakkan pada awal. Ketika sudah ada niat karena Allah Ta’ala, maka semangat itu akan terus mengalir walaupun banyak ujian dan halangan saat berproses.
Kesungguhan dan keyakinan bahwa Allah akan mempermudah urusan hambaNya yang meniatkan kebaikan demi meraih ridho Allah, akan selalu mengiringi langkahnya dalam menjalani kehidupan.
4. Bertahap
Berproses itu tidak instan, termasuk dalam belajar. Sehingga kita sudah seharusnya bersabar saat proses belajar.
Menjadi pembelajar hebat pun tak lepas pada proses yang bertahap, karena segala sesuatu dalam kehidupan ini tak bisa langsung didapatkan secara instan.
5. Menjaga Ilmu dengan Menghafal
Salah satu cara untuk tetap mempertahankan ilmu agar tidak mudah hilang dan lupa adalah dengan terus menghafalnya. Menghafal tidak hanya terus dengan mengucap-ucapkan apa ilmu atau materi yang sudah didapatkan.
Namun dengan mengaplikasikannya dan bahkan mengajarkannya pada orang lain bisa menjadi sarana penghafal tersendiri agar tidak mudah lupa tentang ilmu yang telah kita pelajari.
Itulah beberapa tips untuk menjadi seorang pembelajar yang hebat menurut konsep dalam Islam. Sejatinya ilmu itu adalah milik Allah, maka ketika kita ingin mempelajari dan mendapatkan sebuah ilmu, kita harus tetap ingat kepada Sang Pemiliknya dan meminta kepadaNya agar diberikan kemudahan dan kelancaran dalam menuntut ilmu tersebut dan mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari. Semoga bermanfaat. (sof)