in

Kisah Seorang Ibu yang Tak Bisa Tidur Selama 7 Tahun, Kini Hanya Bisa Terkulai di Kasur

Memeriksakan diri dan diberi obat dokter

Cucu lantas memeriksakan diri ke RSUD Cikalongwetan. Namun, ia hanya mendapat obat tidur (Alfrazolam) dan membuat sedikit perubahan baik pada waktu tidurnya. Meski tak mendapat waktu cukup lama, Cucu merasa senang dapat tidur lebih tenang. Sayangnya, ia memutuskan menghentikan pengkonsumsian setelah setahun penggunaan karena tak merasakan khasiatnya lagi.

Ilustrasi obat-obat tidur [sumber gambar]
Setahun penuh mengkonsumsi obat, tubuh Cucu justru bereaksi tidak baik. Ia merasakan bagian kaki dan kepalanya tiba-tiba bergerak sendiri. Akibat pemakaian obat keras jangka panjang, Cucu kini hanya bisa terkulai di tempat tidurnya. Ia bahkan tak bisa lagi menghabiskan waktu malam dengan berjalan-jalan seperti biasanya.

Written by Dessy Humairoh

Kerap Diusik Haters, Ini Lho 10 Potret Harmonisnya Arya Saloka dan Istri, Putri Anne

Martin Chandrawinata, Insinyur Indonesia yang Gabung dalam Proyek Perpanjangan Bay Bridge