Cerita mengenai para Nabi dan Rasul tentu jadi hal yang patut kita teladani. Bagaimana tidak, pasalnya banyak hikmah yang disampaikan oleh mereka. Nah dan tentunya hikmah itu bakal jadi tuntunan bagi kita karena suri tauladan yang mereka lakukan juga berguna jika diterapkan di saat ini. Apalagi di zaman yang mulai edan ini banyak keburukan sering terjadi.
Bicara soal cerita para nabi, mungkin kamu jarang dengar mengenai Tabut Musa. Ya barang yang satu ini sempat beberapa kali diriwayatkan oleh tiga kitab suci agama Samawi. Namun sayang sampai sekarang belum diketahui kejelasannya. Lalu benarkah hal itu? Simak ulasan berikut.
Tabut Musa dan 10 perjanjian yang melegenda
Tentunya kita tidak asing lagi dengan yang namanya cerita nabi Musa AS. Ya pasalnya beliau dikisahkan dalam tiga agama samawi sekaligus, mulai dari Islam, Kristen dan Yahudi. Dan salah satu yang paling berkesan dari kisah beliau adalah mengenai sepuluh perintah Allah yang sudah banyak didengar orang.
Ya perintah dari Tuhan tersebut dilansir dari Tirto ternyata sempat disimpan pada sebuah kotak emas yang melegenda yang sering disebut Tabut. Kotak suci ini juga sempat dipindah-pindahkan oleh umat Yahudi karena berbagai alasan, mulai dari untuk keamanan hingga mukjizat yang tidak masuk di akal. Ya tidak dapat dipungkiri kalau tabut ini salah satu benda yang diyakini ketiga agama.
Benda Tabut sempat diagungkan berlebihan
Siapa sangka kalau kotak yang terbuat dari emas ini ternyata sempat diagungkan berlebihan oleh Bani Israil zaman dulu. Dilansir dari Replubikan, mereka sempat ingkar dari agama yang dibawa oleh Musa AS karena benda tersebut. Barulah pasca sepeninggalan beliau kondisi berbalik 180 derajat.
Dimana Bani Israil yang awalnya berkuasa jadi tak bedaya dan akhirnya diusir dari tempanya. Akhirnya Tabut emas itu sempat jatuh ke tangan bangsa Palestina. Sejak saat itu pula bangsa Israel mengalami kemeleratan dan kesengsaraan pun demikian dengan kepemilikan Tabut yang juga terus berpindah.
Tabut yang kini jadi sebuah misteri
Lantaran dikisahkan oleh tiga agama, tentulah bukan hal yang aneh banyak orang yang ingin menelitinya. Namun sayangnya tabut itu sendiri hilang tanpa ada yang tahu keberadaannya. Sejak jatuh berpindah-pindah, akhirnya kotak emas ini disimpan di sebuah kuil Salomo. Akan tetapi diruntuhkan dan banyak benda-benda berharga yang hilang di sana. Nah salah satunya adalah tabut emas ini.
Sedangkan menurut agama Islam, tabut ini sempat hilang dalam waktu yang lama, namun kemudian diketemukan kembali oleh raja yang akan membawa kemenangan pada mereka yang mengikutinya. Nah cerita itulah yang kita kenal sebagai Thalut dan Jalut.
Kotak emas yang termuat dalam berbagai kitab suci
Sebagai salah satu benda yang disakralkan oleh tiga agama, tentunya nama Tabut ini sendiri termuat dalam kitab suci-kitab sucinya. Semisal di Al-Quran yang menyebut secara jelas mengenai kebenaran benda yang satu ini. Dalam surah Al Baqarah ayat 248, menjelaskan mengenai tabut sendiri yang merupakan mukjizat Tuhan yang nantinya akan diketemukan oleh raja yang akan membimbing pada kedamaian.
Sedangkan di agama Kristen dan Yahudi, banyak sekali ayat yang menjelaskannya baik perjanjian lama maupun baru, semisal Kitab Samuel 6:5, Yosua 6:1-20 yang menjelaskan bahwa Tabut memiliki sebuah mukjizat tersendiri.
Sampai saat ini kotak emas ini masih jadi sebuah misteri mengenai keberadaannya. Akan tetapi kita semua wajib meyakini keberadaannya. Meskipun deskripsi antan masing-masing agama ada yang berbeda, namun ada satu kesamaan yang ditemui. Ya, yaitu tabut ada di zaman nabi Musa serta jadi tanda kebesaran Allah SWT.