Mendengar nama Suzanna apa yang ada di pikiran anda? Jika tidak wanita yang cantik berdarah campuran itu, ya film horor. Benar sekali, Suzanna terkenal sekali berkat aktingnya di berbagai film horor yang pernah mengisi bioskop tanah air di masa lalu. Pesonanya yang sangat hebat membuat ia tak pernah tergantikan hingga sekarang.
Suzanna dikenal sangat berdedikasi tinggi dengan pekerjaannya. Itulah mengapa, sampai sekarang pun namanya masihlah dikenal banyak orang. Tak terkecuali anda, dan beberapa orang dari generasi 90-an ke atas.
Mari sejenak kita bernostalgia mengenang sosok hebat Suzanna yang menjadi sosok legendaris di belantika film horor Indonesia.
Awalnya Suzanna tidak pernah mengira jika dirinya bakal menjadi orang yang sangat tenar. Sebelum terjun ke dunia seni peran, ia mengikuti kontes akting yang dilakukan oleh Usmar Ismail. Suzanna awalnya gugup dan tak yakin bisa melakukan banyak akting yang baginya masih sangat baru. Namun pada akhirnya ia justru memenangkannya. Kontes akting yang bernama Tiga Dara itu akhirnya membawa Suzanna membintangi sebuah film berjudul Asmara Dara.
Film inilah menjadi tonggak awal perjuangan Suzanna. Aktingnya yang sangat brilian dan mempesona membuatnya meraih penghargaan The Best Child Actress dari Festival Film Asia, Tokyo, 1960. Tak berhenti di sana saja, sekitar 1972, ia memenangkan sebuah penghargaan Artis Terpopuler se-Asia saat dilaksanakan festival Film Asia Pasifik, di Korea Selatan.
Lambat laun akting Suzanna semakin bersinar. Terlebih saat ia membintangi beberapa film panas. (Saat itu film dengan genre buka-bukaan sangat tenar di bioskop Indonesia, bahkan dunia.) Suzanna menjadi idola semua orang terutama kaum pria. Darah campuran Jerman-Belanda-Jawa-Manado yang dimilikinya membuat wajah Suzanna begitu menawan. Ditambah dengan aktingnya yang jempolan.
Setelah menjajal film panas, Suzanna mulai merambah film horor. Film inilah yang mengantarnya sebagai ratu horor Indonesia. Hampir semua film yang menampilkan hantu dan berbau “panas” selalu dibintangi oleh Suzanna. Pada tahun 1981, Suzanna membintangi film berjudul Ratu Ilmu Hitam, film ini mengantarkannya menjadi nominator Pemeran Wanita Terbaik di FFI.
Beberapa film yang dibintangi oleh Suzanna selalu menampilkan ia sebagai sosok yang menderita. Sosok yang selalu disakiti hingga akhirnya meninggal dunia. Nah, di kehidupan nyata ternyata Suzanna juga mengalaminya. Pernikahannya dengan seorang aktor bernama Dicky Suprapto kandas di tengah jalan. Padahal mereka sudah dikaruniai anak bernama Kiki Maria.
Setelah bercerai dengan Dicky, Suzanna menikah lagi dengan seorang pemuda tampan bernama Clift Sangra. Mereka berus adalah lawan main di film Sagkuriang pada tahun 1982. Ada yang menarik dengan hubungan Suzanna dan Clift ini, keduanya terpaut umur sekitar 20 tahun. Pernikahannya dengan Clift tidak dikaruniai anak, namun mereka akhirnya mengadopsi seorang anak bernama Rama Yohanes.
Apa-apa yang berhubungan dengan Suzanna selalu penuh dengan misteri. Beberapa orang meyakini jika ratu horor ini banyak melakukan ritual dengan makhluk halus. Namun Suzanna selalu menampik segala hal terkait dengan misteri, horor, klenik, dan sebagainya.
Kebiasaan Suzanna yang suka mengkonsumsi bunga melati dianggap sebagai ritual agar awet muda. Agar selalu tampak cantik meski telah berumur 50 tahun ke atas. Mengkonsumsi bunga adalah sesuatu yang aneh bagi sebagian orang, terlebih melati. Bunga yang sering dikaitkan dengan makhluk halus.
Suzanna akhirnya meninggal dunia saat usianya mencapai 66 tahun. Ia meninggal pada 15 Oktober 2008 silam. Kematian Suzanna yang serba mendadak memunculkan misteri baru. Pun pihak keluarga terutama Clift Sangra sangat tertutup dengan kematian istrinya. Suzanna dimakamkan begitu saja tanpa ada media yang diundang, atau sebuah upacara kematian yang sesuai untuk ratu horor ini.
Usai meninggal masalah warisan menjadi isu yang sangat sensitif antara Anak Suzanna dan Clift Sangra. Terlebih saat Cliff menikah lagi dengan gadis muda dan ingin menguasai seluruh kekayaan dari Suzanna. DI tengah konflik ini dipercaya jika arwah Suzanna datang untuk mengatakan sesuatu kepada sang suami yang telah beristri lagi. Entah benar atau tidak, banyak orang mempercayai jika arwah Suzanna belum tenang dan menuntut sebuah keadilan.
Sosok Suzanna yang begitu legendaris membuat banyak artis Indonesia terobesesi menjadi ratu horor itu. Tak terkecuali dengan Julia Perez. Ia menjalani berbagai ritual yang konon juga dilakukan oleh Suzanna ketika masih hidup. Dengan melakukan itu maka secara tidak langsung Julia Perez bisa menjadi sosok Suzanna yang penuh karisma itu.
Beberapa ritual yang dilakukan oleh Julia Perez meliputi makan melati, menjinakkan ular, puasa-puasa tertentu, dan lebih banyak tirakat dengan mengurangi tidur. Clift sang mantan suami mengatakan jika siapa saja bisa jadi Suzanna jika melakukan ritual yang sering dilakukan sang ratu horor itu. Dan hanya ia yang mengetahuinya.
Saat ini sosok Suzanna sudah mulai hilang. Namun sosok beliau yang sangat total dalam bermain film akan membuat kita selalu mengingatnya. Legenda film horor yang tiada duanya!
Doktif alias ‘Dokter Detektif,’ adalah sosok yang viral di media sosial karena ulasannya yang kritis…
Baru-baru ini, Tol Cipularang kembali menjadi sorotan setelah kecelakaan beruntun yang melibatkan sejumlah kendaraan. Insiden…
Netflix terus menghadirkan deretan serial live action yang menarik perhatian penonton dari berbagai kalangan. Dari…
Selalu ada yang baru di TikTok. Salah satu yang kini sedang nge-trend adalah menari rame-rame…
Siapa bilang memulai bisnis harus dengan modal yang besar? Ternyata, sebuah bisnis bisa dimulai dengan…
Viral sebuah kisah yang membuat hati netizen teriris, ialah seorang perempuan yang rela merawat suaminya…