3. Rayuan Maut yang membuat Wanita Bertekuk Lutut
Kalau dalam lagu ‘Sabda Alam’, prialah yang akan bertekuk lutut di sudut kerling wanita. Namun siapapun yang terkena sabda rayuan maut Soekarno, pasti akan terbuai dan bertekuk lutut dibuatnya.
Bung Karno selalu bisa membuat wanita yang sedang bersamanya merasa istimewa. Misalnya saat ia menebar kalimat manis puitis dan filosofis pada Heldy Djafar di dalam mobil. Saat itu Soekarno 64 tahun dan Heldy bahkan masih bau kencur. “Dik, kau tahu? Kau tidak pernah mencari aku, aku juga tidak pernah mencari kau. Tapi Allah sudah mempertemukan kita.”
Atas kata-kata Soekarno ini, perempuan manis yang tadinya sempat menolak kehadiran Soekarno, kemudian langsung dimabuk asmara.
Atau pujiannya pada Hartini, janda lima anak yang menjerat hati Soekarno lewat sayur lodeh buatannya. “Sudah punya lima anak, tapi masih secantik ini?” Tahu sendiri perempuan kalau makin berumur, seringkali mengkhawatirkan kecantikannya. Tapi ketika seorang pria seperti Soekarno malah mengatakan yang sebaliknya, luluhlah hati Hartini.
Sekali saja Soekarno melontarkan kalimat-kalimat seperti ini. Maka wanita-wanita itu akan terus mengingatnya, bahkan sanggup membahasakan kembali saat ditanya tentang bagaimana kisah istimewa mereka bersama Soekarno.