Skandal Sister Hong, Pura-pura Jadi Wanita Demi Perdayai Kaum Pria dan Harta

Sedang ramai dibicarakan oleh masyarakat Negeri Tirai Bambu, China, seorang pria yang ditangkap gara-gara menyamar jadi wanita dan memperdayai para pria. Dia dipanggil Sister Hong dan menjadi buah bibir karena tak hanya menjebak kaum adam untuk berhubungan seksual, tetapi juga diduga merekam dan menjual konten videonya.

Konon, korbannya tidak hanya satu orang saja. Diperkirakan bahwa lebih dari 1.000 pria sudah menjadi mangsa Sister Hong atau Red Sister ini. Berikut adalah fakta-fakta seputar sosok kriminal fenomenal yang sedang viral, Sister Hong.

Berakhirnya petualangan Sister Hong

Ramainya berita tentang Sister Hong ini diawali dengan keberhasilan Kepolisian Kota Nanjing, Provinsi Jiangsu, Tiongkok Timur yang berhasil membekuk seorang predator seksual, Jumat (18/7/2025). Saat diungkap, ciri-cirinya adalah pria dengan usia berusia 38 tahun dengan kejahatan telah menyebarkan konten seksual.

Yang menarik, tersangka yang memiliki panggilan ‘Jiao’ tersebut ternyata juga seorang pria. Ia memperdayai korbannya dengan tidak biasa, yaitu berpura-pura menjadi perempuan, lengkap dengan busana dan rambut palsu, serta mengubah suaranya seperti wanita.

Korban diajak ke apartemen, direkam lewat kamera tersembunyi

Dalam melakukan aksinya, Sister Hong memancing korban-korbannya, yaitu para pria untuk datang ke apartemennya. Di sana dirinya kemudian mengajak mereka untuk melakukan hubungan badan.

Dikutip dari media China daratan, penjahat seksual yang dinamai Uncle Red Nanjing ini memiliki instalasi kamera tersembunyi di apartemennya. Alat itu sebagai perekam aksi seksual antara dirinya dengan korban-korbannya.

Videonya disebarkan lewat grup online

Usai mendapatkan rekaman, Sister Hong lalu mendistribusikan video itu di sebuah grup online. Disebutkan bahwa untuk mengakses tayangan tidak senonoh tersebut dengan biaya keanggotaan sebesar 150 yuan (sekitar Rp. 140.000) per orang.

Karena sebaran video ini, sebagian dari para korban akhirnya mengetahui bahwa mereka menjadi korban kejahatan Jiao. Tak lama, pihak kepolisian setempat mendapat laporan mengenai tindak kejahatan tersebut, untuk kemudian meringkus Sister Hong.

Perdayai lebih dari 1.600 pria

Dalam balutan rambut palsu, sulit menebak sosok asli Uncle Red Nanjing. Dari keterangan yang beredar, dia adalah seorang pria yang hampir memasuki kepala empat. Dirinya mengaku telah melakukan hubungan dengan 1.691 pria, meski keterangan ini dibantah oleh pihak kepolisian, dianggap terlalu dibesar-besarkan karena belum ada angka pastinya.

Yang menarik dari aksi kejahatan seksual yang dilakukan oleh Jiao ini, ia disebut tidak pernah menarik bayaran. Alih-alih, dirinya meminta para pria tersebut untuk membawakannya hadiah-hadiah kecil.

Dibayar seadanya, dari kertas tisu hingga minyak goreng

Kejutan dari para korban untuk Sister Hong pun juga cukup beragam dan menarik. Ada yang membawakan buah-buahan, susu, kertas tisu, bahkan sampai setengah botol minyak goreng. Ada-ada saja..

Untuk diketahui bahwa hubungan sesama jenis di China bukanlah sesuatu yang ilegal. Tetapi ada larangan jelas mengenai penyebaran video atau gambar yang berhubungan dengan seksual dengan ancaman pidana. Selain itu, Jiao juga dianggap melakukan pelanggaran hak privasi para korban karena rekaman itu disebarkan kepada publik.