Di zaman yang modern ini memang banyak bermunculan ajaran-ajaran sesat yang bikin geger. Mulai dari Lia Eden yang dulu sempat menghebohkan masyarakat hingga Ahmad Musadeq yang disebut menyebarkan ajaran tak biasa. Alhasil terbuktilah kalau memang akhir zaman akan muncul nabi-nabi palsu seperti yang diriwayatkan.
Bicara soal nabi palsu, ada loh satu lagi yang bahkan mau bikin negara sendiri karena merasa dirinya nabi. Bahkan pengikutnya sudah banyak dan ikut mendukung negara baru itu di Indonesia. Lalu benarkah hal itu? Simak ulasan berikut.
Nama Sensen Komara akhir-akhir ini jadi viral kembali karena ulah salah satu pengikutnya. Namun masih ingatkan kamu dengan pria yang satu ini? Ya dirinya adalah salah satu nabi palsu yang ajarannya dianggap sesat. Bagaimana tidak, pasalnya dirinya bahkan mengganti kata Muhammad dalam syahadat dengan namanya sendiri.
Tak sampai di situ bahkan dirinya mengganti arah kiblat yang semula berada di barat untuk menghadap ke timur dan puasa Ramadhan diganti pada bulan Maret. Ditambah lagi dirinya ingin mendirikan sebuah negara baru di Indonesia bernama Negara Islam Indonesia (NII) dan para pengikutnya jadi penduduk yang mematuhi semua hukumnya.
Satu hal yang membuat nama nabi palsu ini ramai kembali adalah karena surat dari pengikutnya. Pasalnya beberapa waktu yang lalu satu keluarga di Garut menyebarluaskan surat pernyataan mengenai agama Sensen Komara ini.
Tertulis, “ASHADU ANLA ILAHA ILLALOH WA ASHADU ANNA BAPAK Drs. SENSEN KOMARA BIN BAPAK BAKAR MISBAH BIN BAPAK KH. MUGNI ROSULALLOH,” pada surat yang diedarkan November lalu itu. Sejatinya ini bukan kasus yang pertama, pasalnya 2017 surat serupa juga sempat beredar di sana. Hal ini membuktikan kalau ajaran yang dibawa oleh Sensen Komara ini sejatinya masih ada hingga sekarang.
Usut punya usut, awal mula dirinya menyebarkan ajarannya itu ketika mendapatkan wahyu saat mimpi. Sejak saat itulah dirinya mulai mencari pengikut untuk setiap pada ajarannya. Pun demikian, dirinya juga mengangkat diri sebagai presiden dan membulatkan keinginan untuk membentuk negara baru atau mengubah bentuk Indonesia saat ini.
Setelah diselidiki, akhirnya MUI memutuskan kalau ajaran yang disebarkan oleh Sensen Komara ini sesat bahkan merujuk pada penistaan agama. Oleh sebab itu, nabi palsu asal Garut ini segera dilaporkan pada pihak berwajib pada tahun 2012 untuk mempertanggungjawabkan penyebaran paham sesat yang malah merugikan.
Setelah diperiksa oleh pihak berwajib, siapa sangka malah kejadian yang tak terduga yang ditemui. Pasalnya Sensen ternyata diketahui mengalami gangguan jiwa. Oleh sebab itu tuduhan kepadanya pun akhirnya dibebaskan. Menurut para ahli yang menanganinya, gangguan jiwa pria inilah yang menyebabkan dirinya berpikir kalau orang suci. Oleh sebab itu ajaran yang disebarkannya bisa dipastikan kalau memang sesat.
Namun karena keadaan jiwanya ini membuat Sensen bebas dari tuduhan yang ditujukan padanya pada tahun 2012. Meskipun sudah lama berlalu, namun pengikut dari ajarannya ini sampai sekarang masih ada. Bahkan Dilansir dari Detik, ada 2 ribuan pengikut di garut dan masih banyak lagi di luar sana.
BACA JUGA: Abdul Muhjib, Nabi Palsu Asal Karawang Jual Surga Cuma 2 Jutaan Pada Pengikut
Hal ini membuktikan kalau memang di akhir zaman ini banyak orang yang mengaku sebagai nabi palsu. Oleh sebab itu kita mesti waspada dan tidak sembarangan dalam menuntut ilmu. Jangan sampai keinginan positif malah balik jadi hal yang negatif.
Doktif alias ‘Dokter Detektif,’ adalah sosok yang viral di media sosial karena ulasannya yang kritis…
Baru-baru ini, Tol Cipularang kembali menjadi sorotan setelah kecelakaan beruntun yang melibatkan sejumlah kendaraan. Insiden…
Netflix terus menghadirkan deretan serial live action yang menarik perhatian penonton dari berbagai kalangan. Dari…
Selalu ada yang baru di TikTok. Salah satu yang kini sedang nge-trend adalah menari rame-rame…
Siapa bilang memulai bisnis harus dengan modal yang besar? Ternyata, sebuah bisnis bisa dimulai dengan…
Viral sebuah kisah yang membuat hati netizen teriris, ialah seorang perempuan yang rela merawat suaminya…