Jodoh memang salah satu misteri Ilahi yang tidak bisa diprediksi. Selama apapun proses pacaran, jika Tuhan tidak berkehendak menjodohkan, pasti akan berakhir bubar juga. Sebaliknya, tanpa adanya pacaran, jika Allah menghendaki bisa saja langsung bertemu di pelaminan.
Dalam mempertemukan jodoh, Tuhan selalu memiliki skenario yang tak bisa terbaca oleh hamba-Nya. Salah satu netizen bernama Daeng Fadly Soumena rupanya juga punya cara unik saat menemukan jodohnya. Ia membagikan kisahnya di jejaring sosial Facebook hingga menjadi viral. Berikut ini kisah selengkapnya.
Berawal dari ujian praktek nikah
Tahun 2011 silam, Fadly dan Chusnul sama-sama tercatat sebagai murid di Madrasah Aliyah Negeri 2 model Makassar. Seperti umumnya sekolah berbasis Islam, tentu ada mata pelajaran Fiqih di sana. Salah satu materi yang diajarkan oleh guru agama adalah tentang nikah.
Materi tersebut terbagi menjadi dua, yaitu teori dan praktek. Entah sebuah pertanda dari Tuhan atau bagaimana, namun Fadly dan Chusnul dipilih untuk berperan sebagai mempelai pria dan wanita. Tak ada yang menyangka, bahkan Fadly sekalipun juga tak memprediksi bahwa perempuan yang menemaninya ujian praktek tersebut akan menjadi jodohnya di masa depan.
Tumbuh benih-benih cinta sejak praktek nikah
Berawal dari praktek menikah tersebut, muncullah benih-benih cinta di hati dua anak muda tersebut. Kisah asmara pun mulai dirajut. Meski sadar perasaan masing-masing, namun bukan berarti hubungan mereka berjalan tanpa hambatan.
Sebab, beragam tantangan mulai berdatangan menyertai perasaan yang tumbuh kala itu. Mulai dari jarak yang memisahkan, hingga perbedaan pendapat yang berujung pada perdebatan yang panjang. Namun, mungkin dari sana pula mereka bisa mengenal satu sama lain. Sadar pula dengan kekurangan dan kelebihan masing-masing. Baik Fadly dan Chusnul selalu merasa jika hubungan mereka tak pernah baik-baik saja. Selalu ada cobaan silih berganti. Meski demikian, cobaan tersebut justru makin mengeratkan ikatan mereka.
Memutuskan menikah muda
Sabtu, 6 Mei 2017 merupakan hari paling berbahagia bagi Fadly dan juga mempelai wanita yang bersanding dengannya. Bagi Fadly, memutuskan menikah di usia muda memang bukan perkara mudah. Namun manusia juga tidak ada yang tahu kapan maut akan menghampiri. Bagi Fadly menikah muda bukan hanya soal kesempatan yang tepat, namun juga menyempurnakan agama serta beribadah.
Dari pernikahan yang dibangun tersebut, Fadly ingin berjuang bersama dengan status yang resmi. Kebahagiaan pasangan muda ini barangkali tak bisa digambarkan dengan apapun. Hanya linangan airmata yang mengiringi kalimat ‘sah’ yang menandakan mereka telah halal di mata agama.
Butuh perjuangan pula untuk meyakinkan orangtua
Sejatinya, menikah muda memang bukanlah perkara mudah. Terlebih, usia tersebut menjadi alasan kenapa orangtua Fadly merasa ragu dengan keputusan yang diambil oleh putranya. Butuh perjuangan besar pula untuk meyakinkan ayah dan ibunya bahwa ia telah mampu menata cinta dan kesetiaan pada kadar dan porsi yang selalu sama. Dengan gelarnya sebagai sarjana ekonomi sejak tahun 2016 lalu, Fadly juga yakin bisa menafkahi pasangannya kelak.
Fadly selalu percaya jika proses dan usaha tidak akan mengkhianati hasil. Setelah berjuang melewati segala batu sandungan, akhirnya Fadly bisa bersanding dengan wanita yang menerima kekurangan dan melengkapi kelebihannya.
Kisah perjalanan cinta Fadly dan Chusnul mungkin hanya sebagian kecil dari kejutan Tuhan. Di luar sana, tentu lebih banyak lagi cerita bagaimana Ia mempertemukan hamba-hamba-Nya dengan jodoh yang ditakdirkan. Kalian yang masih jomblo, sabar saja ya. Pasti sudah ada surprise yang telah disiapkan dengan indah.