Dalam rangka untuk memberikan kesan tidak terlupakan pada pengunjung, memang hal yang wajar jika sebuah daerah memiliki ikonnya tersendiri. Selain sebagai simbol dari sebuah kota, pembuatan ikon semisal patung pasti memiliki nilai historis sendiri dari daerah tersebut. Contohnya saja menara Pisa di Italia atau patung Liberty di Amerika.
Tapi ada yang aneh mengenai ikon kota di Pontianak. Pasalnya, Pemda setempat bakal membangun patung Kuntilanak sebagai ikon kotanya. Tidak tahu harus bicara apa, membayangkan makhluk mistis ini saja sudah merinding gak karuan, apalagi patung itu bakal dibangun dengan ukuran raksasa bisa jantungan dibuatnya. Berikut ulasan lengkap pembuatan patung itu.
Ikon kota Pontianak
Menurut ketua dinas pemuda olahraga dan pariwisata Kalimantan Barat, ini bukanlah sebuah lelucon. Pasalnya seperti daerah lain, Kalbar belum memiliki sebuah ikon yang menjadi ciri khas dari kota Pontianak. Jika Bali ada GWK, Amerika ada patung Liberty dan Thailand ada patung Budha tidur, maka inilah saatnya untuk kota Pontianak memiliki Kuntilanak sebagai ikon kotanya. Ternyata rencana ini sudah lama ada dan telah dikaji beberapa kali hingga akhirnya pada tahun ini akan mulai dibangun. Pemda telah melakukan survei masalah tempat dan ukuran patung ini akan dibuat.
Bakal berdiri Kuntilanak raksasa
Patung itu rencananya akan dibangun dengan tinggi lebih dari 100 meter. Sedangkan untuk tempat, patung Kuntilanak ini akan dibangun di sekitar sungai kapuas sehingga dapat dilihat dari seluruh kota. Selain itu, patung ini juga bakal bisa dimasuki, sehingga orang-orang yang ingin melihat keindahan kota Pontianak, bisa melihat dari atasnya. Dengan keberadaan Kuntilanak raksasa ini diharap dapat membantu perekonomian masyarakat karena akan banyak para pengunjung yang datang ke tempat itu.
Sesuai dengan sejarah Pontianak
Ternyata keputusan penuh kontroversi pembangunan patung Kuntilanak ini sehubungan dengan sejarah kota Pontianak sendiri. Konon, si Pendiri kota itu yang bernama Syarif Abdurahman Alkadrie awalnya diganggu oleh Kuntilanak saat pertama kali membuka hutan untuk dijadikan permukiman. Mulai saat itulah nama Kuntilanak menjadi sangat terkenal di seantero nusantara, bahkan di negara sebelah juga mengenal nama makhluk mistis itu. Malaysia dan Singapura menyebutnya Pontianak sama dengan nama kotanya, sedang di Indonesia sering menyebutnya Kuntilanak.
Menuai Pro dan Kontra
Keputusan yang penuh kontroversi itu pastinya menuai banyak kritikan dari masyarakat. Ada yang mendukung karena idenya unik dan berbeda dari biasa, ada pula yang menolak karena pembuatan patung Kuntilanak itu terlalu ngawur. Salah satunya adalah cuitan dari Sutarmiji, wali kota Pontianak yang mengaku kalau keputusan itu terlalu aneh, pasalnya ikon yang dibuat adalah sosok Kuntilanak yang menyeramkan. Beliau tidak habis pikir bagaimana ikon Pontianak itu akan dibuat, pastinya bakal menakuti para orang yang melihat patung besar tersebut.
Kuntilanak dan Pontianak
Makhluk halus ini memang sudah terkenal namanya di seluruh Indonesia. Ada bermacam cerita asal-usul dari Kuntilanak, namun yang paling umum adalah makhluk perempuan pencuri bayi. Ada yang mengatakan kalau Kuntilanak membalas dendam karena keguguran, ada pula cerita bahwa makhluk ini adalah roh gentayangan seorang perempuan. Cerita serupa ternyata bukan hanya ada di Indonesia namun juga di berbagai negara lainnya. Contohnya Churail di Pakistan atau Onryo di Jepang, uniknya semua memiliki ciri khas yang sama sebagai pencuri anak.
Aneh ya, baru kali ini ada makhluk harus yang serang dibuat sebagai ikon kota. Entah ini kreatif atau malah nyeleneh gak karuan. Semoga saja patungnya tidak terlalu menyeramkan seperti aslinya, syukur kalau ternyata dibuat versi cantik jadi tidak ada yang takut lagi. Hanya usul sih.