in

Menengok Potret Hedonis Warga Kaya Suriah di Saat Banyak Saudaranya Menderita

Bernyanyi

Konflik di Suriah sampai sekarang masih terus berlangsung. Seolah tak ada kejelasan, perang masih terus berkecamuk di negara itu. Sudah banyak yang menjadi korban, bahkan anak-anak yang tidak berdosa pun ikut ditumbalkan. Sayangnya sampai saat ini, tidak ada tanda-tanda adanya perdamaian dan akhir dari perang menahun tersebut.

Namun di tengah perang yang meregang banyak nyawa itu, banyak orang yang masih bisa hidup glamor di Suriah. Bukannya ikut membantu para korban perang, orang-orang ini malah berpesta di klub malam dan berhura-hura. Dengan dalih ingin menenangkan diri akibat trauma perang, berpesta di tengah penderitaan orang lain dilakukan. Jadi seperti apa potret hidup hedon orang-orang itu? Simak ulasan berikut.

Banyak orang minum-minum padahal di luar anak-anak menderita

Berpesta di atas penderitaan

Menghilangkan trauma perang jadi alasan mereka

Berpesta

Bahkan masih banyak yang hidup foya-foya

Bernyanyi

Beli minuman mahal, padahal banyak yang kekurangan air

Minuman mahal

Klub malam masih banyak yang dibuka

Bersantai ria

Rakyat menangis, mereka bersuka ria

Hidup hedon saat rakyat menderita

Bahkan banyak pula yang lebih memilih melihat pertunjukan dari pada membantu sesama

Bahkan pertunjukan

Anak pejabat masih sempat pamer barang mewah

Pamer barang mewah

Padahal setiap menitnya banyak korban berjatuhan

Tidak sadar

Miris seolah hati telah mati

Miris hedonis

Sikap para hedonis dan anak pejabat itu sungguh bikin gregetan. Bukannya membantu para korban, yang ada malah asyik membahagiakan diri. Memang sah saja kalau ingin melupakan sejenak penderitaan perang, namun bukan berarti harus tenggelam dalam kesenangan dan melupakan saudara sendiri yang tengah menderita.

Written by Arief

Seng penting yakin.....

Leave a Reply

Kisah Pilu di Balik Penciptaan Kode Morse dan Telegraf yang Bakal Buat Air Matamu Tumpah

Jinichi Kawakami, Keturunan Ninja Terakhir yang Enggan Menurunkan Ilmunya Pada Siapa pun