Kasus agen perjalanan First Travel kembali menemukan sejumlah kontroversi. Agen milik Andika Surachman dan Anniesa Hasibuan itu belum menemukan titik terang setelah kasus penipuan menjerat keduanya. Sekarang, malah muncul masalah baru lagi, yakni barang mewah yang akan dilelang malah menjadi aset negara.
Kalau dilihat dari rekam jejak berdirinya First Travel, perjuangan Andika dan Anniesa Hasibuan juga melalui masa-masa sulit. Hingga akhirnya mereka tumbuh besar tetapi malah tersandung penggelapan uang dan penipuan. Berikut ini Boombastis.com uraikan kisahnya untuk Sahabat Boom semua.
Sebelum punya banyak kekayaan (yang belakangan terkuak karena mereka menipu ratusan jamaah), kehidupan pasangan bos First Travel ini ada di ujung tanduk. Mereka lalu mendirikan agen perjalanan itu pada tahun 2009. First Travel sendiri besar karena modal nekat pasangan itu yang ikut ke pameran-pameran, serta menyebar proposal ke berbagai instansi pemerintah dan kantor besar yang sudah punya nama.
Anniesa Hasibuan mengaku kalau bisnis yang ia jalani itu tidaklah berjalan dengan lancar-lancar saja. Ada banyak sekali rintangan yang datang menghadang. Salah satunya adalah Anniesa pernah ditipu sehingga mereka harus menanggung kerugian, bahkan berdampak pula pada customer. Selain itu, gempuran yang membuat mereka patah semangat adalah hinaan dan cacian dari keluarga sendiri. Bahkan, celaan yang mengatakan bahwa mereka adalah orang miskin merupakan hal yang biasa diterima oleh pasangan ini. Namun, tahunan setelah kejadian itu, Anniesa dan Andika malah menjadi pelaku penipuan yang merugikan bayak jamaah mereka.
Penipuan yang dilakukan oleh agen umrah First Travel ini sudah bergulir sejak tahun 2017 lalu. Ada ratusan calon jamaah umrah yang menyetorkan uang namun tidak kunjung berangkat ke tanah suci. Kalau mau ditotal, ada sekitar Rp 900 Miliar lebih uang yang digelapkan dan dicuri oleh First Travel. Total kasus calon jemaah umroh yang gagal diberangkatkan ke tanah suci adalah sebanyak 63.000 orang jemaah, seperti dilansir dari kompas.com. Penipuan ini dilakukan dengan cara memberikan harga promo umroh sebesar Rp 14,3 juta per orang. Selain itu, First Travel juga membuka cabang di sejumlah kota besar, seperti Medan, Bali, Bandung, dan Kuningan.
Berdasarkan data yang diterima oleh pihak berwenang, Majelis Hakim menyebut terdapat sekitar 835 agen kemitraan yang berstatus aktif. Oleh sebab itu, agen First Travel ini bisa mendulang banyak Rupiah. Karenanya, Andika Surachman selaku Direktur Utama First Travel diganjar dengan hukuman 20 tahun penjara. Sedangkan Anniesa Hasibuan harus mendekam selama 18 tahun. Keduanya juga harus membayar denda 10 miliar. Selain Andika dan Anniesa, Direktur Keuangan sekaligus Komisaris First Travel Siti Nuraida Hasibuan –yang merupakan adik kandung Anniesa Hasibuan, dijatuhi hukuman penjara 15 tahun dan denda Rp 5 miliar.
Dalam upaya memberangkatkan para jamaahnya ini, First Travel ini terhubung dengan banyak pihak. Salah satunya adalah Umar Abdul Aziz. Umar merupakan Direktur PT Kanomas Arci Wisata dan mengaku sudah keluar Rp 92 miliar. Uang itu adalah utang First Travel terkait tiket pesawat dan pengurusan visa, dilansir dari detik.com. Belum lama ini, Mahkamah Agung (MA) menguatkan vonis Pengadilan Negeri Depok dan Pengadilan Tinggi Bandung bahwa aset First Travel dirampas negara. Ada sekitar 800 item yang harus First Travel relakan, mulai dari gorden, sofa, kursi, hingga barbel –yang semuanya.
List aset yang disita:
Meskipun begitu, Kejagung masih memastikan pengembalian uang jemaah masih diprioritaskan. Hal ini juga membuat banyak dari korban First Travel yang mendesak pihak berwenang untuk mengembalikan uang mereka.
Doktif alias ‘Dokter Detektif,’ adalah sosok yang viral di media sosial karena ulasannya yang kritis…
Baru-baru ini, Tol Cipularang kembali menjadi sorotan setelah kecelakaan beruntun yang melibatkan sejumlah kendaraan. Insiden…
Netflix terus menghadirkan deretan serial live action yang menarik perhatian penonton dari berbagai kalangan. Dari…
Selalu ada yang baru di TikTok. Salah satu yang kini sedang nge-trend adalah menari rame-rame…
Siapa bilang memulai bisnis harus dengan modal yang besar? Ternyata, sebuah bisnis bisa dimulai dengan…
Viral sebuah kisah yang membuat hati netizen teriris, ialah seorang perempuan yang rela merawat suaminya…