Dany
Sosok Aiman Witjaksono mendadak jadi sorotan netizen di media sosial Twitter, yang menyoal wawancaranya dengan Wakil Kementerian Desa (Wamendes) PDTT Budi Arie Setiadi tentang skandal surat stafsus. Banyak dari mereka yang mengkritik soal cara Aiman melakukan wawancara tersebut.
Hal ini terlihat dari banyaknya komentar pada unggahan Aiman di Twitter, tentang corat-coret surat stafsus yang jadi polemik. Sebelumnya, sosok Aiman juga dikenal sebagai seorang jurnalis yang kritis dalam melakukan investigasi peristiwa dan isu terkini yang menghebohkan di sekitar masyarakat. Apa saja? Simak ulasan Boombastis berikut ini.
Penelusuran soal hilangnya siswa SMK ketika mengikuti kegiatan magang
Peristiwa ini bermula ketika 72 Siswa SMKN 1 Sanden Bantul, Yogyakarta melakukan kegiatan magang di Tanjung Benoa, Bali, pada November 2009. Di antara mereka, terdapat tiga siswa bernama Ginanjar, Denny, dan Agiel, yang ditempatkan di kapal pencari ikan bernama KM Jimmy Wijaya.
Nahas, kapal pencari ikan yang ditumpangi ketiga siswa SMK itu hilang kontak di sekitar perairan Timor Leste menuju ke Australia. Kejadian mengejutkan ini pun memukul ketiga orang tua dari siswa SMK yang turut hilang. hingga kini, belum ada kejelasan kabar dari ketiganya.
Misteri ledakan granat yang terjadi di kawasan Monas
Peristiwa pagi hari dikejutkan dengan adanya ledakan granat di kawasan Monumen Nasional (Monas) pada Selasa (3/12/2019) sekitar pukul 07.15 wib. Akibatnya, dua orang prajurit TNI Angkatan Darat menjadi korban luka, yakni Praka Gunawan dan Serka Fajar, yang saat itu tengah berolahraga.
Aiman pun mencoba menelusuri kejadian ini dan kemudian menemukan kejanggalan. Yakni kemungkinan ada yang melepas cincin pengaman pada granat dan rentan meledak jika disentuh. Siapa yang menjadi pemilik dari granat tersebut? Semuanya masih menjadi misteri yang menanti untuk diungkap.
Mengungkap sosok tersangka rencana pembunuhan tokoh nasional
Aksi kerusuhan pada 22 Mei 2019 ternyata memunculkan banyak hal. Salah satunya adalah adanya rencana pembunuhan empat tokoh negara dan seorang pimpinan lembaga survei. Aiman dalam penelusurannya mencoba mengorek informasi dari satu tersangka yang berinisial HK.
Aiman pun terlihat mengunjungi rumah HK di di wilayah Bogor, Jawa Barat. Meski tak bisa menemui secara langsung, jurnalis kelahiran 8 Juli 1978 itu mencoba mewawancarai salah satu tetangga HK yang kebetulan tinggal berdekatan. Tak hanya HK, Aiman juga menelusuri keberadaan tersangka lainnya, yakni TJ.
Mencari kayu Bajakah yang viral sebagai tanaman berkhasiat
Berawal dari tiga siswa SMAN 2 Palangkaraya yang berhasil menjuarai kompetisi sains tingkat dunia lewat penyembuh kanker dengan tumbuhan khas Kalimantan Tengah bernama Bajakah, Aiman pun langsung turun ke lapangan dan menelusuri lokasi berupa hutan di mana tanaman tersebut berada.
Lokasinya berada di dalam hutan, membuat keberadaan Bajakah tak mudah ditemukan begitu saja. Terlebih, secara fisik tanaman tersebut terlihat seperti sulur dan tumbuh di tanah yang bergambut. Aiman beruntung bisa mencoba tetesan air dari kayu Bajakah yang telah terpotong.
Wawancara Aiman soal corat-coret surat stafsus yang ‘diserbu’ netizen di Twitter
Surat staf khusus Presiden yang kini menjadi polemik di tengah-tengah masyarakat, juga berusaha ditelusuri oleh Aiman. Dalam wawancaranya dengan Wakil Kementerian Desa (Wamendes) PDTT Budi Arie Setiadi Selasa, (14/04/2020) dirinya menanyakan soal surat yang telah dicorat-coret.
Dalam wawancara tersebut, Aiman dikritik oleh seorang pemilik akun Twitter bernama Ahmad Taufiq yang menyayangkan caranya mengajukan pertanyaan soal coretan di surat stafsus. Menurut Ahmad Taufiq pada akun @trendingtopiq, Aiman terkesan memberikan pertanyaan yang mengarahkan opini publik bahwa seolah-olah pembuat koreksi tersebut adalah pihak Kemendes.
Dalam cuitannya di Twitter pada Kamis (15/04/2020), Ahmad Taufiq juga mengunggah sebuah utas yang menyatakan bahwa koreksi tersebut merupakan inisiatif pribadinya atas kesalahan tata bahasa, maladministrasi, dan kemungkinan adanya konflik kepentingan terkait surat tersebut.
Masih dalam utas yang bersambung, Ahmad Taufiq juga berharap Aiman dan pihak KompasTV yang menayangkan acara Sapa Indonesia Malam pada Selasa, (14/04/2020), untuk membuat klarifikasi dan permintaan maaf. Unggahan ini pun ramai di Twitter dan mendapat tanggapan yang beragam dari netizen.
1. Koreksi surat tersebut berasal dari saya, bukan pejabat/pegawai Kemendes sebagaimana pertanyaan Aiman kepada Wakil Menteri Desa dalam tayanga berikut:https://t.co/iYj0lnrowl
— Ahmad Taufiq (@trendingtopiq) April 15, 2020
BACA JUGA: Melalui Tulisan, Jurnalis-Jurnalis Wanita Hebat Ini Berjuang untuk Kemerdekaan Indonesia
Selain peristiwa di atas, sosok Aiman juga menjadi perhatian publik saat mewawancarai Ketua Umum PSSI yang kala itu dijabat oleh Eddy Rahmayadi. Salah satu pertanyaan Aiman rupa-rupanya membuat Eddy tak nyaman sehingga keluarlah ucapan ‘Apa urusan Anda menanyakan hal itu’ yang sempat viral beberapa waktu lalu.
