7 Kisah Pembunuh Mengerikan yang Menginspirasi Film Horor!

Bagi anda yang berprofesi menjadi seorang penulis, barangkali sering mendapatkan tips yang berbunyi seperti ini: “Untuk mendapatkan sebuah ide, coba tengok sekitar. Dari hal sehari-hari yang terjadi bisa kita ubah menjadi sesuatu yang hebat.” Tips atau nasihat itu ternyata benar adanya. Melihat sesuatu yang terjadi di luar, entah itu dari berita, mengamati keramaian atau sekadar berdiam di taman akan memunculkan sebuah ide.

Seperti yang dialami oleh para pembuat film horor. Mereka mengamati berita (terutama kriminal) lalu mengolahnya menjadi sebuah film yang bisa membuat anda takjub. Inilah tujuh film horor yang terinspirasi dari pembunuh nyata di dunia. Beberapa di antaranya mungkin film favorit anda!

1. Ted Bundly – Silence of the Lambs

Ted Bundly adalah seorang penculik berdarah dingin. Para korbannya yang mayoritas wanita akan diperkosa lalu dibunuh dengan sangat kejam. Ted memulai aksinya ini pada tahun 1970 dan berakhir di tahun 1975. Dalam sebuah reka ulang, Ted yang berwajah tampan selalu mampu mengikat banyak wanita. Tak tanggung-tanggung, ada sekitar 30 orang wanita yang jadi korban dan berakhir dengan kematian.

Penulis Thomas Harris menggunakan karakter dari Ted untuk mengisi salah satu tokohnya bernama Hannibal Lecter yang dimainkan oleh Anthony Hopkins. Dalam film Silence of the Lambs, karakter Hannibal juga menggunakan pesonanya untuk menarik banyak wanita polos. Sebagai informasi saja, film Silence of the Lambs adalah film Psychological Thriller terbaik di dunia, bahkan sampai sekarang.

2. Ed Gein – Psycho dan Texas Chainsaw Massacre

Ed Gein adalah orang yang menginspirasi pembuatan dua buah film horor berjudul Psyco dab Texas Chainsaw Massacre. Dua film ini dikenal sangat mengerikan san selalu menghadirkan adegan penuh darah-darah yang bisa membuat penontonnya ingin muntah. Ed Gein yang menginspirasi film ini adalah anak dari seorang pemilik peternakan di Wiscosin, Amerika. Sejak kecil ia selalu dijaga ketat oleh ibunya agar tidak keluar rumah, kecuali sekolah.

Sang ibu selalu memberi wejangan jika semua wanita adalah kiriman setan dan selalu menyesatkan. Sejak saat itu Ed Gein menjadi sangat pendendam terhadap ibunya. Mulai tahun 1947-1952 ia mencuri 40 mayat wanita paruh baya seumuran ibunya lalu memutilasi mayat itu hingga tak bersisa. Polisi yang menangkap Ed menemukan banyak sekali tumpukkan kulit, tulang dan kepala manusia di kamar Ed. Akibat ulahnya yang mengerikan Ed harus rela dipenjara dan meninggal saat berusia 77 tahun.

3. Henry Lee Lucas – Confessions of A Serial Killer

Sejak kecil hidup Henry selalu diwarnai dengan kekerasan. Saat berusia sepuluh tahun kakak kandung Henry menyerang dan menusuk matanya. Setelah ia setengah buta, ibu Henry menyuruhnya berpakaian seperti gadis dan melihat si ibu berhubungan badan dengan pelanggannya. Saat berusia 13 tahun Henry keluar dari sekolah dan memutuskan untuk menjadi seorang sopir. Sejak saat itulah jiwa liar Henry muncul. Orang pertama yang ia bunuh adalah seorang gadis berumur 17 tahun yang menolak saat ia ajak berhubungan badan.

Orang selanjutnya yang dibunuh oleh Henry adalah ibunya sendiri. Hal ini menyebabkan ia dipenjara dengan ganjaran hukuman mencapai 20-40 tahun. Namun tak berselang lama ia bebas karena terjadi kerusuhan di penjara. Sejak bebas ia kembali membunuh sebanyak sebelas kali (polisi meyakini lebih dari itu!) sebelum harus merasakan lagi dinginnya penjara. Film yang terinspirasi dari kisah Henry jumlahnya ada tiga yang antara lain: Confessions of a Serial Killer, Henry: Potrait of aSerial Killer, dan Drifter: Henry Lee Lucas.

4. Robert Hansen – Frozen Ground

Rober Hansen adalah pembunuh paling mengerikan dalam sejarah kriminal Amerika. Dalam aksinya yang dilakukan sejak tahun 1971-1983, Hansen telah membunuh setidaknya 30 wanita muda yang rata-rata dilecehkan terlebih dahulu. Ia mendapatkan hukuman penjara sepanjang 461 tahun (padahal umur manusia era modern tak sampai sebanyak ini). Tahun  lalu sekitar 2014 Hansen meninggal dunia akibat serangan jantung saat berusia 75 tahun.

Salah satu kisah hidup dari Hansen yang dibuat film adalah ketika ia hendak membunuh gadis berumur 17 tahun bernama Cindy Paulson. Gadis yang berprofesi sebagai penari erotis ini nyaris dibunuh dan sempat disiksa sebelum akhirnya berakhir kabur dan melapor ke polisi. Film ini dibintangi oleh Nicholas Cage dan Vanessa Hudgen sebagai gadis yang menguak tabir mengerikan dari Hansen.

5. The Zodiac Killer – Zodiac

The Zodiac Killer adalah sebutan bagi seorang yang telah membunuh beberapa orang di Teluk San Francisco selama periode 1960-1970. Zodiac akan membunuh siapa saja yang berjalan sendiri atau berdua dengan temannya secara mengerikan. Setelah itu ia akan meninggalkan semacam kode dalam kertas untuk menguji kepandaian polisi atau detektif. Dan sampai saat ini, Zodiac tak pernah ditemukan.

Kisah mengerikan ini menginspirasi sebuah film berjudul Zodiac. Film ini diperankan oleh Jake Gyllenhaal, Mark Rufallo, dan Robert Downey, Jr. Satu hal terakhir yang polisi mampu ungkap dari Zodiac adalah sebuah pesan berbunyi: “Aku suka membunuh orang karena sangat menyenangkan daripada apa pun!” Well, semoga Zodiac tidak membunuh lagi saat usianya beranjak tua!

6. Joe Ball – Eaten Alive

Joe Ball yang lahir pada tahun 1890 memiliki banyak julukan saat hidup, salah satu yang membuat namanya berkibar adalah “The Alligator Man”. Ya, ia memang manusia yang memiliki banyak sekali buaya besar dan buas. Bahkan ia membuka sebuah hiburan khusus untuk mempertontonkan ia memberi makan hewan buas itu dengan anjing atau kucing dan manusia, khususnya gadis.

Semenjak bar dengan banyak buaya itu dibuka beberapa gadis muda dilaporkan menghilang. Bahkan salah satu pelayan dari Joe juga hilang. Akibat hal ini polisi menginterograsi Joe atas dugaan penculikan. Tanpa diduga-duga Joe yang panik langsung menembakkan peluru ke jantungnya. Ia tak mau mempertanggungjawabkan pembunuhan 11 gadis yang berakhir di kandang buaya. Eaten Alive menjadi film yang terinspirasi akan kisahnya di tahun 1977.

7. Adolfo de Jesus Constanzo – Borderland

Adolfo adalah seorang dengan kisah hidup keras dan penuh hal mengerikan. Sejak kecil ia telah hidup di lingkungan mafia. Kepribadiannya sangat buas, bahkan saat ditolak menjadi pekerja resmi di keluarga mafia Calzadas, Adolfo membunuh tujuh orang di kelompok itu. Tak berhenti di sana, Adolfo juga memutilasi jati, telinga hingga mengeluarkan otak korbannya. Setelah membunuh tujuh orang itu, ia bergabung dengan cartel narkoba besar bernama the Hernandez. Anggota kelompok ini punya ritual mengerikan berupa penyiksaan terhadap orang hingga memutilasinya hidup-hidup.

Adolfo juga seorang pengikut aliran hitam di mana mengorbankan orang adalah hal yang paling penting. Sebelum mati ia meminta anggota sekte hitamnya untuk menembak tepat di kepala. Hal ini dilakukan agar ia tak dipenjara dan dijatuhi hukuman yang berat. Pada tahun 2007 sebuah film berjudul Boarderland dirilis dengan kisah Adolfo sebagai pusat permasalahan. Dan boom! Film ini mendapatkan kritik yang sangat baik dari berbagai situs rating film dunia.

Segala hal yang terjadi di sekitar kita bisa memunculkan ide yang sangat hebat. Tak melulu soal kriminal seperti daftar di atas. Mungkin kisah inspirasi yang membuat banyak orang tersentuh? Why not?