Terima Perlakuan Tak Senonoh di Kereta, Keberanian Wanita Ini Dapat Dukungan dari Netizen

Negara kita sampai saat ini masih belum bisa dibilang aman. Pasalnya, di mana-mana banyak terjadi tindak kriminal. Baik di lingkungan rumah maupun di tempat umum. Omong-omong soal kejahatan di tempat umum, kasus yang kerap terjadi adalah tindakan pelecehan seksual di angkutan publik.

Meski sudah ditindaklanjuti oleh pihak yang berwajib, ternyata masih banyak saja yang tega lakukan hal tak senonoh tersebut. Parahnya, ada saja orang-orang dengan mulut usilnya mengungkapkan jika itu adalah salah dari sang wanitanya. Ya apalagi penyebabnya kalau bukan masalah penampilan yang katanya bisa mengundang hasrat lelaki untuk melakukan hal tidak-tidak. Hmm.. penulis beri contoh saja kejadian yang dialami oleh perempuan dengan akun twitter @xrybqby.

Berawal dari pertemuan dengan kerabat ayahnya di kereta

Perempuan yang tak diketahui namanya tersebut pada awalnya bertemu pria berinisial AR di kereta jurusan Jakarta-Surabaya. Mereka awalnya saling mengobrol seperti biasa dan dari sana diketahui kalau AR adalah bawahan dari ayah korban. Setelah waktu berlalu dan menunjukkan sekitar jam dua dini hari, korban merasakan ada yang aneh pada tangannya.

Ketika dilihat, ternyata AR tiba-tiba meremas, mencium, mengendus dan memasukkan tangan korban ke mulutnya. Korban masih tidak melakukan apa-apa karena takut, sehingga ia memutuskan untuk pura-pura tidur di bawah selimut. Tapi, AR ternyata tidak menghentikan aksinya. Dirinya malah meneruskan untuk mengelus tangan korban lalu mengarahkan ke alat vital AR. Merasa dirinya terancam, korban pun langsung berdiri, mengancam AR dan melaporkan kejadian ini ke kondektur kereta.

AR mencoba minta maaf dengan santai dan juga ingin kabur

Korban yang pikirannya sudah kalut karena ketakutan, langsung mengancam AR. Ia mengatakan ingin melaporkan kejadian tak pantas ini kepada sang ayah agar karirnya hancur. Kemudian, si korban juga ingin menceritakan kasus ini kepada anak dan istri AR supaya mereka tahu betapa bejatnya perlakuannya di luar rumah.

Mendengar hal tersebut, AR masih meminta maaf dengan santainya.” Ayo Mbak, saya minta maaf, shake my hand (salaman, -red) biar sama-sama enak,” Tapi, si korban jelas tidak mau dan tetap melaporkan hal ini kepada petugas kereta yang ada di sana. Dan saat itu AR ingin kabur dari kereta, namun sayangnya, transportasi tersebut tidak berhenti di setiap stasiun.

Pernyataan dari petugas yang sungguh di luar dugaan

Setelah bertemu kondektur, si korban pun lalu menceritakan kejadian yang dialaminya secara detail. Namun, yang didapat korban bukanlah jawaban melegakan. Melainkan pernyataan yang sungguh menyinggung dan bisa dibilang tidak menyelesaikan masalah.

“Ah biasalah Mbak, namanya juga cowok. Mending kita omongin baik-baik. Dia pelanggan, saya harus jaga privasinya. Lagi pula, mbaknya lagian terlihat seperti anak karokean. Bukan anak baik-baik, jelas aja dia berani,” tambah korban, mengulangi ucapan petugas melalui kicauannya.

Dukungan yang tak habis-habis dari para netizen

Kicauan dari @xrybqby tersebut langsung viral di media sosial. Seketika itu, banyak warganet yang mendukung aksi berani dari si korban. Sebab, selama ini banyak korban pelecehan seksual yang tidak berani untuk bercerita kepada siapapun. Entah karena takut dirinya telah diancam pelaku atau malah diberi bully-an oleh orang lain.

Dukungan datang dari @liamdpu dengan kalimat “I stand by you, mbak. Terima kasih sudah mau speak up. Smg keberanian mbak bisa membuka mata org2 lain tentang kekerasan seksual macam gini. Semoga mbak tetap berbahagia.” Dan ada juga netizen yang kesal terhadap jawaban si petugas “bukan anak baik-baik. jelas aja dia berani.” pelecehan seksual tetap pelecehan seksual. dia nyalahin korban sepenuhnya dan memaklumi tindakan biadab ky gt??? i’m sending you a ton of virtual hugs. cheer up!” dari @viaoulin.

Begini caranya agar terhindar dari tindakan tak senonoh di tempat umum

Dari kejadian di atas, ada baiknya para wanita lebih berhati-hati saat menggunakan transportasi umum ketika bepergian. Nah, cara yang bisa kalian lakukan adalah menutupi tubuh dengan memakai barang yang Sahabat Boombastis bawa. Misalnya buku, map atau tas. Dengan begitu, akan mencegah orang-orang iseng untuk bertindak di luar batas.

Selain itu, kalian juga perlu mempersiapkan senjata di tas. Tapi, bukan senjata seperti pistol dan kawan-kawan lho. Senjata yang dimaksud bisa parfum atau air merica. Benda ini berguna ketika pelaku kejahatan sudah mulai berani memegang tubuh. Nah, benda tersebut bisa langsung kalian semprotkan ke wajahnya supaya konsentrasinya terbuyarkan.

BACA JUGA : Wajib Tahu! Ini Lho 7 Teknik Mempertahankan Diri Paling Sederhana yang Bikin Kamu Lebih Aman

Tindakan pelecehan seksual seperti ini memang tak pernah terduga datangnya. Walaupun berada di tempat yang ramai, si pelaku terkadang masih suka melaksanakan aksi bejatnya. Oleh karena itu, wahai saudari-saudariku yang berbahagia, tetaplah waspada di mana pun kalian berada. Jangan sampai lengah dan sebisa mungkin mencari teman untuk menemani kalian bepergian.