Kemarin (4/11) ada unjuk rasa yang melibatkan ribuan orang hampir di seluruh Indonesia dengan mengatasnamakan “Bela Agama.” Aksi ini dilakukan karena banyak orang Islam di Tanah Air yang tidak terima atas ucapan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau kerap dipanggil Ahok terkait surah Al Maidah 51.
Namun, sebelum Ahok dianggap menistakan salah satu ayat di Alquran tersebut dan akhirnya dihujat ribuan orang sampai-sampai harus datang ke Jakarta untuk melawannya, ternyata ada juga penghinaan yang justru lebih ekstrem dilakukan oleh orang lain terhadap kitab suci umat Islam dan gerakan salat.
Khususnya untuk yang pelecehan gerakan salat, berikut ini adalah ulah sejumlah orang yang menjadi viral setelah memperagakan gerakan salat dengan cara yang tak lazim di Indonesia.
Pada tahun 2013 lalu, ada video yang diunggah ke media sosial dengan memperlihatkan beberapa siswi yang diduga bersekolah di SMA Negeri 2 Toli-toli sedang bersenda gurau memperagakan gerakan salat disertai dengan berjoget, gerakan tak senonoh, menjulurkan lidah dan tertawa-tawa.
Kabarnya, setelah video tersebut beredar luas dan mendapatkan kecaman dari berbagai pihak, ke-5 siswi itu akhirnya dikeluarkan dari sekolahnya dan tidak dapat mengikuti Ujian Nasional.
Seperti halnya yang dilakukan 5 siswi dari SMA Negeri 2 Toli-toli itu, ada juga ulah iseng yang dilakukan sejumlah pemuda dengan memperagakan gerakan salat yang kabarnya dilakukan di sebuah masjid.
Para pemuda ini memperagakan gerakan solat dengan bertelanjang dada dan sampai mempelorotkan celana mereka. Foto-foto mereka menjadi viral setelah salah satu pemilik akun Facebook dari Lampung mempostingnya di media sosial.
Menjadi perbincangan dan viral di media sosial ketika ada foto sejumlah pemuda yang diperkirakan dari Kecamatan Banyuates, Kabupaten Sampang, Madura tengah memperagakan gerakan salat di jalanan.
Bahkan, salah satu dari mereka nampak bercanda dengan melakukan gerakan hubungan badan terhadap sang imam. Diduga, para pelakunya adalah salah satu geng motor yang cukup terkenal di Pulau Garam tersebut.
Mungkin maksudnya adalah bercanda dan hanya lucu-lucuan saja, namun justru remaja satu ini dihujat banyak orang di media maya karena memperagakan gerakan salat dengan posisi membelakangi imam.
Remaja yang diketahui merupakan pelajar dari salah satu SMK di Kebumen, Jawa Tengah ini juga terlihat tidak merasa bahwa ulahnya termasuk pelecehan. Bahkan, dia juga terlihat tertawa-tawa setelah melakukan ulah isengnya itu.
Entah apa yang ada di pikiran para polisi ini ketika melakukan gerakan salat, namun tetap mengenakan helm. Hal itu tentu saja memantik banyak komentar dari netizen karena dianggal melecehkan Islam.
Sayangnya, belum diketahui siapa saja yang menjadi pelaku, di mana tempat pastinya atau apa yang terjadi setelah foto mereka tersebut beredar luas di internet.
Di akhir tahun 2014 lalu, ada sebuah foto yang dunggah ke media sosial dan menjadi viral. Foto tersebut memperlihatkan beberapa pemuda tengah memperagakan gerakan salat dan beberapa di antaranya bertelanjang dada, memakai celana pendek dan sedang menelepon.
Tidak diketahui di mana lokasi para pemuda tersebut dan apakah mereka yang melakukan ulah ini sudah dikenai sanksi atau belum.
Satu lagi penistaan agama dengan melakukan pelecehan gerakan salat dilakukan oleh 3 remaja yang fotonya beredar di media sosial pada tahun 2016 ini.
Dalam foto tersebut, ketiga remaja itu nampak melakukan gerakan salat di jalanan dan dua di antaranya nampak sedang menggigit rokok di bibirnya. Sontak saja, hal ini menjadi viral dan dihujat banyak pihak.
Pada bulan April 2016 lalu, sebuah akun bernama Berita Heboh dan Langka mengunggah video beberapa remaja yang dianggap melecehkan gerakan salat.
Dianggap melecehkan karena dalam video tersebut terlihat remaj-remaja yang ada di tempat itu memang mengenakan pakaian rapi dan memakai sarung, namun setiap kali akan melakukan gerakan salat, mereka langsung melompat-lompat. bahkan kalimat dan gerakannya juga terlihat dibuat-buat.
5 siswa dari salah satu SMP di Sragen, Jawa Tengah langsung dipanggil pihak sekolah dan juga polisi karena dianggap melecehkan gerakan salat pada pertengahan tahun 2016 lalu.
Dalam foto yang memperlihatkan ulah mereka tersebut, kelima siswa itu memperagakan gerakan salat dengan memakai celana pendek dan masih mengenakan sepatu. Bahkan, mereka juga tidak melepas sepatu mereka ketika melakukan aksinya di atas sajadah.
Sejak tren foto di dalam air marak beberapa waktu lalu, ada 3 orang pemuda dianggap melecehkan gerakan salat karena melakukannya di dalam air.
Banyak netizen yang menganggap bahwa aksi mereka tersebut hanyalah mencari sensasi belaka dan berujung blunder. Tidak sedikit yang menghujat dan mencaci-maki aksi dari ketiga pemuda tersebut.
Selain 10 aksi lucu-lucuan namun justru masuk dalam kategori pelecehan agama, masih banyak pula ulah serupa yang dilakukan seseorang, seperti menginjak sampai dengan membakar Alquran di Indonesia.
Doktif alias ‘Dokter Detektif,’ adalah sosok yang viral di media sosial karena ulasannya yang kritis…
Baru-baru ini, Tol Cipularang kembali menjadi sorotan setelah kecelakaan beruntun yang melibatkan sejumlah kendaraan. Insiden…
Netflix terus menghadirkan deretan serial live action yang menarik perhatian penonton dari berbagai kalangan. Dari…
Selalu ada yang baru di TikTok. Salah satu yang kini sedang nge-trend adalah menari rame-rame…
Siapa bilang memulai bisnis harus dengan modal yang besar? Ternyata, sebuah bisnis bisa dimulai dengan…
Viral sebuah kisah yang membuat hati netizen teriris, ialah seorang perempuan yang rela merawat suaminya…