Prostitusi bisa dibilang sebagai sebuah sisi gelap yang hampir dimiliki oleh tiap negara. Bahkan termasuk negara-negara Timur Tengah macam Suriah atau Jordania. Prostitusi memang buruk, tapi ia adalah cerminan jika di sebuah daerah tengah terjadi fenomena ketimpangan sosial. Para pekerja yang bergelut di dalamnya, merasa tidak mapan secara finansial sehingga melakukan pekerjaan yang tidak dituntut skill apa pun tapi bisa menghasilkan uang dengan cepat. Ya, dengan cara menjual diri itu tadi.
BACA JUGA: 5 Hal ini Jadi Alasan Kenapa Jepang Adalah Surga Dunia Para Pria
Hal yang menggelitik tentang prostitusi selain alasan atau latar belakang, adalah juga tarif. Menurut data yang dilansir Havocscope, rata-rata upah prostitusi yang paling mahal di dunia adalah di Perancis. Percaya atau tidak, tarif servis wanita semalam di sini mencapai sekitar $ 40 ribu atau setara dengan Rp 526 jutaan. Layanan yang ditawarkan sendiri jelas bukan ecek-ecek, melainkan super mewah. Selain wanitanya cantik, di dalamnya juga termasuk layanan hotel dan juga bisa nonton festival film Cannes.
Berkebalikan dengan prostitusi elit di Perancis, di beberapa negara servis wanitanya benar-benar sangat murah, bahkan terlalu murah untuk ukuran orang Indonesia. Berikut adalah beberapa negara dengan layanan prostitusi paling miris di dunia.
Sangat miris kalau melihat Bangladesh. Ya, negara ini tengah menghadapi masalah human trafficking yang sangat serius. Di sana, sudah menjadi hal yang umum soal eksploitasi manusia, khususnya wanita. Bahkan sangat lazim pula orangtua yang menjual anaknya sendiri kepada orang asing. Umumnya, semua wanita-wanita malang itu berujung pada satu hal. Ya, prostitusi.
Sudah bukan rahasia lagi kalau ketimpangan sosial di India itu gila. Di satu sisi negara ini banyak sekali orang kayanya, namun di sisi lain jumlah orang miskinnya juga membludak. Tak ayal, hal ini pun mengakibatkan pada maraknya prostitusi. Namun, meskipun sebagian orang mengandalkan cara ini, mereka tetap hidup prihatin karena tarifnya yang terlalu murah.
Negara yang ada di benua Afrika ini tengah menghadapi krisis finansial nasional. Makanya, orang-orangnya pun melakukan berbagai macam cara agar bisa bertahan di kondisi memprihatinkan seperti itu. Termasuk dengan cara menjalani hidup sebagai pekerja pemuas pria bagi para wanitanya. Soal harga, prostitusi di sini juga dikatakan sebagai yang paling murah di dunia.
Soal wanita, negara ini memang punya pamor baik di dunia. Namun bukan itu alasan kenapa prostitusi di negara Samba ini marak. Ada banyak alasan kenapa sebagian wanita di negara ini memilih jalan sesat. Ya, tentu saja alasan klasik yakni kemiskinan.
Syria mengalami masalah krisis besar hari ini. Negara itu tengah acak-acakan sehingga membuat rakyatnya harus hidup dalam keprihatinan. Bahkan sebagian akhirnya hidup sebagai seorang pengungsi. Menjalani kehidupan seperti itu tentu berat. Sayangnya, mayoritas kecil orang Syria menyerah dengan keadaan dan akhirnya menjalani pekerjaan gelap prostitusi.
BACA JUGA: 5 Wanita ini Konon Memiliki Kecantikan yang Tiada Duanya di Dunia
Inilah fakta-fakta prostitusi murah yang mungkin tidak diketahui banyak orang selama ini. Sangat miris tentu saja. Para wanita-wanita di negara ini berjuang dengan membuang malu dan harga diri hanya untuk beberapa dolar saja. Hidup yang susah kadang memang bisa membuat seseorang seolah tidak peduli dosa asal tetap bisa bertahan. Kalau seperti ini, sebenarnya bukan salah mereka saja, tapi juga negara yang tidak mampu mengayomi rakyatnya.
Belakangan ini, dunia perfilman Indonesia dihebohkan oleh pengangkatan Ifan Seventeen sebagai Direktur Utama PT Produksi…
Lagu ‘Garam dan Madu’ yang dibawakan oleh Tenxi, Jemsii, dan Naykilla menjadi fenomena musik yang…
“Ubur-ubur ikan lele. Kasus korupsi Pertamina nyembur, se-Indonesia heboh, le!” Heran melihat tiba-tiba banyak SPBU…
Kurma jadi salah satu makanan yang identik dengan bulan Ramadan. Setiap bulan suci ini datang,…
Komedian Nunung kembali menjadi sorotan setelah mengungkap perjuangannya melawan penyakit yang mengharuskannya menjalani pengobatan tanpa…
Band punk asal Purbalingga, Sukatani, menjadi sorotan setelah mengumumkan penarikan lagu mereka yang berjudul "Bayar…