Untuk bisa membuat masakan dengan cita rasa yang tinggi, diperlukan proses pembuatan yang tidak mudah. Begitu pula dengan makanan khas Indonesia yang kebanyakan cara membuatnya sungguh ribet luar biasa. Meski demikian, waktu berjam-jam yang dihabiskan untuk sebuah kreasi masakan sering kali sebanding dengan rasanya.
Nah, berikut ini merupakan 5 makanan khas Indonesia yang cara bikinnya ribet dengan rasa yang luar biasa. Simak yuk!
Makanan khas Indonesia yang satu ini tak hanya diakui di Indonesia saja melainkan juga diakui oleh dunia. Bahkan, banyak yang mengakui bahwa kelezatan rendang ini mengalahkan kelezatan pizza. Namun cara membuat rendang ini tidaklah mudah dan cara membuatnya bisa memakan waktu seharian.
Selain mengolah daging sapi yang membutuhkan waktu yang cukup lama, pembuatan bumbu rendang juga tidak sembarangan agar rasanya bisa menempati urutan pertama dalam daftar masakan terenak di dunia yang kemudian diikuti oleh nasi goreng. Bumbu yang digunakan pun cukup banyak dan harus pas.
Begitu pula dengan ayam betutu yang merupakan makanan khas Bali ini. Cara bikin ayam betutu tidak lah semudah membuat masakan ayam biasa. Begitu pula dengan kenikmatan ayam betutu yang tidak diragukan lagi.
Jika kebanyakan ayam goreng dilumuri bumbu lalu tinggal menggoreng, cara membuat ayam betutu melalui sekian proses yang cukup rumit. Selain proses pembuatan bumbu yang cukup lama, ayam harus dikukus terlebih dahulu selama 40 menit kemudian dipanggang kurang lebih 2,5 jam.
Berbeda dengan bubur ayam biasa yang cara pembuatannya sangat sederhana, bubur ayam Sukabumi dan Bandung yang sangat terkenal ini cara membuatnya juga membutuhkan waktu yang lama. Yang bikin lama saat membuat bubur ayam ini yakni menyiapkan bahan yang diperlukan.
Di antaranya bahan bubur, bahan kuah, bumbu halus, dan bahan pelengkap. Dan membuat bubur yang komplit ini, kita harus menyiapkan bahan-bahan tadi satu persatu. Dijamin, rasa bubur komplit ini akan membuat Anda ketagihan.
Jajanan tradisional Indonesia bikinnya juga tidak mudah. Salah satunya jenang dodol, jajanan tradisional dengan rasanya manisnya yang khas. Jenang dodol ini tak hanya populer di Indonesia melainkan juga di Malaysia, Filipina, Sri Lanka, dan Burma.
Membuat jenang dodol tidak mudah dan tidak bisa dilakukan sendirian, melainkan beberapa orang untuk mengaduknya. Proses mengaduk jenang dodol ini sangat lama dan harus kontinyu jika tidak ingin jenang dodol melekat pada wajan. Orang Jawa biasanya menggunakan wajan berukuran besar untuk mengaduk jenang dodol.
Sagu, makanan khas Papua ini dapat diolah menjadi beberapa kreasi masakan. Namun, tepung sagu yang kental mirip lem ini lebih sering disajikan sebagai bubur untuk sarapan pagi. Salah satunya yang paling populer adalah Papeda, bubur sagu yang disajikan dengan ikan tongkol, ikan mubara, dan jenis ikan lainnya yang juga menjadi makanan khas Maluku dan Irian.
Yang membuat lama dalam mengolah sagu tidak hanya cara penyajiannya. Akan tetapi, proses membuat tepung sagu yang memakan waktu cukup lama. Dan untuk menghasilkan bubur dengan rasa yang maksimal dan memanjakan lidah, cara mengolah bubur pun cukup ribet.
Doktif alias ‘Dokter Detektif,’ adalah sosok yang viral di media sosial karena ulasannya yang kritis…
Baru-baru ini, Tol Cipularang kembali menjadi sorotan setelah kecelakaan beruntun yang melibatkan sejumlah kendaraan. Insiden…
Netflix terus menghadirkan deretan serial live action yang menarik perhatian penonton dari berbagai kalangan. Dari…
Selalu ada yang baru di TikTok. Salah satu yang kini sedang nge-trend adalah menari rame-rame…
Siapa bilang memulai bisnis harus dengan modal yang besar? Ternyata, sebuah bisnis bisa dimulai dengan…
Viral sebuah kisah yang membuat hati netizen teriris, ialah seorang perempuan yang rela merawat suaminya…