Lucu

Serbet Hingga Amplop Kosong, Inilah 4 Perlombaan Besar dengan Hadiah Bodong di Indonesia

Bagi sebagian orang yang mengikuti sebuah perlombaan tujuan mereka adalah untuk mendapatkan hadiah berharga yang ditawarkan. Sedangkan sebagian lagi, lebih fokus membuktikan dirinya terbaik di antara yang lainnya. Kedua alasan tersebut meski berbeda sebenarnya tak masalah. Selama ada usaha keras dan jujur dalam mencapainya.

Lalu bagaimana jika sebuah perlombaan malah memberikan hadiah atau penghargaan bodong atau tak sesuai pada pemenangnya? Ya, hal itulah yang terjadi beberapa waktu yang lalu di mana dalam beberapa kejuaraan para pesertanya dapat hadiah tak diinginkan. Lalu kenapa bisa sampai begitu? Simak ulasan berikut ini.

Jadi juara dalam lomba Hardiknas, hanya serbet yang dibawa pulang

Bukan lagi rahasia kalau perlombaan untuk memperingati hari-hari spesial tentunya selalu dibarengi dengan hadiah yang fantastis. Oleh sebab itu berbagai persiapan pun dilakukan agar bisa menang. Pun demikian dengan nasib Noval Faturahman yang pulang ternyata tak mendapatkan hadiah sesuai ekspektasi lomba perayaan Hardiknas di kota Serang, Banten.

Hadiah hanya serbet [sumber sumber ]
Alih-alih dapat uang atau pun barang berharga lainnya, yang ada malah serbet yang ada di dalam kantong hadiah. Tentu hal ini sempat membuat Noval bingung mengingat kalau yang menyelenggarakan sekelas provinsi. Bagi Noval, bukan masalah hadiah yang dipermasalahkan, namun tentang bagaimana menghargai sebuah karya seni mengingat yang menyelenggarakan sekelas daerah.

Menang dalam olimpiade matematika, hadiah amplop kosong diterima

Malang nian nasib adik dari Agus Setiansyah, salah satu siswa SD di Nunukan Kalimantan Utara yang menang olimpiade matematika. Bagaimana tidak, alih-alih mendapatkan uang sesuai yang dijanjikan, yang ada malah amplop kosong yang dibawa ke rumah. Padahal sudah tertulis jelas di penghargaan kalau siswa ini berhak dapat uang sebesar Rp 500 ribu.

Hanya dapat amplo kosong [sumber gambar]
Mirisnya lagi kejadian ini sudah terjadi sejak 2 Mei 2017, namun baru akhir-akhir ini viral kembali. Alhasil Bupati Nunukan sendiri Asmin Laura Hafid yang harus turun tangan, dan siswa pun mendapatkan hak yang memang seharusnya jadi miliknya. Usut punya usut, hal ini terjadi lantaran misskomunikasi dan pergantian pengurus sehingga kasus seolah tenggelam.

Kontes kicau diselenggarakan, ricuh lantaran juara tak mendapat hadiah

Tentu setiap orang yang datang pada sebuah perlombaan berharap pulang ke rumah dengan piala dan hadiah yang ditenteng. Namun tidak demikian dengan kejuaraan kicau burang ‘Airin Cup 2’ yang diadakan di Serpong, Tangerang Selatan. Alih-alih pulang mendapatkan apa yang diidam-idamkan, yang ada malah para juara mendapatkan janji.

Konter burung malah dapat janji [sumber gambar]
Alhasil ricuh pun tak dapat terelakkan bahkan warga memaksa masuk dan menjarah barang sehingga pihak berwajib pun harus turun tangan. Beruntung keadaan kembali kondusif, dan hadiah yang dijanjikan akan segera ditransfer ke rekening masing-masing pemenang.

Lomba desain klub ternama, hadiah cuman satu juta

Tentu masih sangat hangat di telinga kita mengenai sayembara pembuatan logo club Malang United. Namun yang jadi perhatian bukanlah sayembaranya, namun justru hadiah yang ditawarkan. Alih-alih duit puluhan juta atau sepeda motor, yang ada hanya uang satu juta rupiah yang akan diberikan.

Lomba desain hadiah murah [sumber gambar]
Alhasil banyak orang yang dibuat melongo dengan kejadian tersebut, hingga akhirnya netizen mengirimkan logo-logo kocak dan asal-asalan pada sang panitia. Mau bagaimana lagi, sejatinya memang desain, terutama logo seharusnya diberi hadiah yang lebih dari yang disebutkan. Beruntung sang panitia mengganti hadiahnya dengan yang lebih layak.

Sebagian memang sebuah miss komunikasi, namun juga ada yang merupakan salah panitia. Tentu hal ini jadi sebuah pelajaran agar tak menyepelekan hal-hal kecil dalam sebuah lomba. Apalagi jika ditunjuk sebagai panitia, kesalahan sedikit bisa bikin rusak sebuah acara.

Share
Published by
Arief

Recent Posts

4 Kontroversi Seputar Doktif yang Kerap Bongkar Produk Skincare Overclaim

Doktif alias ‘Dokter Detektif,’ adalah sosok yang viral di media sosial karena ulasannya yang kritis…

1 week ago

Serba-serbi Tol Cipularang yang Kerap Makan Korban, Mitos hingga Sejarah Pembangunan

Baru-baru ini, Tol Cipularang kembali menjadi sorotan setelah kecelakaan beruntun yang melibatkan sejumlah kendaraan. Insiden…

2 weeks ago

4 Live Action Paling Booming di Netflix, Bisa Jadi Teman Malam Minggu

Netflix terus menghadirkan deretan serial live action yang menarik perhatian penonton dari berbagai kalangan. Dari…

2 weeks ago

Fenomena Joged Sadbor yang Ubah Nasib Warga jadi Kaya, Benarkah Disawer Judol?

Selalu ada yang baru di TikTok. Salah satu yang kini sedang nge-trend adalah menari rame-rame…

3 weeks ago

Pengusaha Budidaya Jamur Tiram Modal 100 Ribu Bisa Dapat Omzet Puluhan Juta Sekali Panen

Siapa bilang memulai bisnis harus dengan modal yang besar? Ternyata, sebuah bisnis bisa dimulai dengan…

3 weeks ago

6 Tahun Merawat Suami Lumpuh Sampai Sembuh, Perempuan Ini Berakhir Diceraikan

Viral sebuah kisah yang membuat hati netizen teriris, ialah seorang perempuan yang rela merawat suaminya…

3 weeks ago