Menengok Khidmat dan Bahagianya Momen Lebaran Para Pasukan Perdamaian TNI di Negeri Orang
Kita barangkali sudah tahu betapa luhur dan mulianya perjuangan para prajurit TNI dalam membela tanah air. Menempa diri dengan latihan fisik maha sulit. Membiasakan diri dengan rutinitas yang tak kenal kata kompromi. Hingga mengerahkan diri untuk terjun di medan perang dan siap mempertaruhkan nyawa demi menjaga kedaulatan negara dan menjunjung tinggi harkat dan martabat bangsa. Tapi, tahukah kamu bahwa cobaan menjadi prajurit tak hanya itu?
Satu dari segelintir fakta yang pasti belum kamu tahu adalah, mereka juga harus siap untuk ditugaskan di luar negeri dan jauh dari keluarga masing-masing, bahkan di momen paling tepat dan paling paripurna untuk saling berkumpul bersama seperti hari raya Lebaran. Namun, meski demikian, para prajurit yang gagah berani ini tetap bersuka cita menjalani hari kemenangan meski harus merayakannya di negeri orang. Mari kita tengok bersama seperti apa momen lebaran mereka di luar sana.
1. Para prajurit yang tergabung dalam Kontingen Garuda TNI XXV-I/UNFIL merayakan hari lebaran di negara Lebanon.
2. Tak cuma prajurit dari Indonesia, ada juga personel dari Kontingen asal India dan Serbia yang ikut larut dalam perayaan hari besar Muslim ini.
3. Alhamdulillah, meski tak bisa menikmati suasana lebaran di kampung halaman, namun para prajurit ini dapat menikmati hidangan ketupat yang didatangkan langsung dari Indonesia.
4. Acara ini dihelat, selain sebagai obat penawar rindu, juga sebagai hadiah berkat keberhasilan para pejuang Garuda yang mampu berpuasa selama sebulan penuh di Lebanon.
5. Momen serupa ternyata pernah terjadi setahun silam, tepatnya pada bulan Juli 2016. Saat itu, Kontingen Garuda Unifil (United Nations Interim in Lebanon) menggelar salat Id di kamp setempat di Lebanon Selatan.
6. Sedangkan foto di bawah ini adalah dokumentasi momen lebaran setahun yang lalu di Afrika Tengah. Tampak indah dan mengharukan melihat para prajurit TNI berbagi santapan dan kebahagiaan bersama para penduduk setempat.
7. TNI juga ditugaskan dalam misi perdamaian di Republik Demokrat Kongo. Di sana mereka bersama-sama para tentara dari berbagai negara termasuk Malaysia dan Bangladesh.
8. Lebaran itu bukan soal tempat. Tapi, soal semangat dalam merayakannya. Selama semua orang bahagia dan tersenyum semringah dalam menjalaninya, Insya Allah, lebaran tersebut membawa berkah.
9. Jauh dari istri dan anak-anak tak membuat semangat lebaran mereka pudar. Kumandang takbir tetap menggema seiring pelaksanaan salat Id yang dijalankan secara khidmat.
10. Mereka adalah jajaran Satgas POM TNI Konga XXV-H/Unifil dan Kompi B Satgas Indobatt yang tengah bertugas di Lebanon. Mereka ikhlas menjalani puasa di negeri orang.
11. Halal bi halal jangan ketinggalan. Meski ada saja orang yang sinis memandang ritual bersalaman ini sebagai ajang formal, namun mereka lupa kalau kegiatan ini mengandung esensi yang relevan dengan prinsip Bhinneka Tunggal Ika.
12. Sungguh menjadi momen yang menakjubkan lagi membanggakan melihat para prajurit melaksanakan halal bi halal di negeri orang, namun tetap disaksikan oleh sang Garuda dan di hadapan Sang Saka Merah Putih.
Itulah beberapa potret indahnya momen lebaran para prajurit TNI di negeri orang. Dedikasi mereka sungguh tak main-main. Mereka bahkan rela berjuang di negeri yang jauh di sana untuk menjaga perdamaian dunia, sehingga kita, yang ada di sini, dapat merayakan hari Lebaran dengan damai dan tenteram. Bravo TNI!