9 Daerah di Negara Ini Memiliki Larangan Unik, Dari Indonesia Juga Ada Lho

Berbeda daerah, berbeda pula aturan yang berlaku di dalamnya. Tujuan dibuatnya aturan tentu untuk membuat masyarakat di lingkungannya lebih aman dan nyaman. Aturan yang umum diberlakukan misalnya dilarang mencuri, dilarang membunuh, dan larangan umum lainnya. Tapi ada juga daerah yang memberlakukan aturan nyeleneh.

Larangan-larangan nyeleneh dan tergolong tak masuk akal ini ternyata ada di berbagai daerah di berbagai belahan dunia.Bahkan ada juga di Indonesia. Bukan sekedar nyeleneh atau dibuat-buat, pemerintah setempat yang memberlakukan mempunyai alasan yang kuat untuk menerapkannya. Meski begitu, banyak orang dibuat terpingkal-pingkal bahkan geli dan berpikir, “kok bisa ya ada aturan macam itu?”

Larangan Memiliki TV dan Radio

Kampung Ciheulang masuk kawasan Desa Dago, Kabupaten Bogor. Barangkali kampung inilah satu-satunya kampung di tanah Jawa yang melarang warganya memiliki TV maupun radio. Bukan dua barang itu saja yang diharamkan ada di rumah warga, namun semua barang elektronik yang ada unsur pengerasnya. Karena itu, tak satupun warga di kampung ini yang memiliki TV atau alat elektronik berpengeras lainnya. Jika kedapatan melanggar, warga dipimpin tokoh masyarakat tidak segan-segan membakar alat elektronik tersebut. Karena itulah, anak-anak remaja yang ingin menonton TV biasanya pergi ke kampung sebelah. Itupun, harus kucing-kucingan dengan tokoh masyarakat.

Pria Berkumis Dilarang Mencium Wanita

Aturan yang unik juga ada di Eureka, California. Di daerah itu, laki-laki berkumis tidak boleh mencium wanita. Konon penyebab larangan itu adalah kepercayaan masyarakat yang meyakini bahwa orang yang berkumis tidak boleh berciuman dengan manusia.

Larangan Memberi Nama Jelek pada Anak

Larangan ini dibuat untuk mengontrol nama-nama aneh yang muncul di Swedia. Karena tak jarang, orang tua di tempat ini memberi nama anak begitu panjang dengan ejaan yang sulit. Jika kedapatan melanggar, orang tua akan didenda sebanyak 5000 krona atau senilai dengan sekitar 7.630.000 rupiah.

Dilarang Jogging

Aturan yang satu ini cukup merugikan kesehatan ya gusy. Harusnya warga negara Afrika dihimbau untuk jogging untuk menjaga kesehatan tubuh. Tapi rupanya, larangan jogging ini dibuat karena partai oposisi menggunakan jogging sebagai media promosi dan mengatur pemberontakan.

Dilarang Konsumsi Saus Tomat

Konsumsi saus tomat di negara Perancis tidak diperbolehkan. Pemerintah Perancis memberlakukan aturan itu untuk menjaga kelestarian makanan tradisional Prancis. Meski begitu, ada keringanan bagi anak-anak, sehingga mereka diperbolehkan memakan saus tomat sekali dalam seminggu. Dengan catatan, saus tomas hanya boleh dimakan dengan kentang goreng.

Menonton Power Rangers

Kalau di daerah bagian Indonesia ada larangan menonton TV, maka di Selandia Baru dilarang menonton film Power Rangers. Tontonan yang populer di tahun 90-an itu dianggap mengandung unsur kekerasan di dalamnya, meskipun sebenarnya tokoh-tokoh Power Ranger mengisahkan pahlawan pembela kebenaran.

Larangan Mengunyah Permen Karet

Negara yang melarang keras warganya untuk mengunyah permen karet adalah Singapura. Hal itu dilakukan untuk menjaga kebersihan negara tersebut. Pasalnya, seringkali warga Singapura membuang sisa permen karet di sembarang tempat. Alhasil, permen karet ini lengket di jalanan dan tempat-tempat publik. Mencegah hal itu, di tahun 1992 sampai saat ini dilarang keras penjualan maupun impor permen karet dalam bentuk apapun.

Larangan Memakai Baju Warna Kuning

Larangan ini diberlakukan di negara tetangga kita, Malaysia. Aturan resmi ini berlaku sejak tahun 2011. Pemakaian jenis baju dalam model apapun yang berwarna kuning polos dilarang keras. Pemicu munculnya aturan ini adalah keberadaan kelompok aktivis penentang undang-undang pemilu yang kebetulan memakai baju berwarna kuning polos.

Dilarang Memakai Blue Jeans

Larangan unik lainnya ada di Korea Utara. Jika kebetulan sedang berada di sana, jangan sekali-kali memakai jeans berwarna biru. Hanya warna biru saja yang dilarang, untuk warna hitam, silver, dan lainnya bisa tetap kamu pakai. Nah, larangan ini diberlakukan sebab Korea Utara membenci negara yang identik dengan warna biru.

Bagi kamu yang sedang berada di 9 daerah di atas, atau kebetulan merencanakan perjalanan liburan ke sana, usahakan untuk tidak melanggar larangan yang ada. Karena bagaimanapun anehnya aturan tersebut, tetap saja kita harus mengikuti agar tidak sampai kena masalah. Seperti kata pepatah, “di mana tanah dipijak, di situ langit dijunjung”.