5 Artis Terkenal yang Kematiannya Misterius

Kehidupan glamor dan tenar telah menjadi bagian dalam keseharian para artis. Tetapi ketenaran ini jugalah yang kadang justru membawa maut kepada mereka. Kali ini redaksi Boombastis ingin mengulas beberapa artis dan selebritis yang kematiannya dianggap misterius.

Kenapa misterius? Karena penyebab kematian mereka lumayan absurd, atau adanya motif tersembunyi di balik kematian mereka. Mari kita simak!

1. Bruce Lee

Bruce Lee meninggal pada tahun 1973 saat ia sedang tidur siang di rumah aktris seksi Betty Ting Pei. Bruce sebelumnya telah sering menderita sakit kepala dan kejang selama beberapa hari terakhir hidupnya.

Di hari kematiannya, ia sedang mengunjungi rumah aktris Betty Ting Pei bersama seorang produser, untuk membicarakan script film yang sedang mereka garap. Sang produser kemudian pergi karena sebuah urusan, sedangkan Bruce masih tetap di rumah Betty karena masih ada hal yang harus ia bahas. Saat serangan sakit kepala kemudian datang dan ia meminta obat sakit kepala kepada Betty. Setelah minum obat, Bruce kemudian beristirahat di kamar Betty. Di situlah ia meninggal dalam tidurnya.

Sebuah autopsi kemudian mengungkapkan bahwa otaknya telah sedikit membengkak, dan bahwa ia telah sering mengkonsumsi obat penghilang rasa sakit yang berbeda untuk meredakan sakit kepalanya itu. Rumor mulai beredar tentang kematian Lee, dan beberapa orang percaya Triad Cina membunuhnya. Ada juga yang bilang bahwa ada konspirasi Illuminati dibalik ini. Bahkan sampai sekarang banyak fans Bruce yang percaya ia masih hidup dan akan muncul kembali.

Sampai saat ini, belum ada seorang pun yang bisa menjelaskan penyebab mengapa otak Bruce bisa membengkak. Apakah diracun? Alergi? Salah makan? Terkena radiasi? Kutukan keluarga? Disantet? Hanya Tuhan yang tahu.

2. Natalie Wood

Pada tahun 1982, bintang film cantik Natalie Wood sedang dalam perjalanan menaiki kapal mewah bersama Robert Wagner dan sahabatnya Christopher Walken serta kapten kapal Dennis Davern.

Natalie kemudian ditemukan tenggelam di tengah perjalanan dan petugas koroner menyimpulkan bahwa ia telah jatuh dari kapal setelah mabuk. Namun, beberapa telah berspekulasi bahwa Wagner bertanggung jawab atas kematiannya. Hasil autopsi menemukan memar di seluruh tubuhnya dan pipinya.

Kasus ini kemudian ditutup dengan kesimpulan bahwa Natalie tewas karena kecelakaan. Ini karena adanya kandungan alkohol dan obat-obatan dalam tubuh Natalie yang mengindikasikan ia mabuk dan terjatuh ke laut.

Kasus ini kemudian dibuka kembali di tahun 2011 karena banyaknya kejanggalan. Hasilnya, penyebab kematian Natalie, bukan lagi “kecelakaan” tetapi karena “faktor-faktor yang tidak diketahui”. Kapten kapal bahkan menuduh Robert Wagner (suami Natalie) sebagai pembunuhnya. Tetapi tuduhan ini tidak bisa dibuktikan. Petugas autopsi pun dilarang untuk memberi keterangan kepada wartawan.

Sampai sekarang kematian Natalie masih misterius. Apakah benar ia dibunuh suaminya sendiri? Ataukah hanya kecelakaan biasa?

3. Andy Kaufmann

Andy Kaufman adalah seorang entertainer, performer, dan komedian (meski ia sendiri menolak istilah ini). Gayanya yang unik dan sangat menghibur, membuat ia memiliki banyak fans. Andy kemudian diundang tampil di berbagai acara TV dan mendapat beberapa penghargaan.

Ia meninggal pada umur 35 tahun di tahun 1984 karena kanker paru-paru. Namun, spekulasi menjadi liar karena ia sebelumnya telah menyatakan bahwa ia ingin memalsukan kematiannya sendiri. Dia bahkan mengklaim bahwa jika ia melakukannya, ia akan kembali dalam 20 tahun dan sampai tahun 2004, para penggemar masih berharap ia benar-benar kembali.

Meskipun sertifikat kematian sudah diverifikasi dan dibenarkan pihak yang berwenang, masih banyak orang yang percaya bahwa Andy belum mati dan ia benar-benar akan kembali. Sebuah film kemudian dibuat untuk mengenang Andy dengan Jim Carrey sebagai pemerannya, berjudul “Man on the Moon”. Dan spekulasi tentang kematian Andy pun masih dimuat di film ini.

4. Marlyn Monroe

Mega bintang ini meninggal pada tahun 1962 karena bunuh diri. Ada kandungan besar obat penenang dalam tubuh Monroe, yang merupakan penyebab kematiannya menurut para pemeriksa.

Namun, spekulasi beredar di kalangan masyarakat. Kondisi kematian Marilyn memang aneh, karena ia ditemukan mati diatas ranjang tanpa sehelai benang pun, dan sedang memegang gagang telpon. Seolah-olah ingin menelpon seseorang. Apakah ia ingin meminta pertolongan?

Beberapa penyidik di kepolisian yakin bahwa Marilyn dibunuh dengan cara disuntik. Spekulasi berkembang liar termasuk spekulasi tentang konspirasi CIA atau Mafia. Beberapa bahkan menghubungkan kematiannya untuk koneksi ke Presiden John F. Kennedy. Selama hidupnya Marilyn memang diindikasikan memiliki hubungan perselingkuhan dengan John F Kennedy. Setelah putus, Marilyn bahkan pacaran dengan adik dari John.

Apa yang sebenarnya terjadi? Konspirasikah?

5. Tupac Shakur

Ada banyak orang yang percaya bahwa Tupac masih hidup dan sehat. Padahal Tupac ditembak dan terbunuh pada tahun 1996 dalam sebuah penembakan di Las Vegas saat ia sedang berada di dalam mobil bersama teman dan bodyguardnya. Tidak ada pengadilan dan tidak ada motif yang jelas yang pernah diungkapkan, karena pelakunya pun tidak pernah ditemukan.

Tuduhan mengarah kepada Notorius BIG yang merupakan saingan Tupac dalam musik Rap. Tetapi Notorius membuktikan alibinya bahwa ia sedang rekaman di studio ketika kejadian penembakan itu berlangsung. Notorius BIG sendiri pun tewas beberapa bulan setelahnya.

Sampai sekarang, tidak seorang pun yang tahu siapa pembunuh Tupac dan apa motifnya. Apakah persaingan antar Geng kriminal? Ataukah persaingan dalam dunia musik?

6. Brandon Lee

Brandon adalah anak dari mendiang Bruce Lee. Kematiannya pun sama misteriusnya dengan kematian ayahnya. Brandon saat itu sedang syuting film “The Crow” di tahun 1993, ketika sebuah adegan penembakan dilakukannya. Dalam cerita, seseorang menembak tokoh yang diperankan Brandon. Malangnya, pistol yang seharusnya kosong itu ternyata berisi peluru. Saat peluru itu tertembak, semua kru mengira Brandon sedang akting. Butuh waktu beberapa lama bagi para kru untuk menyadari bahwa Brandon memang tertembak betulan.

Siapa yang meletakkan peluru ke dalam pistol itu? Tak ada seorang pun yang bisa menjawabnya. Rekaman syuting pada saat Brandon tertembak pun dihancurkan polisi. Pihak berwenang menyatakan kematiannya sebagai “kecelakaan”.

Seperti ayahnya, banyak spekulasi yang berkembang tentang kematian Brandon. Apakah ia dibunuh konspirasi Illuminati, atau triad Hongkong. Ataukah kutukan keluarga, dan segala macam teori lainnya. Film “The Crow” sendiri kemudian dirilis dengan menggunakan aktor pengganti, namun wajahnya diedit secara CGI dengan menggunakan wajah milik Brandon. Dan sangat sukses di pasaran sehingga menghasilkan 3 sequel dan sebuah serial TV.

Kematian selalu datang kapan saja. Tak peduli kaya miskin, tua muda, apapun status sosialnya. Selama kita hidup sebagai orang baik, kematian bukanlah sebuah hal yang perlu ditakutkan. Setuju?