Game Online merupakan permainan yang sangat mendunia. Bahkan beberapa tahun terakhir ini sudah merambah ke Indonesia dan memiliki banyak peminat. Yang memainkan tidak hanya anak kecil tetapi juga orang dewasa. Selain itu yang dulu peminatnya para pria, justru sekarang malah banyak wanita yang juga memainkan game tersebut. Hmm.. pantas aja kalau banyak yang jadi kecanduan game online akhir-akhir ini.
Kesenangan yang berlebihan pada game online ini ternyata punya dampak yang buruk. Ada banyak kasus yang bisa membuktikan di Indonesia ini. Dari yang menimbulkan efek biasa-biasa aja sampai yang dampaknya parah banget.
Ternyata terlalu sering main game bisa timbul penyakit loh. Buktinya siswa SMP yang berasal dari Mojokerto yang berinisial DF ini. Kegiatan bermain game online yang ia lakukan setiap hari membuatnya menderita penyakit yang seharusnya cuma bisa dialami sama orang dewasa aja yaitu hipertensi primer. Penyakit tersebut muncul karena kurangnya gerak dan pikiran yang terkuras. Dari hal itu bisa disimpulkan kalau DF kurang istirahat dan pola makan yang nggak teratur.
Kalau nggak punya duit ya jangan main game online. Seperti peristiwa yang dialami oleh F ini yang tak punya uang untuk main game online tapi nekad mendapatkan duit dengan cara merampas barang berharga orang lain. Awalnya ia mangkal di daerah Pakem, Sleman untuk menunggu korban yang pas. Dan ternyata F menemukan FR yang kebetulan lewat di depannya. Akhirnya ia meminta paksa handphone F dengan alasan ingin pinjam. Karena FR takut, jadi telepon genggamnya terpaksa untuk direlakan.
Pengaruh game online yang sangat besar dialami oleh tiga remaja tanggung asal Sleman. Mereka membobol Taman Kanak-Kanak untuk mencuri barang-barang berharga yang ada di dalamnya demi biaya main game di warnet. Ketiganya berhasil membawa kabur laptop, kamera dan uang tunai sebesar Rp 5,5 juta.
Lagi-lagi pencurian karena kecanduan game online. Kejadian ini terjadi di Kota Samarinda. Pelaku yang berinisial AP ini sudah mencuri motor selama beberapa bulan. Perampokan motor ini ia lakukan sebab dimarahi orangtua karena meminta uang terus menerus untuk main game online. Awalnya ia sudah lama ingin berhenti dari dunia kriminal tapi tak tau bagaimana caranya. Sampai akhirnya sekarang ia ditangkap dan katanya ini adalah akhir dari kebiasannya mencuri.
Bocah ingusan yang berusia 10 tahun di Kabupaten Bireun, Aceh ternyata melakukan hal yang sangat memprihatinkan. Bagaimana tidak? Mereka rela mengemis di daerah pasar dan jalan raya hanya untuk mendapatkan uang demi pergi main ke warnet. Nggak hanya satu atau dia kali, anak-anak kecil tersebut melakukan hal itu setiap hari.
Game online memang diciptakan sedemikian rupa agar menimbulkan efek ketagihan bagi pemainnya. Jadi hanya diri kita sendirilah yang bisa mengendalikan dampak tersebut. Jika bukan diri sendiri, siapa lagi yang akan mengingatkan? Ayo menjadi lebih bijak dalam bermain game. Jangan sampai kita terjerumus oleh permainan yang hanya memberikan kesenangan sementara.
Fenomena viral Arra, bocah lima tahun yang dikenal karena kepandaiannya berbicara dengan gaya dewasa, kembali…
Nama Fedi Nuril akhir-akhir ini kembali dikenal publik. Bukan karena kembali membintangi film dengan tokoh…
Kamis (20/3/2025) pukul 03.00 WIB, saat asyik scrolling media sosial X sambil sahur, mata tertambat…
Dunia aviasi Indonesia bakal semakin berwarna dengan kehadiran burung-burung besi baru. Indonesia Airlines, sebuah perusahaan…
Lagi-lagi rakyat Indonesia dibikin geleng-geleng kepala oleh ulah aparat penegak hukum. Kali ini kasusnya sedang…
Baru-baru ini, dunia hiburan Korea Selatan diguncang oleh skandal yang melibatkan aktor papan atas, Kim…